Kabar gembira datang dari Marc Marquez. Setelah absen pada tes pramusim MotoGP 2022 di Valencia (Spanyol), pembalap Repsol Honda lega karena pulih dari diplopia. Seraya itu pula, Marquez memastikan diri berangkat ke Malaysia untuk mengikuti pengujian di Sirkuit Sepang.
Harapan untuk andil pada tes itu sebenarnya sudah terlihat beberapa pekan terakhir. Sembari menjalani perawatan intensif, pihak medis meminta Marquez untuk melakukan berlatih bersama motor.
Baca juga: Bersikeras Ikut Tes Pramusim MotoGP 2022, Marquez Lakoni Uji Coba di Portimao dan Aragon
Sirkuit Portimao pun menjadi trek pertama yang diinjaknya. Saat itu, Marquez mengaspal bersama Honda RC213V-S. Hal serupa lantas dilakoninya lagi di Sirkuit Aragon, menggunakan Honda CBR600RR.
Bukan tanpa alasan. Hal tersebut nyatanya menjadi persyaratan tim medis untuk mengetahui kondisi Marquez. Jika dirasa layak, sang pembalap diperbolehkan terbang ke Malaysia.
Saat melakoni pengujian di kedua tempat, Marquez mengaku penglihatannya masih terbatas. Namun, hal ini dianggapnya lantaran belum terbiasa. Maklum, semenjak insiden hingga gegar otak dan membuatnya mengalami diplopia, Marquez absen di dua putaran terakhir MotoGP 2021. Atas kejadian itu pula ia urung tampil di tes pramusim Valencia.
Baca juga: Intip Pengembangan Motor Petarung MotoGP 2022, Honda Paling Jelimet!
Pada 24 Januari 2022 lalu, Marquez pun kembali menjalani pemeriksaan. Hasilnya, juara dunia MotoGP enam kali dinyatakan layak mengendarai motor MotoGP. "Telah diputuskan bahwa Marquez akan memulai musim 2022 pertamanya di Sepang sebelum menuju ke Mandalika (Indonesia) pada minggu berikutnya," tulis pernyataan Repsol Honda.
Meski sudah pulih, Marquez jelas harus lebih berhati-hati. Pasalnya, diplopia yang dialaminya merupakan pengulangan dari kejadian sebelumnya.
Cedera mata pertama menimpa Marquez saat kecelakaan di Sepang, 2011 silam. Lantas, diplopia terjadi lagi setelah gegar otak akibat insiden berlatih motor trail di Portugal.
Baca juga: Harga Tiket MotoGP Mandalika 2022 Diumumkan, Paling Murah Rp 800 Ribuan