Daihatsu menjadi salah satu merek yang mendapat relaksasi program PPnBM dari pemerintah. total, ada beberapa model yang dapat 'diskon' yaitu Daihatsu Xenia, Terios, GranMax Minibus, dan Luxio. Mendapat respons yang luar biasa positif, PT Astra Daihatsu Motor selaku produsen mengaku khawatir kesulitan memenuhi permintaan konsumen.
Sebab, angka pemesanan unitnya melonjak drastis hingga lebih dari dua kali lipat. Sementara itu, pihak Daihatsu bersama dengan vendor komponen hanya mempersiapkan kenaikan produksi hingga 20 persen saja.
"Demand naik luar biasa tapi secara suplai belum tentu kami bisa memenuhi demand. Dalam mekanisme pembuatan mobil, akan melibatkan ribuan item dan vendor yg punya forecast produksi. Mekanisme forecast dari pihak vendor untuk kenaikan produksinya cuma 20 persen, tapi kali ini naiknya 120 persen," jelas Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran di PT Astra Daihatsu Motor.
Dalam menyikapi program pemerintah ini, Amelia melihat dalam kacamata produsen, agak sulit memenuhi demand yang begitu besar ini. Ia khawatir bila ada konsumen yang komplain apabila unit yang ia pesan harus inden terlalu lama. Pasalnya, relaksasi PPnBM nol persen hanya berlaku hingga bulan Mei 2021.
Kenaikan ini tidak bisa dipenuhi kami sebagai APM sehingga customers ada kemungkinan komplain. Untuk kenaikan sebesar itu, stok Daihatsu di dealer belum tentu bs memenuhi. Permintaan yg melonjak luar biasa ini butuh waktu untuk memenuhinya," tambah Amelia.
Namun demikian, Daihatsu tetap menyambut positif stimulus dari pemerintah ini. Untuk sekarang, pihaknya bersama dengan Daihatsu Sales Operation masih bisa memenuhi tingginya pemesanan unit dengan stok yang ada termasuk di dealer.
Kebijakan PPnBM ini akan berlaku dengan melewati periode bulan puasa Ramadhan dan Idul Fitri. Pada momentum tersebut, biasanya memang permintaan mobil pasti naik untuk merayakan hari Lebaran mudik ke kampung halaman.
Pihak produsen kesulitan untuk menambah produksi demi memenuhi kenaikan demand karena juga mematuhi protokol kesehatan Covid-19 di pabrik. Artinya, jumlah pekerja tidak bisa 'full team' sehingga angka produksi sulit untuk digenjot secara optimal.
"Pasti akan terjadi inden karena kenaikan luar biasa, dan kita masih berusaha memenuhi dengan stok kita yang ada. Apalagi ini jelang lebaran, yang membutuhkan pasti akan banyak. Dengan suplai dari ADM kita bisa memenuhinya," tutur Amelia.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Kia SONET DYNAMIC 1.5
12.742 km
2 tahun
Java East
2021 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.465 km
2,5 tahun
Banten
2021 Toyota RAIZE GR SPORT TSS 1.0
14.811 km
2 tahun
Banten
2021 Daihatsu ROCKY X 1.2
13.726 km
1,5 tahun
Banten