Isuzu D-Max Hybrid Kepergok Sudah Uji Jalan di Thailand, Pakai Mesin Baru Ditambah Baterai

Isuzu D-Max Hybrid ternyata diam-diam sudah dipersiapkan oleh Isuzu, bahkan unitnya ketahuan telah lakukan uji jalan.

Langkah ini seperti ingin menyaingi pengumuman Toyota di penghujung tahun 2023 yang telah meluncurkan Hilux Hybrid 48V untuk pasar Australia dan rencananya menyusul akan dipasarkan di Eropa.

Kalau Toyota Hilux hybrid baru menyasar Benua Biru, D-Max Hybrid rupanya telah menjalani uji jalan di Thailand.

Fakta tersebut terungkap dari beberapa unggahan spyshoot yang dipublikasikan media otomotif lokal di Negeri Gajah Putih itu, Headlightmag.

Tampak satu unit pickup keluaran Isuzu yang diduga kuat adalah Isuzu D-Max hybrid.

Baca juga: Isuzu Mau Jual Mobil Listrik Berbasis D-Max, Pabriknya di Thailand

Mengambil Basis dari Isuzu D-Max Hi-Lander Double Cabin

Perbedaannya terlihat dari desain velg yang terpasang

Ada dua foto unit Isuzu D-Max hybrid yang dipajang media tersebut, keduanya kemungkinan besar adalah unit yang serupa karena sama-sama memiliki cat eksterior warna hitam.

Pada foto pertama memperlihatkan tampilan depan dari mobil tersebut, seperti lampu utama, gril, kasi-kisi udara, serta desain bemper dan keberadaan foglamp.

Kemudian terlihat juga desain velgnya yang multi spoke model Y, lantas terlihat ada lampu sein LED di spion luar, side step berkelir silver, dan juga roof rail yang sama-sama diberi warna silver. 
Terlihat kontras dengan keseluruhan tubuhnya yang hitam gelap.

Sementara foto kedua penampilkan bagian belakang pick up tersebut, dengan desain rear combination lamp, lekuk pintu bak kargo, serta bentuk bempernya yang mirip D-Max versi lain yang dijual di negara tersebut.

Tampilan belakangnya ada emblem Z

Namun yang menarik, di area buritan ini selain keberadaan emblem "ISUZU D-MAX" ada juga emblem kecil dari huruf "Z".

Lantas jika diperhatikan, desian fascia depan dari D-Max hybrid tersebut, mirip dengan D-Max tipe Hi-Lander 4 pintu yang dijual di Thailand.

Ini terlihat dari bentuk gril depan, lampu utama yang terintegrasi Day-time Running Light (DRL) dibagian atas yang mirip alis, bentuk kisi-kisi air intake, serta lekuk foglamp housing.

Tapi yang berbeda justru ada di desain velg, dibanding tipe Hi-Lander, dan juga keberadana roof rail yang tidak ada di Hi-Lander.

Baca juga: Pick Up Listrik Isuzu D-Max EV Bakal Dijual di Asia, Indonesia Kebagian Jatah?

Spesifikasi Isuzu D-Max Hybrid

D-Max Hi-Lander 1.9 di Thailand

Menurut laporan media tersbeut, D-Max ini akan menggunakan mesin diesel turbo berkode RZ yang masih satu keluarga dengan mesin RZ4E-TC 1.9-liter DDI Blue Power Gen 2 yang dipakai D-Max saat ini baik yang dipasarkan di Thailand maupun di Indonesia.

Namun untuk model baru tersebut, akan menggunakan kapasitas silinder 2.200 cc serta ditambahkan sistem Mild-Hybrid 48V.

Meskipun spesifikasi rincinya belum diungkap, mesin diesel turbo mild hybrid ini memiliki fungsi yang sama dengan mesin Mild Hybrid dari Toyota Hilux.

Itu berarti motor listrik yang dipasang di bagian depan mesin akan terkoneksi ke mesin diesel menggunakan sabuk (Belt Starter Generator/BSG).

Mesin D-Max 1.9 DDI Blue Power RZ4E-TC

Kemudian sama seperti Hilux Mild Hybrid, D-Max ini juga akan dibekali pula dengan baterai 48V yang tugasnya antara lain untuk mengambil alih tugas mesin diesel ketika mobil pertama berakselerasi.

Selain itu baterai dan motor listrik tersebut juga akan mematikan kinerja mesin diesel pada saat tidak digunakan, misalnya waktu berhenti di lampu merah.

Tujuannya yakni demi makin menghemat konsumsi bahan bakar dari Isuzu D-Max.

Mesin Mild-Hybrid 2.2-liter Turbo ini kabarnya juga akan menggantikan mesin 1.9L Turbo DDI dan mesin 3.0-liter Turbo diesel DDI 4JJ3-TCX.

Baca juga: Hanya Tawarkan Varian 4x4, Isuzu Akhirnya Rilis New D-Max dan Isuzu MU-X 2021 di Indonesia, Pakai Mesin 1.9 Liter

Isuzu Juga Kembangkan D-Max Full Electric

Populasi Isuzu D-Max di Thailand cukup tinggi

Sebelumnya Nikkei Asia melaporkan jika Isuzu akan mulai penjual kendaraan komersial elektrik di Thailand.

Perusahaan ini melihat jika di negara tersbeut penjualan EV terus meningkat, namun belum ada kendaraan listrik berbasis baterai (BEV) untuk segmen commercial car terutama komersial ringan belum banyak pemainnya.

Diprediksi kendaraan yang disiapkan oleh Isuzu akan berbasis dari D-Max yang memang snagat populer di Thailand.

Apalagi pemerintah negara setempat memang sudah memiliki kebijakan untuk memberi subisidi atas produsen yang bisa dan mau memproduksi kendaraan listrik secara lokal.

Tapi selain Thailand, D-Max EV ini akan dipasarkan juga di Norwegia pada tahun 2025, serta selanjutnya masuk ke pasar Eropa, baru nantinya beberapa negara lain di Asia.

D-Max baru saja mendapatkan facelift di Thailand pada Oktober 2023

Sebenarnya Isuzu D-Max di Thailand juga belum lama hadir versi faceliftnya, yaitu tepat di Oktober 2023.

D-Max facelift ini mendapat penyegaran ringan atau facelift di sejumlah sisi, baik eksterior, interior dan juga performa mesin.

D-Max terbaru menawarkan berbagai fitur keamanan terbaru, seperti sistem kontrol kecepatan variabel Stop & Go, dan sistem Advanced Driver Assistance Systems (ADAS).

Dengan penambahan ADAS ini dipercaya dapat memberikan peringatan tambahan jika terjadi resiko tabrakan dari belakang. Dengan begitu, pengereman juga akan otomatis menyesuaikan.

Sistem bantuan pengemudi ADAS meningkatkan 3D Imaging Stereo Camera karena jarak pandangan lebih luas dan akurat dari sebelumnya. 

Selain itu, mobil ini jadi memiliki dua titik radar dan 8 sensor di sekitar mobil.

Baca juga: Isuzu D-Max Facelift 2023 Hadir Lebih Sangar, Bisakah Saingi Hilux dan Triton?

Isuzu D-Max di Indonesia Belum Berubah Sejak 2021

D-Max untuk Indonesia diluncurkan di GIIAS 2021

D-Max juga merupakan satu dari beberapa model andalan Isuzu di Indonesia untuk segmen LCV (Light Commercial Vehicle) bertarung dengan Toyota Hilux dan Mitsubishi Triton.

Model paling baru secara resmi diluncurkan pada arena pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang, 12 November 2021 silam.

Sejumlah pembaruan dilakukan pada mobil ini secara total. Mulai dari desain eksterior, interior hingga mesinnya.

Ada tiga varian yang dirilis pada versi terbaru yang semuanya dibekali mesin 1.9 liter diesel terbaru berpenggerak 4WD dengan transmisi 6-speed manual.

Ketiga varian tipe tersebut adalah Single Cabin, Double Cabin, dan D-Max Rodeo sebagai tipe tertingginya.

Berikut harga Isuzu D-Max di Indonesia per Januari 2024:

  • D-Max Single Cabin 1.9L: Rp 393.700.000    
  • D-Max Double Cabin 1.9L: Rp 469.600.000    
  • D-Max Double Cabin Rodeo 1.9L: Rp 497.600.000
Oops... Something broke.
    Channel:
Ikuti media sosial kita:
Prasetyo

Editor

Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang...

Beli mobil lebih murah, jual mobil lebih cepat

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Isuzu D-MAX

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

Lihat Lebih

Video Pendek Terkait

Related Videos

All New Isuzu D-Max - Cerita Isuzu Partner

ALL NEW Isuzu D-MAX hadir dengan tenaga besar 150 PS

All New Isuzu D MAX 2021

Morris Garage atau MG Motor Indonesia secara resmi mengumumkan harga dua mobil listriknya untuk pasar otomotif nasional yaitu, MG 4 EV dan MG ZS EV. Kedua harga mobil listrik yang sempat dipamerkan di beberapa sesi acara MG Motor Indonesia kini dibanderol sebagai berikut: MG 4 EV: Rp433.000.000 MG ZS EV: Rp453.000.000 Baca juga: MG Siap Produksi Mobil Listrik di Cikarang Tahun 2024, Biar Harganya Makin Murah Menurut Marketing dan PR Director MG Motor Indonesia, Arief Syarifudin, MG 4 EV dan ZS E
Perbedaan VVT-i dan Non VVT-i pada mesin Toyota Avanza gen 1 perlu dipahami bahwa ini bukan sekedar penamaan belakang. Sebagai informasi, Toyota Avanza generasi pertama diluncurkan pada Desember 2003, yang kemudian baru dijual resmi Januari 2004. Mobil jenis MPV segmen Low ini awalnya diproduksi di pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM) yang ada di Sunter, Jakarta Utara. Pada saat diluncurkan, diketahui masih Avanza generasi pertama hadir dalam dua varian yaitu 1.3E dan 1.3G. Kedua model tersebut
Honda memperkenalkan seri mobil listrik terbarunya yang dinamai Honda 0 Series. Kehadiran mobil baru Honda ini terjadi saat pameran Consumer Electrics Show (CES) 2024 di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat (AS) yang berlangsung 10 - 12 Januari 2024. Ada dua Honda 0 Series yang diperkenalkan, yakni Saloon dan Space-Hub, keduanya dibedakan dari tipe bodi yang dipakai. Namun pabrikan asal Jepang itu sudah mengumumkan baik Honda 0 Saloon maupun Honda 0 Space-Hub bakal diluncurkan tahun 2026 dan penju
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memberikan program promo Mitsubishi terbaru yang menarik bagi calon konsumen yang ingin punya mobil Mitsubishi di awal tahun 2024. Dalam keterangan tertulisnya, berbagai program diberikan termasuk pembiayaan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan kenyamanan konsumen yang hendak melakukan proses pembelian kendaraan Mitsubishi Motors. Program Mitsubishi Motors ini diberikan untuk sejumlah produk andalan seperti Mitsubishi Xpander, Xpand
Kelebihan dan Kekurangan Toyota Avanza Gen 1 Non VVT-I seringkali menjadi pertanyaan di dalam forum otomotif. Avanza pertama kali diluncurkan di Indonesia pada Desember 2003, yang kemudian baru dijual resmi Januari 2004. Ketika diluncurkan, mobil ini hanya menggendong teknologi Electronic Full Injection (EFI) belum VVT-i untuk varian 1.3 E dan G. Kurang lebih Avanza non VVT-i ini bertahan hingga 2005, yang kemudian hadirlah teknologi VVT-i pada Avanza di tahun 2006 sekaligus dilakukannya improve

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaruPembaruan
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil

Perbandingan Mobil Terkait

Isuzu D-MAX
Lihat