Karena masalah hak cipta, kendaraan subkompak dari Hyundai menerima nama yang berbeda di pasar yang berbeda. Hyundai masih menjadi pembuat mobil kecil yang masuk ke pasar mobil dunia. Ini berevolusi dengan bagian-bagian berlisensi dan mesin dari Mitsubishi Motors, dan memasuki pasar AS dan Eropa. Pada tahun 1990, pembuat mobil Korea meluncurkan Elantra dan memasuki persaingan langsung melawan Honda Civic, Toyota Corolla, dan Opel / Vauxhall Astra Mk 3. Eksterior mobil tampak seperti terinspirasi oleh beberapa kendaraan Jepang lainnya yang dirancang di akhir 80-an dan kemudian dipangkas. Di tepi untuk membuatnya terlihat modern. Ada beberapa garis melengkung dan panel, tetapi tidak terlalu banyak untuk menyembunyikan bentuk terjepit. Sebuah gril kecil di bagian depan menyerupai beberapa model Honda, sedangkan lampu saringan miring mirip dengan vectra Opel / Vauxhall Eropa. Interiornya bagus, dengan dasbor melengkung dan cluster instrumen diperpanjang di atas tumpukan tengah. Seperti beberapa kendaraan Jepang lainnya, ini menampilkan dua ganti besar untuk tachometer dan speedometer, pengukur suhu cairan pendingin di sisi kiri, dan tingkat bahan bakar di sebelah kanan. Unit pendingin udara tersedia pada daftar opsi atau standar untuk level trim atas. Interiornya baik untuk hingga empat penghuni dewasa, dengan ruang kaki terbatas untuk penumpang belakang. Di bawah kap, Hyundai mengandalkan kemitraannya dengan Mitsubishi, yang menyediakan ketiga opsi mesin, mulai dari 86 HP hingga 126 HP. Elantra dilengkapi dengan manual 5 kecepatan atau otomatis 4-kecepatan.