Harga Terjun Bebas Setara LCGC, Suzuki Ignis GL Bekas 2017 Mulai Rp90 Jutaan!

Suzuki Ignis sempat menggebrak industri otomotif di Indonesia karena desainnya yang out of the box. Ignis berhasil memadukan styling maskulin khas SUV dengan dimensi minimalis dan lincah ala city car. Hampir lima tahun meluncur, kini harga Suzuki Ignis bekas sudah cukup terjangkau.

Berdasarkan penelusuran kami di marketplace jual beli mobil bekas, Suzuki Ignis 2017 dijual dengan harga mulai dari Rp95 juta. Unit tersebut adalah Suzuki Ignis tipe GL MT alias tipe terbawah Suzuki Ignis saat itu. Sebagai informasi, harga Suzuki Ignis GL MT baru di 2017 lalu dijual seharga Rp139 jutaan. 

Baca juga:

Dihadang Raize-Rocky, Suzuki Ignis 2022 Dapatkan Facelift, Tapi Kok Wajahnya Masih Sama?

Perbandingan Daihatsu Rocky 1.2 M vs Suzuki Ignis GL, Si Pendatang Baru Kalah Tampang Menang Fitur

Harga Mirip, Mitsubishi Outlander Sport Bekas Apakah Lebih Menarik Dari Suzuki Ignis?

Artinya, dalam pemakaian kurang lebih empat tahun, terjadi penurunan sekitar Rp44 jutaan. Terjadi depresiasi sebesar kurang lebih 31,7%, antara harga jual kembali dengan harga baru saat itu. Sementara itu, harga untuk Suzuki Ignis 2017 tipe GX AT (AGS) sebagai tipe tertinggi saat itu pasarannya lebih mahal, buka harga Rp119 juta. 

Bagi kamu yang ingin punya mobil tahun muda, maka Ignis ini patut masuk dalam daftar incaran. Apalagi, Suzuki Ignis bukan masuk kategori LCGC dan masuk secara CBU alias impor utuh dari India. Soal fitur, tipe GL ini cukup oke walau tidaklah mewah atau istimewa seperti GX. 

Bandingkan dengan harga Suzuki Ignis baru saat ini, varian termurah dibanderol dengan harga Rp197 juta sementara varian termahal Rp208 juta. Berikut harga lengkap Suzuki Ignis:

• GL MT Rp179 juta
• GL AGS Rp189 juta
• GX MT Rp198 juta
• GX AGS Rp208 juta

Untuk Ignis bekas tipe GL 2017 dan Ignis baru tipe GL ada selisih harga hingga Rp84 juta dengan penambahan fitur yang tak signifikan pada versi facelift. Bila mencari mobil value for money, Ignis ini terkenal akan iritnya yang luar biasa, tak kalah dengan LCGC. 

Lantas, seperti apa keunggulan Suzuki GL ini? Apakah masih cukup oke untuk pemakaian harian 2021 dan beberapa tahun setelahnya? Mari kita bahas lebih mendalam. 

Desain Minim Krom, Lebih Simple Tapi Tak Murahan

Suzuki Ignis tipe GL bertransmisi manual ini tampil sederhana karena mengejar harga yang cukup murah. Namun, tak banyak fitur atau ornamen yang dilucuti dari Ignis GL. 

Pada tipe tipe GL ini grille depan masih full hitam polos dan hanya ada sedikit ornamen krom. Begitu juga dengan headlamp depan yang masih model multi reflektor biasa dengan bohlam halogen. Untuk pemilik pemula, spesifikasi ini jelas cukup bersahabat karena bisa mengganti sendiri bohlam kalau mati dan harga bohlamnya pun tak mahal. 

Menjadi tipe terbawah, maka atapnya polosan karena absennya roof rail di trim GL ini, dan juga lampu sein samping masih diletakkan di atas fender depan. Jangan khawatir, fitur seperti wiper belakang, defogger dan sepasang sensor parkir tersedia di Ignis GL ini.

Suzuki Ignis GL, City Car dengan Paket Komplit

Suzuki Ignis hadir dengan konsep sebagai Urban SUV, karena hadir dengan desain yang modern, jantan, ground clearance tinggi, serta mengedepankan sisi comfort dan convenience. Dari segi dimensi, Ignis hadir dengan dimensi yang sama yaitu 3.700 mm x 1.690 mm x 1.595 mm. 

Wheelbase sepanjang 2.435 mm, serta high ground clearance setinggi 180 mm yang memungkinkan kendaraan ini lincah bermanuver di jalanan perkotaan dan jalan pedesaan. Sayangnya, Suzuki tidak melakukan pembaharuan pada sisi kaki-kaki agar terlihat kekar. Ban berukuran 175/65 dalam lingkar pelek 15 inci miliknya tampak kekecilan.

Interior yang Stylish dan Fungsional, Namun Didominasi Material Plastik

Sebagai mobil untuk kalangan muda, maka desain interior Ignis yang stylish jadi salah fokus pengembangan Suzuki. Masuk ke dalam kabin, kita disuguhi dashboard dual tone hitam-putih dengan garnish handle pintu dan konsol tengah sewarna body.

Desainnya keren, tapi yang jadi sedikit masalah yaitu ketiadaan panel soft touch pada door trim dan dashboard. Semuanya keras dan terlalu menonjolkan panel plastik. Mau tak mau kita harus terima sebagai konsekuensi harga ekonomis.

Untungnya cukup banyak tempat penyimpanan baik terbuka maupun tertutup di dashboard. AC di Ignis GL masih memakai knob untuk pengaturan suhu maupun kipas.

Head unit terintegrasi yang diusung oleh Suzuki Ignis GL MT 2017 hanya mampu memutar CD, menerima input AUX serta USB, dan memutar siaran radio FM dan AM. 

Teknologinya memang terasa usang bila melihat fitur yang tidak mendukung layar sentuh seperti head unit modern. Untungnya kualitas suara dari sistem audio Ignis GL tetap jernih, kendati ia hanya dilengkapi dengan empat speaker tanpa adanya tweeter.

Mesin Suzuki Ignis 2017 Masih Digunakan Sampai Ignis 2021

Karena sebagian besar perubahan yang diberikan Suzuki pada Ignis facelift 2021 merupakan ubahan minor, dapur pacunya masih tetap sama. Tenaganya didapatkan dari mesin K12M 1.2L DOHC VVT 16 katup berkapasitas 1.197 cc dengan teknologi multipoint injection.

Anda bisa menikmati tenaga maksimal 83 ps pada putaran 6.000 rpm serta torsi maksimal 113 Nm pada putaran 4.200 rpm. Tenaganya bukan yang terbaik tapi soal efisiensi bahan bakar jadi salah satu yang terbaik.. 

Menurut pengalaman anggota Ignity (Ignis Community) di Facebook, angka konsumsi rata-rata 20 km/liter sering mereka capai dengan relatif mudah. 

Kesimpulan

Dengan harga cuma Rp95 juta, Suzuki Ignis GL bekas lansiran 2017 masih sangat oke bila digunakan 2021 hingga beberapa tahun ke depan. Kelemahan pada sisi fitur hiburan masih bisa dimaklumi mengingat harganya yang terjangkau. Soal fitur hiburan ini bisa kita upgrade sendiri memakai head unit touch screen aftermarket. 

Bagi kamu yang akan berpindah dari roda 2 ke roda empat maka tipe ini perlu masuk daftar incaran. Perawatan yang mudah dan murah, konsumsi bahan bakar yang super irit, desain oke, ground clearance lumayan tinggi, jadi aspek dasar yang sudah terpenuhi oleh Ignis.