Perbandingan Biaya Servis Honda BR-V CVT dengan Toyota Rush AT

Honda BR-V merupakan sebuah Low SUV (LSUV) yang masih cukup kompetitif. Dengan mesinnya yang terkenal akan performanya dan transmisi CVT-nya yang presisi, menjadikan BR-V layak untuk diburu sebagai mobil baru.

Di kelasnya yang kini cukup ramai pemain, BR-V harus melawan sang market leader dari kubu Toyota. Honda membekali BR-V dengan mesin yang cukup bertenaga di kelasnya.

Dapur pacu BR-V yang berkapasitas 1.500 cc dikawal teknologi i-VTEC dengan noken as tunggal alias SOHC. Mesin ini dapat menghasilkan daya sampai 120 PS pada 6.600 Rpm dan torsi mencapai 145 Nm di putaran 4.600 Rpm.

Sedangkan Rush yang juga sama-sama 1.500 cc, teknologinya sudah DOHC dan menganut teknologi kebanggaan Toyota, Dual VVT-i. Mesin berkode 2NR-VE tersebut bertenaga 104 PS dan torsinya di angka 136 Nm.

Walau bertenaga lebih rendah, namun Toyota boleh percaya diri karena Rush menganut penggerak belakang yang diyakini punya handling lebih bagus. Sementara BR-V merupakan LSUV yang menyalurkan tenaga ke roda depan.

Sebagai dua LSUV yang memiliki keunggulan masing-masing, BR-V dan Toyota Rush juga bersaing dari segi purnajual. Bagi konsumen di segmen dua mobil ini, yang namanya biaya perawatan tentu sebuah hal yang cukup krusial. Akan percuma jika sebuah LSUV harganya murah tapi ternyata biaya perawatannya mahal.

Untuk itu dalam artikel ini mari kita bandingkan biaya perawatan kedua LSUV yang berusaha merebut hati konsumen ini. Agar berimbang, kita pilih BR-V bertransmisi CVT dan Rush yang juga matic.

Kesimpulan

Seluruh biaya servis kedua LSUV di atas sudah termasuk pajak. Artinya memang BR-V CVT masih lebih mahal dibanding Rush AT. Perbedaannya yang cukup jauh bisa jadi pertimbangan tersendiri bagi yang benar-benar mengincar biaya terjangkau.

Tentu bukan BR-V bagi yang mengincar LSUV dengan biaya perawatan ekonomis. Walau mobil bermesin i-VTEC ini menawarkan tenaga besar dan transmisi CVT yang terkenal halus dan presisi.