Yamaha E01 Punya Berat 158 Kg Tapi Tetap Lincah, Ini Rahasianya

Posisi berkendara E01 identik dengan NMax.
  • Posisi berkendara khas Maxi Yamaha.
  • Punya bobot mencapai 158 kg namun tetap lincah.

Yamaha E01 digadang-gadang menjadi penerus Yamaha NMax di era elektrifikasi. Ini karena dimensi kedua motor ini yang ternyata mirip-mirip akibat mengusung konsep maxi.

Itu bisa dilihat langsung dari posisi setang yang tinggi, suguhan 2 pilihan pijakan pengendara, juga jok yang lebar dan memanjang. Lantas seperti apa riding position dan handling dari Yamaha E01?

Rasa Yamaha NMax

Bicara posisi berkendara, bagi kalian yang kerap mengendarai Yamaha NMax pasti familiar ketika mencoba Yamaha E01. Pasalnya posisi berkendara keduanya bisa dikatakan mirip, menyuguhkan posisi berkendara khas Maxi Yamaha.

Ini bisa dirasakan dari posisi setangnya yang tinggi sehingga membuat lengan dan pundak terasa lebih santai. Kemudian joknya punya tinggi 755 mm yang mana 10 mm lebih pendek dibanding Yamaha NMax.

Baca juga: Seberapa Layak Yamaha E01 Disebut NMax Versi Listrik?

Punya dimensi yang mirip dengan NMax

Dengan begitu pengendara 170 cm tidak ada kesulitan saat menapakan kedua kaki, apalagi sisi depan joknya tirus. Joknya juga punya sandaran tulang ekor untuk pengendara dengan busa jok empuk.

Pengendara E01 bisa menempatkan kaki pada posisi standar atau bisa juga meluruskan kaki. Di sisi tengahnya terdapat bodi penghalang yang cukup besar, isinya tentu perangkat elektronik juga baterai.

Handling Ringan

Menurut data spesifikasinya, Yamaha E01 punya berat mencapai 158 kg. Itu berarti ada beda 26 kg antara E01 dengan NMax, meski punya berat di atas 150 kg tapi motor ini tetap memberikan handling yang lincah.

Posisi kaki pengendara bisa sedikit lurus

Kuncinya ada pada Center Of Gravity atau COG yang difokuskan di tengah dan rendah. Seperti yang kita tahu kalau baterai menjadi penyumbang bobot paling berat pada kendaraan listrik.

Baca juga: Motor Listrik Yamaha E01 Bakal Seliweran di Jakarta, Mau Ikutan Jajal?

Di E01 ini hampir seluruh perangkat elektronik berada di tengah lengkap dengan baterai, dengan begitu seluruh bobotnya terasa lebih merata. Efeknya tentu handling tetap terasa lincah, motor terasa presisi ke mana pengedaranya ingin menuju.

As shock depan lebih tebal dibanding NMax

Karena beratnya yang lebih dari 150 kg, set up suspensi belakang E01 cukup unik. Karena punya desain seperti monoshock pada motor sport namun digunakan 2 buah, sayang tidak dilengkapi setelan preload.

Suspensi depan tetap teleskopik seperti NMax, namun terlihat kalau diameter as shocknya lebih besar. As shock depan NMax punya diameter luar 30 mm, itu berarti E01 mungkin punya as shock depan dengan diameter 33 mm atau lebih.

COG difokuskan di tengah

Sensasi kedua suspensinya cukup empuk dan ampuh menahan bebat E01 yang cukup berat. Ketika diajak menikung kencang motor pun tetap stabil, bahkan minim bottoming saat dicoba untuk berboncengan.

Baca juga: Motor Listrik Yamaha E01 Sudah Siap Dijual, Berapa Harga yang Pantas?

Bobot 158 kg dari E01 baru terasa berat ketika menegakan motor dari posisi standar samping atau saat merayap di kemacetan. Pengendaranya perlu mengeluarkan tenaga lebih untuk menjaga E01 tetap stabil.

Suspensi belakang unik dengan impresi yang empuk
Spesifikasi Yamaha E01
Tipe mesin AC Synchronous
Baterai Lithium-Ion, 87.6V, 56.3 Ah
P x L x T 1.925 x 740 x 1.230 mm
Jarak sumbu roda 1.380 mm
Tinggi jok 755 mm
Berat isi 158 kg
Jarak terendah ke tanah 140 mm
Tenaga maksimal 11 PS @5.000 rpm
Torsi maksimal 30 Nm @1.950 rpm
Suspensi depan Teleskopik
Suspensi belakang Ganda
Rem depan Cakram 230 mm, kaliper 1 piston
Rem belakang Cakram 230 mm, kaliper 1 piston
Ban depan 110/70-13
Ban belakang 130/70-13
    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Berita Terbaru

Catat, Ini Ragam Cairan Pelumas yang Harus Dibawa Saat Touring

Pelumas multifungsi bisa untuk beragam keperluan. Contact cleaner bisa mencegah konsleting. Riding jarak jauh alias touring pakai motor memang menyenangkan, kegiatan ini ampuh melepas penat karena kegiatan di kantor. Sebelum bepergian tentu ada baiknya mempersiapkan kuda besi kesayangan, untuk meminimalisir kejadian yang tak mengenakkan. Mulai dari melakukan servis rutin, mengganti oli mesin, memeriksa kondisi ban, CVT, rantai sampai tekanan ban. Dan untuk mengantisipasi kejadian di jalan yang t

Honda Pamer CBR Rp 1 Miliar di GIIAS 2023, Tampangnya Agresif Banget!

Banderol Honda CBR1000RR-R lebih dari Rp 1 miliar. Hanya ada satu opsi warna dan tipe. PT Astra Honda Motor (AHM) bukan hanya menghadirkan motor-motor produksi lokal di GIIAS 2023. Sejumlah motor besar atau moge dan produk CBU juga ditampilkan. Salah satunya Honda CBR1000RR-R. Sosok Honda CBR1000RR-R bisa Anda temui di booth Pre Function Hall 10 di ICE BSD, lokasi GIIAS 2023 berlangsung. Tampilan agresif dan sporty Honda CBR1000RR-R menyolok mata saat disandingkan bersama display lainnya. Dianta

Haruki Noguchi, Pembalap Jepang yang Kecelakaan di Mandalika Meninggal Dunia

Haruki Noguchi turun di kelas ASB1000 ARRC 2023. Sempat finish ke-4 di race pertama. Pekan ini kabar duka hadir dari dunia balap internasional. Pasalnya setelah beberapa hari dirawat setelah insiden di Mandalika pada Minggu (13/8/2023), Haruki Noguchi dinyatakan meninggal dunia. Kabar meninggalnya Noguchi diumumkan di akun Instagram Asia Road Racing Championship (ARRC) pada Kamis (17/8/2023). Sesuai permintaan keluarga, informasi tersebut disebar sehari setelah Noguchi dinyatakan meninggal. Pemb

Ragam Kegiatan Maxi Yamaha di Awal Agustus, Dari Camping Sampai Touring

Maxi Yamaha Day berlanjut di Kalimantan. Pengguna XMax touring ke Bukit Tinggi. Ratusan bikers ramaikan kedua acara tersebut. Pengguna Maxi Yamaha menggelar beragam aktivitas belum lama ini, ada yang camping, ada pula yang touring. Untuk yang camping, mereka mengikuti rangkaian Maxi Yamaha Day 2023 yang berlangsung di Pantai Panrita Lopi Beach, Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim). Giat yang berlangsung 12-13 Agustus 2023 itu jadi acara kedua, setelah sebelumnya di

Awas Bocor, Ini Efek Negatif Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran

Air kran bisa timbulkan karat. Pendinginan mesin bisa terganggu. Untuk darurat pakai air AC atau aki. Sistem pendinginan motor kini sudah banyak yang menggunakan radiator, tapi bagaimana jika cairan yang dipakai adalah air kran? Meski kini sudah banyak tersedia radiator coolant, namun tetap ada saja yang mengisi radiatornya dengan air biasa. Bisa jadi karena darurat atau memang malas untuk membeli radiator coolant, sehingga mengisinya dengan air kran biasa. Untuk sesaat mungkin tak masalah, tapi

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor
Yamaha E01
Lihat