Panduan Membeli Honda Brio Bekas Berkualitas Anyar

Honda Brio merupakan salah satu city car hatchback yang cukup digemari masyarakat Indonesia. Honda Brio merupakan salah satu city car hatchback yang cukup digemari masyarakat Indonesia. Kini, pada kuartal II tahun 2020 harga Honda Brio terpantau mulai dari Rp146 juta hingga Rp199,6 juta.Honda Brio baru memiliki 5 macam varian, salah satunya Honda Brio RS baru sebagai varian tertinggi. Hatchback yang kini diklaim sudah masuk dua generasi ini menyasar segmen LCGC dan hatchback entry level kapasitas mesin 1.200 cc.

Minat masyarakat yang cukup besar terhadap Honda Brio membuat unit bekasnya ikut-ikutan jadi barang buruan. Mobil bekas Honda Brio jadi alternatif bagi mereka yang terbatas dari segi finansial untuk memiliki unit baru atau bahkan sengaja mencari Honda Brio generasi pertama. Sebagai catatan, Honda Brio generasi pertama memang punya beberapa hal unik yakni desain 'nyentrik' dengan pantat ratanya hingga akselerasi lebih baik lantaran bodinya yang lebih kompak.

Meski demikian ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memutuskan untuk membeli mobil Honda Brio bekas. Berikut panduan membeli Honda Brio bekas berkualitas.

Suara Putaran Mesin

Selayaknya berburu mobil bekas pada umumnya, hal pertama yang perlu dicek pada Honda Brio bekas adalah sektor dapur pacunya. Pastikan dulu apakah mesin Honda Brio bekas dalam keadaan sehat atau tidak.

Ada beberapa cara untuk mengetahui mesin Honda Brio bekas pilihan Anda yakni dengan memperhatikan ciri-ciri yang muncul. Seperti misalnya kemudahan starter, bunyi mesin tidak berisik, getaran mesin tergolong halus, tidak ada oli yang bocor, hingga kebersihan mesin itu sendiri.

Saat mencoba menyalakan mobil coba langsung buka kap mesin di depan. Perhatikan secara saksama pada getaran dan suara putaran mesinnya. Dalam kondisi mesin normal tidak akan ada bunyi-bunyian atau suara aneh.

Hal ini penting karena kalau Anda salah memilih unit Honda Brio bekas karena mesin bermasalah, maka ke depannya akan diperlukan biaya ekstra dalam perbaikannya. Jika Anda masih ragu dengan pengecekan mesin ini, bisa ajak seseorang yang ahli. Atau bila perlu bisa mengajak montir langganan untuk dimintai pertolongan inspeksi mesin.

Kaki-Kaki

Honda Brio adalah kendaraan perkotaan atau city car. Maka idealnya mobil Honda Brio terbaru hanya digunakan di medan ringan atau jalanan yang didominasi aspal. Gangguan pada jalan aspal mungkin hanya lubang atau kontur jalan tak rata.

Sejelek-jeleknya medan jalan, kaki-kaki Honda Brio baru seharusnya masih bisa menolerir hal ini. Tapi kalau saat test drive dirasa bantingannya keras, Anda patut curiga terhadap riwayat mobil tersebut.

Ada beberapa kemungkinan yang bisa terjadi, yaitu Honda Brio sering dipaksa melibas jalanan rusak dengan tidak memperhatikan kecepatan atau mobil tersebut sudah pernah mengalami kecelakaan.

Brio punya bantingan khas Honda yang cenderung empuk terutama di jalanan datar dengan sedikit guncangan. Jika pada kondisi jalan seperti ini saja terdapat bunyi benturan pada suspensi atau bagian kaki-kaki yang lain Anda harus segera mengeceknya dan menanyakan riwayat mobil pada pemilik sebelumnya.

Saat manuvering di kecepatan sedang, mobil Honda Brio terbaru baik generasi pertama maupun kedua dikenal memiliki setir yang 'nurut'. Nah, kalau setir terasa kabur saat menikung bisa dipastikan ada persoalan pada salah satu komponen kaki-kaki atau bahkan sistem EPS-nya.

Rincian Biaya Servis

Saat hendak membeli Honda Brio bekas perlu dilihat juga apakah masih ada garansi atau tidak. Pasalnya, garansi servis akan terasa cukup menguntungkan lantaran hanya perlu membayar komponen suku cadangnya saja. Sedangkan biaya jasa servisnya gratis. Di skema pembelian mobil Honda Brio baru, konsumen akan mendapatkan paket servis berkala selama 5 tahun atau 50 ribu kilometer. 

Nah, sebagai gambaran, pihak HPM memberikan gambaran rincian biaya servis di luar garansi. Pada servis 60 ribu kilometer biaya yang perlu dikeluarkan lumayan besar. Yakni hingga mencapai Rp1.082.000 termasuk penggantian oli mesin, washerdrain, brake grease, filter oli, filter udara, dan minyak rem.

Servis berkala selanjutnya adalah 70 ribu kilometer. Biaya servis Honda Brio baru menurun pada fase ini. Biaya yang harus dikeluarkan konsumen adalah sekitar Rp 689 ribuan. Penurunan biaya servis ini dikarenakan komponen suku cadang yang diganti hanya sebatas oli mesin, washerdrain, dan brake grease saja.

Selanjutnya pada servis 80 ribu km , biaya yang harus dikeluarkan konsumen Honda Brio kembali naik lebih signifikan, yaitu Rp1.655.000. Hal ini dianggap wajar karena komponen spareparts yang diganti pun lebih banyak.

Menyentuh angka 90 ribu km, pemilik mobil Honda Brio boleh bernafas lega lantaran biaya servis berkala hanya sebesar Rp824 ribu saja. Sedangkan untuk servis berkala 100 ribu km, konsumen harus rela merogoh kocek sebesar Rp866 ribu.

Spesifikasi Honda Brio

Sebagai pembanding atau bisa juga jadi standar saat hendak membeli Honda Brio bekas, berikut rincian spesifikasi mesinnya.

Mesin Honda Brio

Inilah artikel panduan membeli mobil bekas Honda Brio yang memang terkenal dan biaya reparasi dari mobil Honda Brio baru. Semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian.