Masih banyak orang yang takut memelihara mobil Bavaria ini, karena biaya perawatan BMW terkenal relatif mahal. Salah satu alasannya karena brand BMW punya reputasi yang mentereng di jagat otomotif nasional sebagai mobil yang mewah dan penampilan yang sporty. Bukan cuma karena tergolong brand premium, pengguna BMW di forum pun mengakui kalau proses perbaikan beberapa komponen lebih repot ketimbang Mercedes-Benz di tahun yang sama. Baca juga: Tiga Mitos di Mobil Matic, Mindset Jadul yang Sudah Tid
Dalam lebih dari satu dekade terakhir, selera kebutuhan mobil baik domestik atau bahkan global semakin menjauhi jenis mobil sedan. Masih kita ingat sekitar 10 tahun lalu cukup beragam merek dan model sedan di Indonesia. Kini, hanya ada segelintir mobil sedan, yang variasinya makin sedikit. Baca juga: Dirakit Lokal, Harga Miring BMW The 2 Gran Coupé Siap 'Senggol' Honda Accord Kelebihan dan Kelemahan Honda Accord Maestro, Mercy E-Class Ala Jepang Era 90-an Kelebihan Mazda6, Jadi Pilihan Polisi Un
Harga Toyota Vios terbaru saat ini mulai dari Rp 314 jutaan hingga Rp 358 jutaan. Dengan harga yang sama, ternyata bisa mendapatkan mobil premium Eropa bekas seharga Toyota Vios baru.. Meski tidak selaris MPV atau SUV, sedan tetap menjadi mobil paling nyaman dan fun to drive untuk pengemudi. Posisi duduk yang ngelonjor serta visibilitas yang memadai membuatnya tidak mudah lelah dipakai dalam perjalanan jauh. Bagi Anda yang berencana membeli sedan, jangan terburu-buru mencari mobil baru. Di pasar
BMW Group Indonesia mengklaim selama 2022 berhasil meraih rekor penjualan tertinggi sepanjang sejarah BMW di Indonesia. Adapun mobil terlaris BMW di tahun lalu masih disumbang dari Seri 3. Pabrikan yang berpusat di Munich, Jerman itu mencatat ada 3.742 unit kendaraan BMW dan MINI yang terjual tahun lalu. Angka ini naik 21 persen dari pencapaian tahun 2021 yang hanya terjual 3.102 unit. Bahkan penjualan di 2022 juga jadi yang paling tinggi sejak BMW hadir di Indonesia pada tahun 2001. "BMW Group
Sebagai model andalan dan terlaris di Indonesia, BMW 3-Series selalu mendapat update terbaru. Kali ini, BMW Group Indonesia selaku agen pemegang merek resmi merilis dua varian terbaru sedan compact premium mereka, yakni 320i M Sport dan 330i M Sport Pro. Keduanya melanjutkan kiprah seri 320i dan 330i yang sebelumnya telah meluncur di ajang IIMS 2022 lalu. Baca juga: BMW i7 2023 Sudah Mendekat ke Indonesia, Sedan Listrik yang Bisa Nonton Biskop di Dalam Kabin! BMW M840i Meluncur Dengan Harga Rp 2
Ajang Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 akan diselenggarakan selama bulan Oktober hingga November 2022. Untuk pengawalan aktivitas kenegaraan tersebut, BMW Indonesia dan Korlantas Polri melalui Satlantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta Polda Metro Jaya resmikan kerjasama sebagai kendaraan resmi pengawalan Presidensi G20. Dalam ceremonial ini, Polri mendapat tambahan amunisi berupa sebuah BMW 330e M Sport yang merupakan mobil hybrid. “BMW Indonesia bangga dapat menjadi Sustainable Mobility P
Mobil buatan eropa dengan buatan jepang tentu saja memiliki perbedaan dalam pemakaian. Antara mobil Jepang dan Eropa, memiliki perbedaan ruang kemudi, misalnya soal keberadaan tuas lampu sein dan wiper. Nah, apa saja yang perlu kalian adaptasi saat beralih dari mobil Jepang ke Eropa? Baca juga: 5 Merk Mobil Eropa dan Amerika yang Pernah Ada di Indonesia Tapi Kemudian Menghilang Kembali Ngetren, Ini Kelebihan dan Kekurangan Mobil Eropa Lawas Mercy Boxer Atau Volvo 960 Masih Layak Dipinang, Ini Mo
Pesta modifikasi, aftermarket dan lifestyle yang digagas oleh National Modificator & Aftermarket Association (NMAA), Indonesi Modification & Lifestyle Expo telah berakhir pada Minggu (2/10) malam. Ajang ini menunjukan daya kreativitas tanpa batas menuju Indonesia sebagai barometer modifikasi di skala Internasional. Dalam kontes modifikasi ini juga diikuti oleh kalangan selebriti seperti Atta Halilintar dengan Toyota Avanza Listriknya hingga Andre Taulany dengan BMW E30 2-pintu bergaya hatchback.
Mobil Eropa seperti BMW memiliki magnet tersendiri di masyarakat, dengan desainnya yang mewah dan kenyamanannya yang dinilai lebih oke, yang kini harga bekasnya relatif murah untuk lansiran 90-an. Kali ini kita ambil contoh yaitu BMW Seri 3 E36 diproduksi pada rentang 1992 sampai 1998. Sedan kompak ini hadir dalam beberapa tipe di Indonesia. Pertama yaitu tipe 318i yang menggunakan mesin 1.800 cc M40. Kemudian ada juga tipe 320i bermesin 2.000 cc 6 silinder berkode M50B20. Terakhir ada tipe 323i
Dekade 90-an menjadi era terakhir kejayaan sedan di Indonesia yang diramaikan oleh beragam merek, baik itu dari Jepang atau Eropa dan Amerika. Sedan compact saat itu cukup populer di berbagai kalangan, dan menjadi kendaraan yang digunakan mendukung aktivitas harian. Bagi kalian yang tumbuh di era tersebut, pasti tidak asing dengan sosok Peugeot 406, BMW 320i, atau Mercedes-Benz C200. Ketiganya menjadi simbol kalangan eksekutif muda yang memiliki mobilitas tinggi tapi juga begitu peka dengan fash
Toyota Raize
Daihatsu Rocky
Honda Civic
Honda Brio
Honda Jazz