Dibekali Mesin dan Transmisi Baru, Berapa Konsumsi BBM Toyota New Yaris?

Pada november 2016 lalu, Toyota Yaris mendapatkan update baru berupa mesin 1.500cc 2NR-FE dual VVT-i, dengan transmisi otomatis konvensional menjadi CVT. Menurut klaim Toyota, kombinasi tersebut meningkatkan konsumsi bensin menjadi 17,8 kpl, apakah itu benar?

Untuk mengetahui bagaimana konsumsi BBM Toyota New Yaris, kita akan lebih dulu melihat performa yang ditawarkan mesin 2NR-FE. Mesin 1.500cc yang sebelumnya sudah dipakai Toyota Sienta ini menghasilkan tenaga 105 HP dengan torsi 140 Nm, dan menyalurkan tenaga ke roda depan.

Yang lebih mengasyikkan, Toyota New Yaris menyisipkan tiga driving mode yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan berkendara, yakni Eco, Sport, dan Normal, ketiga mode mengatur respon mesin dan transmisi, yang pada akhirnya akan berpengaruh ke konsumsi bahan bakar.

Jika Anda ingin mengeluarkan seluruh performa Toyota New Yaris, Anda tinggal memakai mode Sport, begitu juga sebaliknya jika Anda ingin menghemat bahan bakar bisa memilih mode Eco. 

Dalam pemakaian sehari-hari, mode Eco bisa dibilang yang paling ideal karena menawarkan efisiensi bahan bakar maksimal dengan tenaga optimal untuk penggunaan sehari-hari, khususnya di dalam kota.

Agar artikel ini lebih relevan, kita akan menghimpun data dari berbagai tes jangka panjang untuk mengetahui konsumsi BBM Toyota New Yaris, lebih jelasnya simak penjabarannya di bawah ini.

Rute dalam kota

Kita mulai dari rute dalam kota, sebagai contoh kita ambil jarak pengujian di kawasan Jabodetabek sejauh 200 km selama tiga hari pengujian dengan bahan bakar RON 92. Dengan kecepatan rata-rata 22 km/jam, Toyota New Yaris mencatatkan konsumsi bahan bakar 13,4 km/liter di MID.

Rute luar kota

Beralih ke rute jarak jauh, tes Jakarta-Bandung-Jakarta dengan jarak 300 km dirasa paling relevan untuk menjajal konsumsi BBM Toyota New Yaris. Dalam perjalanan melewati tol Cipularang ini, New Yaris dipacu dengan kecepatan rata-rata 87 km/jam, minimnya lalu-lintas stop & go membuat laju mobil lebih konstan, yang pada akhirnya mencatatkan konsumsi bbm 19,6 km/liter di MID.