Meski akan Discontinue, Nilai Toyota Land Cruiser J200 Diyakini Bisa Tetap Tinggi

Mobil berbasis Sport Utility Vehicle (SUV) legendaris besutan pabrikan otomotif Jepang, Toyota Land Cruiser beberapa waktu lalu ramai diperbincangkan di dunia otomotif global. Pasalnya, salah satu SUV ikonik Toyota tersebut dikabarkan akan di discontinued (stop produksi) pada tahun 2022.

Seperti dilansir dari MotorTrend, sudah lebih dari satu tahun Toyota Land Cruiser di Amerika Serikat sedang mengalami masalah. Salah satunya ialah angka penjualannya yang selalu menurun.

“Toyota Land Cruiser telah menjadi nama legendaris selama lebih dari 60 tahun. Meskipun akan dihentikan di Amerika Serikat setelah model tahun 2021, kami tetap berkomitmen pada segmen SUV besar dan akan terus mengeksplorasi produk masa depan yang merayakan kekayaan sejarah off-road Land Cruiser. Kami mendorong para penggemar setia dan petualang pemberani untuk terus mengikuti perkembangan masa depan,” kata Humas Toyota di negeri Paman Sam.

Sebuah optimisme yang tampaknya tidak berlebihan, mengingat Toyota Land Cruiser telah melegenda di seluruh dunia dengan nilai yang selalu meningkat. Mulai dari model ikonik FJ40 hingga generasi Land Cruiser 100 series, daya tahan dan nilai jualnya menjadi salah satu keunggulan yang diusung SUV bongsor ini. 

Toyota Land Cruiser J200, SUV dengan model terlama di Toyota

Pada 2004, 10 tahun setelah pemilihan desain pendahulunya pada 1994, desain produksi akhir generasi terbaru Land Cruiser ditetapkan untuk hadir pada 2008. Tes terkait prototipe dilakukan selama lebih dari 2 tahun antara 2004 dan awal 2007. Toyota Land Cruiser yang didesain ulang secara keseluruhan pada akhirnya diperkenalkan di penghujung 2007 pada pameran Australian International Motor Show. SUV mewah dan tangguh ini lebih dikenal sebagai J200, yang diketahui berbagi platform dan desain secara keseluruhan dengan Lexus LX 570.

Selang satu tahun kemudian, Toyota Land Cruiser J200 juga dijual di Amerika Serikat. Land Cruiser J200 juga dijual di Venezuela dengan panggilan "Roraima" (dari Gunung Roraima di Venezuela).

Toyota Land Cruiser J200 menawarkan beberapa fitur baru dari pendahulunya, di antaranya Smart Entry, Smart Start/stop button, 4-zone climate control pada model Sahara dengan ventilasi outlet ditingkatkan dari 18 menjadi 28, 10 airbag (kantung udara) (VX & Sahara), serta struktur rangka body yang lebih kuat dan ringan.

Teknologi yang tidak bisa dijumpai pada model sebelumnya antara lain CRAWL (sistem kontrol penggerak 4 roda yang beroperasi seperti off-road cruise control), Downhill Assist Control, multi-terrain anti-lock braking system (ABS), dan Kinetic Dynamic Suspension System (KDSS).

Tidak sampai disitu, soal powertrain Toyota Land Cruiser J200 mendapatkan update. Mesin V8 diesel baru berkode VD dan transmisi otomatis menjadi standar di semua tipe.

Transmisi manual 5-percepatan hanya tersedia untuk mesin 4.0L dan hanya ada di beberapa negara saja. Transmisi otomatis 5-percepatan tersedia untuk mesin bensin 4.7L dan otomatis 6-percepatan untuk mesin diesel 4.5L.

Satu tahun kemudian Toyota Land Cruiser J200 mendapatkan ubahan mesin di pasar Jepang. Jantung pacunya menjadi V8 4.6L 1UR-FE dengan transmisi otomatis 6-percepatan. Meskipun kapasitas mesinnya lebih kecil dari sebelumnya (V8 4.7 L), tetapi keluaran tenaganya meningkat dari 284hp menjadi 314 hp, torsinya meningkat dari 448 Nm menjadi 460 Nm. Yang hebat, konsumsi bensinnya diklaim semakin efisien, dari 6.6 km/liter menjadi 7.1 km/liter.

Di Timur Tengah, Land Cruiser 200 series diperkenalkan pada akhir 2007 sebagai model 2008, untuk 2008 hingga 2010 ada tiga pilihan mesin yaitu mesin bensin 4,0L 1GR-FE 240 hp, mesin bensin 4,7L 2UZ-FE 271 hp, dan mesin turbo diesel 4,5L 1VD-FTV 232 hp.

Masuk 2011, Toyota Land Cruiser J200 mendapatkan mesin 3UR-FE 362 hp sebagai tambahan bersama dengan pilihan mesin sebelumnya. Satu tahun kemudian J200 kembali mendapat pilihan mesin 1GR-FE Dual VVT-i dengan tenaga yang ditingkatkan menjadi 271 hp. Pilihan mesin 4,7 L 2UZ-FE ditinggalkan dan diganti dengan mesin baru baru 4,6L 1UR-FE  bertenaga 304 hp, sementara pilihan mesin diesel 5,7L dan 4,5L tidak berubah, meskipun mesin terakhir tak digunakan di beberapa pasar.

Di Amerika Utara, Land Cruiser J200 series ditawarkan dengan satu trim level dan mesin, mesin bensin V8 5,7L 3UR-FE yang menghasilkan tenaga 381 hp, dan torsi puncak 544 Nm, yang dayanya disalurkan melalui transmisi otomatis 6-percepatan.

Untuk model tahun 2013, Toyota menambahkan semua opsi keselamatan dan kemewahan yang sebelumnya hanya pilihan sebagai fitur standar. Land Cruiser J200 sekarang mendapatkan lampu depan HID dengan penyetelan level penyinaran, power moonroof, wiper kaca depan sensor hujan otomatis, kursi bagian depan berpemanas dan berventilasi serta kursi belakang berpemanas. Selain itu ada sistem hiburan DVD di kursi belakang, bluetooth, sensor parkir dengan kamera belakang, sistem navigasi, radio HD dan Entune.

Fitur baru lainnya adalah sistem Multi-terrain Select yang membantu mengontrol putaran roda dan penguncian rem yang memberikan pilihan mode pengendaraan: Rock, Rock & Dirt, Mogul, Loose Rock, dan Mud & Sand. Selain itu masih ada sistem pengereman Anti-lock adaptif yang bekerja dengan menyesuaikan kondisi jalan seperti lumpur atau pasir dan secara efisien menggunakan ABS untuk mengurangi jarak pengereman di semua jenis medan.

Dua tahun kemudian, tepatnya pada Agustus 2015, Toyota meluncurkan J200 Land Cruiser versi terbaru di Jepang, yang kemudian dijual secara global. Versi ini pertama kali muncul di Amerika Serikat pada 2015 untuk model tahun 2016. Versi baru ini memiliki beberapa perubahan mekanis, termasuk transmisi otomatis 8-percepatan yang dikontrol secara elektronik (ECT-i) yang dipadukan dengan mesin bensin V8 5.7 L 3UR-FE, rem cakram depan yang lebih besar, dan axle ratio yang lebih kuat (3,30:1, dibandingkan 3,90:1 pada model sebelumnya). Pembaruan pada fascia depan, grill, lampu utama yang dilengkapi dengan DRL, lampu belakang, dan bumper menjadi ubahan eksterior utama. Perubahan interior termasuk sistem multimedia baru dan antarmuka dengan layar depan dan belakang yang lebih besar, serta desain interior tampil lebih segar.

Pada Februari 2019, Toyota memperkenalkan Land Cruiser edisi Heritage di Chicago Auto Show sebagai bagian dari peringatan 60 tahun Land Cruiser FJ40. Toyota hanya membuat 1.200 unit yang hanya tersedia dengan opsi 5 tempat duduk untuk dijual di Amerika Serikat. 

Pada Desember 2020, Toyota mengkonfirmasi kepada majalah Road and Track, bahwa Land Cruiser akan dihentikan produksinya di Amerika Utara setelah 2021.

Toyota Land Cruiser dijual di atas Rp2 Miliar?

Melansir dari situs resmi PT Toyota Astra Motor, sebagai SUV premium yang terus melegenda, harga Toyota Land Cruiser J200 di Indonesia masih terpampang jelas ditawarkan dengan harga Rp2.181.250.000.

Toyota Land Cruiser yang ditampilkan pada situs resmi Toyota Indonesia ini disediakan dalam dua pilihan, 200 STD spec A/T diesel dan 200 Full spec A/T diesel.

Keduanya sama-sama memiliki dimensi panjang 4.950 mm, lebar 1.970 dan tinggi 1.905 mm. Soal dapur pacu, Toyota Land Cruiser J200 dipersenjatai mesin diesel V8 1VD-FTV, 32 Valves, DOHC, Diesel Commonrail berkapasitas 4.461 cc. Tenaga yang dihasilkan mencapai 235 PS pada 3.200 rpm dengan torsi puncak 615 Nm yang sudah dapat didulang mulai 1.800 rpm hingga 2.200 Rpm.

Baik spec standar maupun full spec hanya ditawarkan satu pilihan transmisi saja, yakni otomatis triptonic 6-percepatan.

Masih melansir situs resminya, Toyota Land Cruiser J200 ditawarkan dalam lima pilihan warna, Attitude Black Mica, Gray Metallic, Silver Metallic, Super White dan White Pearl Crystal Shine.

Kesimpulan

Model Toyota Land Cruiser J200 pertama kali hadir pada 2008 yang berarti generasi 200 series ini sudah hadir lebih dari 10 tahun. Beberapa kali Toyota melakukan penyegaran terhadap model ini guna menyuguhkan tampilan yang selalu tampak menarik bagi para konsumennya di seluruh dunia.

Meski kabarnya akan disuntik mati, namun salah satu ikon legendaris Toyota ini pastinya akan kembali dengan generasi yang lebih modern dan mengusung berbagai keunggulan yang telah dimiliki pendahulunya. Bahkan, suksesor Toyota Land Cruiser nantinya akan hadir dengan jantung pacu berteknologi hybrid yang lebih efisien soal konsumsi bahan bakar serta lebih ramah lingkungan. Satui hal yang pasti, mengikuti berbagai kisah pendahulunya, Land Cruiser selalu memiliki nilai jual yang nyaris selalu terjaga sepanjang kisah hidupnya.