Gegara 'Mata Kucing' Motor Honda kena Recall, 5 Diantaranya Ada di Indonesia

Honda Motor Co., Ltd, mengumumkan recall terhadap deretan sepeda motor Honda. Dari daftar yang dirilis, terdapat setidaknya tujuh produk dengan beragam segmentasi. Menariknya, lima diantaranya sudah dijual di Indonesia. 

Sebagaimana tertulis dalam situs Honda.co.jp, penarikan kembali tersebut ditujukan terhadap Honda Rebel 250, Honda Rebel 500, Honda Monkey 125, Honda CRF250 Rally, Honda Grom, Honda Super Cub C125 hingga Honda CB650R. Lantas apa yang menjadi permasalahan pada motor-motor ini?

Kualitas Mata Kucing kurang Baik

Mengenai masalahnya sendiri, bukan lah hal yang krusial. Dalam artian, tak ada kendala menyoal teknis baik pada mesin, suspensi maupun kelistrikan. Pihak Honda Jepang menyebut, recall motor Honda itu dilakukan karena kualitas reflektor belakang kurang baik.

Mereka mendapati, item yang dikenal sebagai mata kucing tersebut tidak dicetak dengan benar. Utamanya bagian dalam reflektor karena membuat pantulan cahaya menyebar. Menurut pihak pabrikan, hal ini tidak sesuai dengan pasal 38 atau 63. Utamanya berkaitan dengan standardisasi reflektor belakang, sebagai salah satu pendukung keselamatan berkendara. 

Baca juga: Belum Lama Rilis, Honda CBR600RR 2021 Terpaksa di Recall

Ketentuan Reflektor Diatur dalam PP Nomor 55 Tahun 2021

Tidak hanya di Jepang, peraturan tentang standar pemantul cahaya ini pun diatur bersamaan dengan sistem lampu di dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 55 tahun 2021. Secara jelas dituliskan pada pasal 23, alat pemantul cahaya harus berwarna merah. Serta ditempatkan pada sisi kiri-kanan dan bagian belakang kendaraan bermotor.   

Daftar Recall Motor Honda di Indonesia

Dari ketujuh model yang ada tadi, recall motor Honda semestinya juga dialami oleh lima model berikut. 

1. Honda Monkey

Honda Monkey lebih tepat dikategorikan sebagai motor hobi. Desain serta bentuknya yang sekarang terlihat, merupakan translasi dari perjalanan panjangnya di masa silam. Hal tersebut lantas diselaraskan dengan unsur modern seperti sematan sistem penerangan LED, panel meter digital hingga mesin dengan sistem pengabutan bahan bakar injeksi. 

Baca juga: Review Lengkap Honda Monkey, Motor Mungil Harga Selangit

Mesin SOHC berkapasitas 125 cc yang dimiliki, emnawarkan ouput sebesar 9,38 PS @7.000 rpm dan 11 Nm @5.250 rpm. Penggenti laju motor bertubuh mungil ini juga dilengkapi dengan sistem ABS (antilock braking system) satu kanal (roda depan). Ada pula penunjang lain yakni Inertial Measurement Unit (IMU). Ditujukan untuk mencegah ban belakang terangkat saat melakukan pengereman mendadak.

Di Indonesia, Honda Monkey ditawarkan dalam tiga varian warna. Masing-masing adalah Banana Yellow, Pearl Nebula Red dan Pearl Shining Black. Untuk harga, Honda Monkey dipasarkan dengan banderol Rp79,345 juta (on the road Jakarta). 

2. Honda Super Cub 125

Sebelum Honda Monkey, Honda Super Cub C125 lah yang lebih dulu datang. Ketertarikan terhadap bebek bertampang unik ini pun tak luput dari sejarah di masa lalu. Bukan semata wujud atau jok single seater saja, rancang bangunnya pun menggunakan basis rangka kepunyaan Honda C110 (salah satu bebek legendaris Honda). 

Baca juga: Intip Data dan Fakta Lengkap Honda Super Cub C125

Namun, modernitas sepenuhnya terjadi pada salah satu generasi penerusnya tersebut. Sebagai contoh pada sektor penerangan utama. Lampu Honda Super Cub C125 punya desain kekinian dan sudah LED. Begitu pula dengan lampu sein depan-belakang serta lampu rem - sudah menggunakan jenis dioda. 

Seperti motor bebek Honda lain, Super Cub C125 juga mengusung mesin injeksi. Mesin SOHC 4-tak yang digendong, mampu menjangkau tenaga sebesar 9,1 PS @7.500 rpm. Sementara torsi maksimal 9,79 Nm pada putaran 5.000 rpm. Keseluruhan output tersalur ke roda belakang melalui transmisi empat percepatan. Harga Honda Super Cub C125 di Indonesia dipatok Rp73,645 juta. 

3. Honda CRF250 Rally

Setelah meluncur pertama 2017 silam, generasi terbaru Honda CRF250 Rally kembali hadir Merat 2021. Honda CRF250 Rally 2021 menawarkan kebaruan untuk meningkatkan kesenangan berkendara sang pemilik. Desain bak tunggangan Rally Dakar, tetap dipertahankan. 

Baca juga: Harga Honda CRF250 Rally 2021 Jadi Rp 87,5 Juta, Ternyata Fitur dan Performa Meningkat!

Maksimalisasi tersebut diterjemahkan melalui ubahan pada jantung mekanis. Terjadi perubahan pada ukuran ratio gear, intake camshaft dan exhaust. Alhasil, Honda CRF250 Rally terbaru diklaim lebih responsif. Di atas kertas torehan tenaganya adalah 25,6 PS @8.500 rpm. Sedangkan torsi maksimal mencapai 23.1Nm @6.500 rpm. 

Belum lagi adanya pengurangan bobot dari model pendahulu. Daya jelajahnya pun disebut bertambah berkat terjadinya penambahan kapasitas tangki bahan bakar. Sekarang, tangki bensin Honda CRF250 Rally 2021 punya volume 12,8 liter. Dikatakan sanggup mennempuh perjalanan sejauh 445 km. Sementara konsumsi bahan bakarnya adalah 34,5 kpl. Motor adventure ini sendiri ditawarkan dengan harga Rp87,5 juta. 

Baca juga: Warna Baru Honda Rebel 2021 Dirilis, Bagaimana dengan Harganya?

4. Honda Rebel 500

Honda Rebel 500 jua ikut diniagakan oleh PT AHM di Indonesia. Cukup wajar mengingat model inlah penyumbang terbesar penjualan mereka di kategori big bike. Sosok kuda besi dengan penampilan nan simple tetap tertuang pada generasi anyarnya ini. Hanya saja terdapat pilihan warna baru yaitu Matte Pearls Summit White sebagai pendamping kelir sebelumnya (Matte Axis Gray Metallic, dan Pearl Spencer Blue). 

Walau tergolong moge, Honda Rebel menawarkan pengendaraaan yang ramah dengan desain cruiser-nya. Lantas dipadukan dengan bekalan berupa mesin 471cc 8-valve, liquid-cooled parallel twin-cylinder. Berkat modal itu, ia sanggup melontarkan output sebesar 45,5 PS @8.500 rpm dan 43,6 Nm pada 5.500 rpm. Untuk harga, Honda Rebel dilepas pada rentang Rp191,960 hingga Rp196,960 juta.  

5. Honda CB650R

Honda CB650R sendiri menjadi naked bike bermesin paling besar yang dijual oleh PT AHM. Layaknya sebuah big bike, tubuhnya minim penggunaan panel bodi. Sebaliknya, kesan berotot darinya terlihat dari usungan upside down (USD) berdiameter 41 mm. Tampak pula pada radiator dan tentu saja bongkahan jantung mekanis empat silinder yang dibopong. 

Baca juga: Honda CB650R Neo Sport Cafe Kena Update, Kini Harganya Nyaris Rp 300 Juta!

Mesin berjenis DOHC dengan kubikasi total 648,72 cc itu mampu melecutkan tenaga 90,4 PS di putaran 11.000 rpm. Sedangkan mengenai momen puntir, dicatat mampu menjagkau 60,7 Nm @8.000 rpm. Berlimpahnya output jua diselaraskan dengan fitur wajib semacam Honda Selectable Torque Control (HSTC), Assist and Slipper Clutch hingga pengereman ABS dua kanal. Harga jualnya di Indonesia adalah Rp296,4 juta. 

Kesimpulan

Sejak pemberitaan recall ini muncul kemarin (20/5), belum ada instruksi dari PT AHM terkait penanganan terhadap unit-unit yang beredar di Indonesia. Atau. bisa jadi juga recall ini tak terjadi, mengingat permasalahannya tak kepalang krusial. Namun, satu yang patut diapresiasi dari Honda di Jepang. Recall ini adalah tanggung jawab mereka dalam melihat kelaikan motor yang beredar di pasaran.