Kulik Spesifikasi Honda Forza Bekas Non eSP+, Menggoda Untuk Budget Rp 60 Jutaan

Honda Forza 250 generasi pertama
  • Pakai mesin non eSP+ yang berbeda dengan generasi terbaru
  • Sektor kaki-kaki tidak ada ubahan yang berarti

Honda Forza hadir di Indonesia pada tahun 2018 diperkenalkan oleh PT Astra Honda Motor pada gelaran Gaikindo Indonesia International 2018. Forza hadir sebagai matic premium dari Honda di kelas matic 250 cc.

Honda Forza juga menjadi matic yang dipasarkan secara global, karenanya ada beragam tipe mesin yang digunakan. Mulai dari Forza 125, Forza 250, Forza 300, hingga Forza 350.

Saat pertama kali diluncurkan di Indonesia, Honda Forza menggunakan mesin 4 langkah, 1 silinder, SOHC 4 katup, PGM-FI, pendingin udara, berteknologi eSP. Hingga di tahun 2021, mesin Forza mendapatkan penyegaran yang cukup benyak dengan sebutan eSP+.

Kini harga  bekasnya sudah lebih terjangkau. Memantau situs jual-beli online, harga matic gambot ini rata-rata sudah berada diangka Rp 60 jutaan. Tertarik?

Mesin Forza eSP

Namun bagi yang ingin meminang Honda Forza di bawah tahun 2021 alias non eSP+, bisa ketahui terlebih dulu spesifikasi mesin motor ini. Mesinnya punya kombinasi diameter piston 68 mm dengan panjang langkah 68,567 mm.

Baca juga: Tergiur Honda Forza 250 Seken? Ini Daya Tariknya Dibanding Yamaha XMax

Mesin Forza generasi pertama belum dilengkapi balancer

Dengan begitu kapasitas murni mesinnya 249,01 cc. Untuk klaim tenaga maksimalnya, mesin berpembandingan kompresi 10,2:1 punya klaim hingga 23,5 ps di 7.500 rpm serta torsi 24 Nm pada 6.250 rpm.

Dengan kombinasi  tersebut, memang tenaga yang dihasilkan cukup merata. Sesuai dengan karakter dari mesin square. Di mana penyebaran tenaganya hampir merata di setiap putaran.

Sehingga tidak ada hentakan mesin yang terlalu menonjol di rpm tertentu. Suguhan suara halus serta minimnya vibrasi juga terasa di mesin ini, padahal belum dilengkapi dengan engine balancer seperti tipe eSP+.

Yang agak nyeleneh dari varian ini justru ada pada radiator, karena beda dengan Yamaha XMax atau Honda Forza eSP+ yang letak radiatornya ada di belakang roda depan. Di varian eSP, radiator justru ada di tengah atau di belakang tangki bensin.

Baca juga: Kepoin Tombol Saklar di Honda Forza 2022, Bisa Atur Windshield Sampai Kontrol Traksi

Pilihan warna Honda Forza 2018

Udara yang mengarah ke radiator masuk melalui lubang yang ada di bordes bawah. Jadi wajar kalau ada keluhan suhu mesin tinggi ketika kapasitasnya ditingkatkan, karena itu posisi radiator dipindahkan pada varian eSP+.

Area Kaki-Kaki

Beda dengan Yamaha XMax, Honda Forza menggunakan suspensi depan teleskopik namun dengan model seperti matic pada umumnya, hanya ada segitiga bawah saja. Untuk yang belakang tetap andalkan sepasang suspensi dengan setelan preload.

Pelek depan dan belakang menggunakan lingkar roda yang berbeda. Depan pakai pelek ring 15 inci dengan balutan ban 120/70-15 dan yang belakang pakai pelek ring 14 inci dengan ban 140/70-14.

Dibekali cakram 256 mm yang diapit kaliper 2 piston

Di sisi pengereman menggunakan cakram diameter 256 mm diapit kaliper 2 piston di depan dan diameter cakram 240 mm dengan kaliper 1 piston di belakang. Kedua remnya sudah dilengkapi juga dengan ABS untuk menjaga roda belakang mengunci saat pengereman keras.

Baca juga: Harga Bekas Honda Forza 250 Stabil di Rp 60 Jutaan, Ini 5 Daya Tariknya

Roda belakangnya juga dilengkapi dengan HSTC atau Honda Selectable Torque Control, biasa juga dikenal dengan Traction Control System (TCS). Tugasnya untuk menjaga roda dari selip ketika melewati permukaan jalan yang minim traksi.

Suspensi belakang Forza dilengkapi dengan setelan preload

Selain hal yang telah disebutkan tadi, beda pada varian terbaru ada pada ornamen bodi seperti lampu sein depan yang menyudut, windscreen yang bisa disetel lebih tinggi dan lekuk bodi. Sisanya masih relatif sama.

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Perbandingan Motor Terkait

Berita Terbaru

Catat, Ini Ragam Cairan Pelumas yang Harus Dibawa Saat Touring

Pelumas multifungsi bisa untuk beragam keperluan. Contact cleaner bisa mencegah konsleting. Riding jarak jauh alias touring pakai motor memang menyenangkan, kegiatan ini ampuh melepas penat karena kegiatan di kantor. Sebelum bepergian tentu ada baiknya mempersiapkan kuda besi kesayangan, untuk meminimalisir kejadian yang tak mengenakkan. Mulai dari melakukan servis rutin, mengganti oli mesin, memeriksa kondisi ban, CVT, rantai sampai tekanan ban. Dan untuk mengantisipasi kejadian di jalan yang t

Honda Pamer CBR Rp 1 Miliar di GIIAS 2023, Tampangnya Agresif Banget!

Banderol Honda CBR1000RR-R lebih dari Rp 1 miliar. Hanya ada satu opsi warna dan tipe. PT Astra Honda Motor (AHM) bukan hanya menghadirkan motor-motor produksi lokal di GIIAS 2023. Sejumlah motor besar atau moge dan produk CBU juga ditampilkan. Salah satunya Honda CBR1000RR-R. Sosok Honda CBR1000RR-R bisa Anda temui di booth Pre Function Hall 10 di ICE BSD, lokasi GIIAS 2023 berlangsung. Tampilan agresif dan sporty Honda CBR1000RR-R menyolok mata saat disandingkan bersama display lainnya. Dianta

Haruki Noguchi, Pembalap Jepang yang Kecelakaan di Mandalika Meninggal Dunia

Haruki Noguchi turun di kelas ASB1000 ARRC 2023. Sempat finish ke-4 di race pertama. Pekan ini kabar duka hadir dari dunia balap internasional. Pasalnya setelah beberapa hari dirawat setelah insiden di Mandalika pada Minggu (13/8/2023), Haruki Noguchi dinyatakan meninggal dunia. Kabar meninggalnya Noguchi diumumkan di akun Instagram Asia Road Racing Championship (ARRC) pada Kamis (17/8/2023). Sesuai permintaan keluarga, informasi tersebut disebar sehari setelah Noguchi dinyatakan meninggal. Pemb

Ragam Kegiatan Maxi Yamaha di Awal Agustus, Dari Camping Sampai Touring

Maxi Yamaha Day berlanjut di Kalimantan. Pengguna XMax touring ke Bukit Tinggi. Ratusan bikers ramaikan kedua acara tersebut. Pengguna Maxi Yamaha menggelar beragam aktivitas belum lama ini, ada yang camping, ada pula yang touring. Untuk yang camping, mereka mengikuti rangkaian Maxi Yamaha Day 2023 yang berlangsung di Pantai Panrita Lopi Beach, Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim). Giat yang berlangsung 12-13 Agustus 2023 itu jadi acara kedua, setelah sebelumnya di

Awas Bocor, Ini Efek Negatif Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran

Air kran bisa timbulkan karat. Pendinginan mesin bisa terganggu. Untuk darurat pakai air AC atau aki. Sistem pendinginan motor kini sudah banyak yang menggunakan radiator, tapi bagaimana jika cairan yang dipakai adalah air kran? Meski kini sudah banyak tersedia radiator coolant, namun tetap ada saja yang mengisi radiatornya dengan air biasa. Bisa jadi karena darurat atau memang malas untuk membeli radiator coolant, sehingga mengisinya dengan air kran biasa. Untuk sesaat mungkin tak masalah, tapi

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor
Honda Forza 250
Lihat