Kelebihan dan Kelemahan Toyota Agya yang Harus Anda Ketahui

Toyota Agya adalah sebuah mobil yang masuk ke dalam skema Low Cost Green Car (LCGC). Harganya yang terjangkau membuat mobil ini jadi favorit di Indonesia. Tapi apa sih kelebihan dan kekurangan Toyota Agya?

Harga mobil Agya berwujud hatchback mungil yang memiliki 6 varian ini dibanderol dengan biaya termurah Rp 143.800.000 dan termahal di angka Rp 169.290.000 on the road Jakarta. Untuk vers maticnya, harga mobil Agya matic berkisar dari Rp 157 juta hingga Rp 169 jutaan. Ini merupakan harga mobil Agya di tahun 2020 ini.

Andalan Toyota di kelas LCGC 2 baris bangku ini pertama kali meluncur di Indonesia pada 2012. Walau sejak kemunculannya belum ada perubahan generasi sampai sekarang, namun beberapa bulan lalu mobil Toyota Agya mendapati facelift.

Dalam facelift alias penyegaran ringan yang dilakukan PT Toyota Astra Motor pada Maret 2020 tersebut menjadikan tampang mobil Agya semakin keren dan sporty. Mulai dari front bumper baru, pelek desain baru, side skirt dan lampu depan sudah pakai LED. Bahkan pada varian TRD sudah dilengkapi TRD kit terbaru.

Satu fitur yang cukup menarik pada mobil Agya facelift ini adalah kehadiran engine start-stop button. Tentu fitur tersebut tergolong cukup canggih untuk ukuran mobil entry level.

Baca juga : Seberapa Iritkah Konsumsi Bbm Toyota Toyota New Agya 2020? Ini Faktanya

Sementara di sektor mesin tak ada perubahan. New Agya saat ini tetap mengusung dua opsi mesin; 1.000 cc dan 1.200 cc berpenggerak depan. Transmisi mobil Agya pun masih menganut tipe torque converter.

Karena harganya yang masih tergolong ekonomis, tampilannya yang juga cukup keren maka mobil Agya cukup laris di pasaran. Jika Anda ada niat untuk ikutan meminang mobil ini, simak kelebihan dan kekurangannya lebih dahulu dalam ulasan berikut ini.

Kelebihan Toyota Agya

1. Varian banyak

Bukan cuma terdiri dari dua opsi mesin, namun Toyota juga menjual New Agya dalam total 6 varian! Dua varian merupakan bermesin 1.000 cc dan 4 varian menggunakan dapur pacu 1.200 cc.

2. Ada engine start-stop button

Gebrakan Toyota dalam memberikan fitur keren ini di LCGC Agya patut diapresiasi. Bahkan mobil Agya tercatat sebagai satu-satunya LCGC yang memiliki engine start-stop button. Fitur ini dimiliki Toyota Agya varian G TRD manual ataupun matic.

Baca juga : Berencana untuk Meminang New Toyota Agya 2020? Berikut Perkiraan Biaya Servisnya

3. Eksterior keren

Dalam penyegaran yang didapat pada tahun ini, Toyota Agya jadi semakin keren berkat bumper depan dan belakang baru. Desainnya yang banyak sudut-sudut tajam menjadikannya memiliki profil sporty dan kesan mobil ekonomisnya agak luntur.

Kelemahan Toyota Agya

1. Mesin

Walau terkenal akan mesinnya yang berkode NR dan dibuat di Indonesia, nyatanya tenaga yang dihasilkan masih di bawah Honda Brio Satya. LCGC kebanggaan Honda itu memang musuh bebuyutan Toyota Agya dan tenaganya mencapai 88 Hp. Mobil Agya bermesin 1.200 cc tenaganya hanya 86 Hp.

2. Belum CVT

Lagi-lagi Brio Satya harus jadi patokan. Sebab ia sudah mengusung continuously variable transmission (CVT). Sedangkan Toyota masih mempertahankan transmisi otomatis konvensional yang secara pengalaman mengemudi tak sehalus CVT.

Baca juga : Komparasi Ruang Kepraktisan Toyota Agya dan Honda Brio, Mana yang Terbaik?

3. Fitur keselamatan terbatas

Untuk kantung udara alias airbag saja Toyota hanya memberikan untuk mobil Agya varian tertinggi. Bahkan mobil Toyota Agya juga belum dilengkapi rem dengan anti lock braking system (ABS).

Kesimpulan

Membeli Toyota Agya memang cukup memuaskan bagi mengincar tingkat ekonomis tinggi. Bukan saja karena kini desainnya yang semakin sporty dan keren namun berkat reputasi Toyota menjadikan mobil ini kian laris.

Kendati demikian Anda harus siap menerima kenyataan bahwa tenaga mesinnya tak sesangar tampangnya. Bahkan fitur safety-nya juga tergolong pelit. Maka untuk pengguna yang jarang membawa mobil untuk meraih kecapatan tinggi tentu cocok.

Baca juga : Renault Kwid 2020 vs Toyota Agya 2020: Mana Yang Lebih Mantap Dibawa Berkendara?