Tidak lama lagi, Toyota bakal meluncurkan Kijang Innova Zenix. Ini adalah generasi terbaru Kijang Innova dengan perubahan yang sangat besar. Karena tidak hanya desain eksterior dan interior lebih segar, namun juga mendapatkan teknologi canggih seperti mesin hybrid.
Nama besar Kijang yang sangat mengakar kuat di Indonesia membuat Kijang Innova masih menguasai penjualan segmen Medium MPV. Bahkan kemunculan beberapa kompetitornya seperti Wuling Cortez dan Kia Carens tak membuat Innova jadi terlupakan.
Sebelum muncul Kijang Innova Zenix, tentunya kami juga penasaran dengan capaian penjualan yang diraih Kijang Innova selama tahun 2022.
Baca juga: Sebelum Muncul Kijang Innova Zenix, Toyota Rilis Innova Limited Edition
Menurut data wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) yang dirilis GAIKINDO, penjualan Kijang Innova selama periode Januari-Agustus 2022 sudah mencapai 30.190 unit. Angka ini tergolong sangat tinggi untuk sebuah Medium MPV dengan harga jual hingga Rp500 jutaan.
Dari angka wholesale tersebut, sebanyak 72 persen atau 21.763 unit disumbangkan dari tipe-tipe bermesin diesel 2.400 cc. Sedangkan sisanya atau 28 persen (setara dengan 8.427 unit) datang dari tipe-tipe bermesin bensin 2.000 cc.
Hal ini menunjukkan minat konsumen Indonesia pada Innova diesel yang tinggi. Padahal saat ini pemilik Kijang Innova diesel direkomendasikan memakai jenis BBM tipe Pertamina Dex. Adapun harga BBM ini lebih mahal dibanding Solar atau Bio Solar.
Baca juga: Tahan, Toyota Kijang Innova Zenix Meluncur 2 Bulan Lagi. Versi Diesel Hilang dari Peredaran
Lalu berbicara mengenai pembagian berdasarkan tipenya, tipe terendah Kijang Innova alias tipe G mendominasi pasar dengan penjualan sebanyak 16.874 unit atau setara dengan 52 persen, diikuti oleh tipe V sebanyak 8.495 unit (28 persen), dan tipe tertinggi yaitu Venturer sebesar 4.821 unit (16 persen).
Jika dirinci lebih jauh, tipe Kijang Innova yang paling laris diburu masyarakat adalah 2.4 G AT yang mencatatkan angka sebanyak 6.426 unit, diikuti oleh tipe 2.4 V AT sebanyak 6.114 unit, tipe 2.4 G MT sebanyak 4.605 unit, lalu ada tipe 2.4 Venturer AT sebanyak 4.108 unit, dan tipe 2.0 G MT sebanyak 3.242 unit.
Pada pilihan transmisinya, penjualan Kijang Innova juga didomimasi oleh tipe-tipe bertransmisi otomatis 6-percepatan sebanyak 21.523 unit atau setara dengan 71 persen, dan transmisi manual 5-percepatan sebanyak 8.667 unit atau setara dengan 29 persen.
Dari data tersebut, bisa disimpulkan bahwa tipe-tipe bermesin diesel dan transmisi otomatis banyak diminati oleh para pembeli Kijang Innova. Pertanyaannya, apakah nantinya tipe bermesin hybrid di Toyota Kijang Innova Zenix juga banyak diburu oleh masyarakat Indonesia, mengingat posisinya sebagai pengganti mesin diesel?
Baca juga: Toyota Kijang Innova Zenix Dikabarkan Rilis November 2022, Ini Bocoran Fitur dan Harganya
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Toyota KIJANG INNOVA V 2.0
10.962 km
2,5 tahun
Jakarta
2022 Toyota KIJANG INNOVA G 2.0
25.226 km
1,5 tahun
Jawa Barat
2017 Toyota KIJANG INNOVA REBORN VENTURER GASOLINE 2.0
89.898 km
6 tahun
Jawa Barat
2019 Toyota KIJANG INNOVA REBORN V 2.0
89.687 km
4 tahun
Jawa Barat
2018 Toyota KIJANG INNOVA REBORN V 2.4
39.691 km
5,5 tahun
Jawa Barat