Sebuah Honda Scoopy lansiran 2022 dipilih Rian Anggriawan menjadi kado pernikahannya yang kelima. Dipilihnya motor ini dengan tujuan sebagai motor pengganti untuk antar jemput istri tercintanya.
Namun karena hasrat modifikasi yang kuat, akhirnya Honda Scoopy ini malah kena sentuh mofikasi juga, sama seperti Honda Vario 150 yang sudah dimiliki Rian sebelumnya. Konsep modifikasi pun dibuat seragam, namun dengan part yang lebih terjangkau.
“Akhirnya jadi etalase berjalan lagi, hahaha… Karena kadangkan orang harus ngeliat terpasang dulu, baru tertarik buat beli. Konsep warna dan kaki-kaki dibuat seragam sama Honda Vario.”
“Tapi pemilihan part dibuat lebih sederhana saja, beda sama part yang nempel di Honda Vario. Karena kan emang market keduanya berbeda, contohnya beberapa part pakai water printing motif carbon fiber aja, bukan lapis carbon fiber,” buka juragan aksesoris online dengan nama Ala-Ala Shop ini.
Baca juga: Adu Fitur Honda Scoopy 2022 dan Yamaha Fazzio 2022, Siapa Lebih Kekinian?
Water printing motif carbon fiber ini menjalar mulai dari behel pembonceng, air duct CVT, tutup kipas, dan detail kecil pada spion yang dikombinasi warna hijau senada dengan bodi.
Honda Scoopy 2022 aslinya menggunakan lingkar pelek 12 inci, namun Rian menggantinya dengan produk Racing Boy atau RCB. Istimewanya, RCB yang digunakan merupakan produk lawas dengan populasi yang sudah sangat langka.
“Tadinya mau pakai X-Mode, tapi kayanya kurang worth it cuma buat Honda Scoopy. Akhirnya ketemu lah RCB lawas ini, nyarinya sudah cukup susah dan akhirnya dapet dari Lampung,” tambahnya.
Agar terlihat lebih menarik, sisi luar palangnya kena sentuh pisau bubut. Hasilnya dari yang polos berwarna hitam, kini pelek RCB milik Rian tampil beda dengan kombinasi warna polished.
Baca juga: Kenali Beda Karakter Mesin Yamaha Fazzio 2022 dan Honda Scoopy 2022, Mau Gesit atau Nafas Panjang?
“Karena dia kan model palangnya gak rata ya, jadi bagian pinggirnya masih ada ‘daging’ yang bisa dimilling. Jadi tampilannya kaya X-Mode,” tunjuknya. Berhubung peleknya tidak terlalu lebar, maka ban yang digunakan juga punya profil yang kecil
Pelek depan lebar 1.40 inci dibalut dengan ban Corsa R46 ukuran 80/80-14, sedangkan belakang pakai merek sama namun dengan ukuran 90/80-14 yang sedikit lebih besar.
Di sektor pengereman, komponen yang digunakan juga tidak terlalu ‘hedon’. Cuma pakai kombinasi master rem RCB S1, slang rem Hel, dan kaliper Nissin Samurai. Cakramnya pakai RCB untuk Honda Winner dengan adaptor aluminium CNC dari Vietnam.
“Lebih enak aja pake master rem RCB dibanding Nissin, pake di Honda Vario juga enak dan awet. Cakram dikasih adaptor dan kaliper pakai bushing, tujuannya biar cakram sama kalipernya center,” sebut pria asli Tanjung Priok, Jakut ini.
Baca juga: Jangan Panik, Idling Stop System Honda Scoopy 2022 Gak Aktif Bisa Jadi Karena Ini
Peredam kejut di depan tetap pakai konstruksi teleskopik, hanya saja tabung atau bottom shock diganti pakai Tupaknam asal Thailand. Wana hitam dipakai demi menyesuaikan konsep kaki-kaki yang bernuansa gelap.
Sedangkan yang belakang tetap setia dengan Öhlins versi tabung bawah. “Sengaja pilih tabung bawah biar lebih keliatan. Soalnya kalau pakai tabung atas separonya kecelup bodi,” sebut Rian kepada AutoFun Indonesia.
Mesin yang digunakan saat ini masih dalam kondisi standar, namun nantinya Rian berencana untuk menggunakan piggyback Black Box dan pulley custom dari Sinthink Garage.
Ubahan minim untuk sektor mesin saat ini baru sebatas membuat velocity custom sewarna bodi pada cover filter udaranya. Lalu saluran gas buang digantikan produk TZM Project berbahan titanium.
Baca juga: Cek Biaya Servis Honda Scoopy Tahun Pertama, Asli Murah Banget!
“Tadinya knalpot mau pakai bahan silencer yang biasa aja, lehernya baru pakai titanium. Tapi setelah kontekan dengan owner TZM katanya nanggung. Akhirnya bikinlah titanium full system,” tutup pria yang menghabiskan waktu satu setengah bulan untuk menggarap modifikasi ini.
Cakep!
Ala-Ala Shop 0856-9702-9529
Data Modifikasi Honda Scoopy 2022 | ||
---|---|---|
Master rem | RCB S1 14 mm black + handle kopling | |
Kaliper | Nissin Samurai 2 piston | |
Slang rem | HEL | |
Cakram | RCB Honda Winner 260 mm + adaptor CNC made in Vietnam | |
Pelek | RCB SP522 | |
Ban depan | Corsa R46 80/80-14 | |
Ban belakang | Corsa R46 90/80-14 | |
Bottom shock | Tupaknam Thailand | |
Suspensi belakang | Öhlins HO545 | |
Saklar | KTC | |
Gas spontan | Domino | |
Handgrip | Kawasaki Ninja 250 Jepang | |
Jalu setang | Custom | |
Keyless | Honda PCX150 | |
Kulit jok | Custom model Honda PCX | |
Stoplamp | JPA | |
Mika sein | Custom smoke | |
Knalpot | TZM project titanuim | |
Baut | Full stainless steel |