Toyota Rush Bekas Gen 2 Jadi Alternatif Mobil Keluarga Serba Bisa, Segini Cicilan Tiap Bulannya

Toyota Rush hingga kini masih banyak dilirik karena selain tangguh dan dapat diandalkan, mobil ini memiliki tampilan yang gagah serta mudah dalam perawatan. Sebagai salah satu produk tulang punggung pabrikan tiga oval, Toyota Rush Gen 2 bekas untuk harga yang ditawarkan beragam tergantung kondisi, tipe dan tahun pembuatan.

Sebagai contoh Rush G matic lansiran 2019 di CARSOME, jika kalian berencana membelinya secara cash mobil ini ditawarkan Rp211 juta. Terdapat pilihan kredit, berapa DP serta cicilan untuk setiap bulannya? Berikut rinciannya.

Baca juga: 5 Hal Menarik Toyota Rush Sportivo Ultimo 2017, Generasi Penutup Gen 1 yang Paling Stylish

DP 10%, Cicilan Per Bulan Toyota Rush G 2019 Rp4,5 Jutaan

Untuk harga kreditnya, di CARSOME Toyota Rush G matic 2019 dibandrol Rp205 juta. Dengan menyerahkan Down Payment (DP) sebesar 10% atau Rp20,5 juta, kalian sudah bisa membawa pulang mobil ini.

Skema kredit sendiri mengambil hitungan berdasarkan pada suku bunga 9.5% tanpa biaya layanan dan asuransi. 

Berencana mengambil kredit dengan menggunakan tenor selama 5 tahun atau 60 bulan, untuk sertiap bulannya pemilik diharuskan melakukan pembayaran Rp4.535.625. Berbeda tentunya apabila ingin mengambil cicilan 1 tahun, maka pada setiap bulannya diwajibkan menyetor Rp16.835.625.

Baca juga: 10 Pilihan Mobil Keluarga 2023 di Bawah Rp200 Juta

Toyota Rush Gen 2 Siap Tempur Karena Mengandalkan Penggerak Roda Belakang 

Berbekal mesin 2NR-VE, 4-silinder segaris, 16 Valves, DOHC, dual VVT-i berkapasitas 1.496 cc, Toyota Rush memiliki tenaga 104 PS di 6.000 rpm serta torsi maksimal 136 Nm pada 4.200 rpm. Untuk membuatnya dapat berjalan, varian yang dijual oleh CARSOME kali ini mengandalkan transmisi otomatis 4-percepatan. Sedangkan tipe lain ditawarkan pilihan transmisi manual 5-percepatan.

Keunggulan Toyota Rush yang membuatnya lebih menarik perhatian calon pembeli ketimbang pesaing terdekatnya yakni menggunakan penggerak RWD. Untuk membuatnya berjalan, putaran mesin yang dihasilkan kemudian ditranslasi ke roda belakangnya.

Seperti diketahui mobil dengan sistem penggerak roda belakang lebih mudah menakhlukan medan yang ekstrim seperti di daerah-daerah yang permukaan jalannya masih tanah, berbatu dengan kondisi jalan menanjak.

Baca juga: Harga Toyota Rush Bekas Mulai dari Rp90 Jutaan, Mobil Keluarga Kecil yang Tampil Gagah dan Serba Bisa

Fitur Toyota Rush G 2019 Cukup Lengkap

Mengetahui fitur pada Toyota Rush G 2019, mobil ini berhasil disematkan head unit layar sentuh 7 inci dengan koneksi internet yang bisa mengakses weblink dan sudah mendukung navigasi Waze.

Untuk memudahkan penggunannya, mobil ini juga telah dilengkapi smart start/stop engine button yang berfungsi untuk menyalakan dan mematikan mesin hanya dengan menekan tombol.

Selain itu mobil ini memperoleh AC dengan pengaturan digital, dan tentunya juga double blower yang bisa menyalurkan udara sejuk hingga baris paling belakangnya.

Mengenai fitur keselamatannya, Rush G 2019 berhasil disematkan dual SRS airbag + empat buah airbag di bagian sampingnya dan secara keseluruhan terdapat enam buah kantung udara.

Pada sistem pengeremannya, di roda depan sudah menggunakan rem cakram dan tromol di belakang. Guna menghindari terkuncinya roda akibat mengerem secara mendadak, maka mobil ini berhasil dilengkapi Anti-lock Braking System (ABS) dan Electronic Brake Distribution (EBD).

Sebagai fitur keselamatan standar, mobil ini pun berhasil mendapatkan Vehicle Stabiity Control (VSC), Hill Start Assist (HSA) dan Emergency Brake Signal (EBS).

Bukan cuma itu saja, Rush G 2019 pun sudah mendapatkan kamera parkir mundur, emergency stop/brake signal serta indikator penggunaan safety belt bagi pengemudi dan seluruh penumpang. Untuk fitur keamanannya sendiri sudah dilengkapi smart key entry dengan alarm.

Kekurangan Toyota Rush Gen 2

Kekurangan umum yang terjadi pada mobil ini yaitu timbulnya gejala body roll ketika mobil dipacu dalam kecepatan tinggi dengan sedikit melakukan manuver. Bukan cuma itu saja, untuk bantingannya juga terasa keras ketika melewati jalan yang berkontur.

Selain gejala body roll dan bantingan yang stiff, kekurangan lain timbul dari suara mesin mobil yang terdengar dengan jelas di dalam kabin ketika berada di angka 2.500 RPM.

Baca juga: Sering Dianggap Inferior, Ini Alasan Daihatsu Terios Lebih Pantas Dimiliki Ketimbang Toyota Rush