All new Honda Vario 160 menjadi penerus skutik pabrikan sayap mengepak yang lahir pada 2006 lalu. Pada generasi keenam ini, motor baru itu mendapat sejumlah ubahan dan pembaruan fitur dibandingkan model Honda Vario 150 yang dirilis pada 2018.
Menarik dibahas mengenai daftar ubahan pada produk anyar ini. Sebab pabrikan mengklaim setiap generasi Vario mengalami peningkatan fitur dan ragam penyempurnaan. Lalu apa saja yang baru? Mari ketahui bersama dari 10 perbedaan antara Honda Vario baru dan lama berikut ini.
Baca Juga: Honda Vario 160 2022 Akhirnya Meluncur, Cek Ubahan Sasis, Mesin Hingga Fiturnya!
Dimulai dari rangkanya dulu. Honda Vario 160 menggunakan platform baru eSAF yang telah diaplikasikan di Honda BeAT, Honda Genio, dan Honda Scoopy. Rangka ini lebih ringan sekitar 1,1 kilogram dari sasis terdahulu, untuk meningkatkan stabilitas dan kelincahan motor.
Jadi sasisnya kini bukan berbentuk pipa, melainkan terbuat dari lembaran baja yang dipress kemudian dilas laser. Benefit lain penggunaan platform eSAF adalah menjanjikan durabilitas yang tinggi, serta tahan defleksi atau pembengkokan dari penggunaan yang ekstrem.
Unsur penting dari Honda Vario 160 adalah penggunaan mesin baru, makanya ada embel-embel angka 160 seperti Honda PCX 160. Kedua produk tersebut menggunakan dapur pacu yang sama berupa eSP+ berkonfigurasi 4-katup. Sebelumnya di Honda Vario 150 masih eSP biasa 2-katup.
Dari kubikasi mesin meningkat dari awalnya 149,3 cc menjadi 156,9 cc. Jeroannya tetap SOHC dan berpendingin cairan. Karena kapasitas isi silindernya membengkan, tenaga juga naik 2,3 PS dari 13,1 menjadi 15,4 PS. Namun torsinya tidak begitu melonjak dari 13,4 menjadi 13,8 Nm.
Lanjut bicara ukuran dimensi Honda Vario 160 yang bila dibandingkan dengan Honda Vario 150 ternyata lebih besar sedikit. Dari foto tampak Honda Vario 160 tampil membengkak, lebih berisi, dan tebal. Namun rupanya dimensinya tak berubah banyak.
Panjangnya naik dari awalnya 1.919 mm ke 1.929 mm, lebar tetap 679 mm, adapun tinggi dari 1.062 mm menjadi 1.088 mm. Besar kemungkinan peningkatan ketinggian total motor dari penggunaan ukuran ban yang lebih besar sehingga mampu mendongkrak tinggi motor.
Masih berkaitan dengan poin ketiga, profil ban yang digunakan di Honda Vario 160 lebih besar dan lebar. Tujuannya selain menyesuaikan penampilan juga untuk mengejar kestabilan motor, serta agar pendistribusian tenaga dari mesin ke roda lebih baik.
Ukuran bannya naik secara signifikan, dari awalnya untuk depan 90/80 menjadi 100/80. Sementara belakang 100/80 menjadi 120/70. Ban baru tadi menyelimuti pelek palang Y yang dilabur warna coklat kehitaman dan hitam tergantung tipenya.
Baca Juga: Harga All New Honda Vario 160 2022 Mulai Rp25 Jutaan, Ini Spesifikasi Lengkapnya
Peningkatan fitur lain yang ada di Honda Vario 160 adalah hadirnya rem cakram di roda belakang. Semula belum ada sistem pengereman ini. Disinyalir karena banyaknya masukkan dari pengguna Honda Vario yang menginginkan rem cakram belakang karena kerja lebih optimal dan menghindari decitan.
Hanya saja rem cakram belakang cuma tersedia di varian tertinggi yang sudah disematkan fitur rem ABS (Anti-lock Braking System) single channel di cakram depan. Harga untuk menebusnya Rp28,5 juta. Peningkatan fitur inilah yang menjadikannya semakin naik kelas dan disebut AHM sebagai skutik premium sporty.
Adapun untuk tipe CBS masih menggunakan rem belakang tromol. Harganya juga disesuaikan tetap terjangkau bagi yang menginginkan Honda Vario 160 namun tidak membutuhkan ABS. Harganya Rp25,8 juta.
Fitur tambahan lain yang sebelumnya absen adalah adanya fasilitas pengecasan ponsel pintar. Bentuknya sudah port USB type-A, bukan soket lighter sehingga pengguna motor nggak perlu siapkan adaptor tambahan. Tinggal bawa kabel casan kelar urusan. Akhirnya ya ada chargeran di Vario.
Kami setuju fascia Honda Vario 160 makin sedap dipandang. Ini karena tetap mempertahankan dual keen eyes atau lampu utama LED kembar, juga disematkan rona daytime running light (DRL) baru yang desainnya ala mobil mewah kekinian.
Kenapa begitu? Karena bukan LED bar biasa, desainnya berupa LED alis di atas lampu utama, kemudian terpotong panel bodi moncong depan dan memanjang lagi hingga housing lampu sein motor. Menarik, ya!
Selain dari depan, tampilan belakang Honda Vario 160 juga menarik untuk diperhatikan. Bentuknya lebih menawan dibanding Honda Vario 150. Desain housing lampu dengan lekukan garis tegas dan sedikit lebih minimalis. Lalu tetap dipadukan sepakbor layaknya motor sport dan dilengkapi sein tangkai terpisah.
Perintilan lain yang berubah adalah desain knalpot beserta cover. Kemudian bila diperhatikan lagi desain spion ikut berbeda, jadi seperti yang dipasang di Honda PCX 160.
Lalu perbedaan yang signifikan lagi adalah posisi sepakbor depan Honda Vario 160 yang penempatannya mendekati lingkar atas ban depan seperti motor sport fairing. Kalau di Honda Vario 150, fendernya mengambang mendekati moncong motor.
Baca Juga: Honda Vario 160 2022 Tersedia Dalam Varian ABS dan CBS, Selisih Rp 2,7 Juta Apa Bedanya?