Segini Kapasitas Oli Mesin Toyota Calya dan Daihatsu Sigra, Ingat Jangan Sampai Kelebihan!

Tak sedikit pemilik menanyakan berapa kapasitas oli mesin Toyota Calya dan Daihatsu Sigra.

Padahal berapa besaran kapasitas oli mesin yang dibutuhkan Calya maupun Sigra tertulis jelas pada buku pedoman pemilik.

Sebagai informasi, Calya hanya memiliki pilihan mesin 1.2L berkodekan 3NR-VE, 4-silinder segaris DOHC Dual VVT-i.

Sebagai saudara kembarnya, Sigra ditawarkan dengan dua varian mesin, yaitu; 1.0L dengan kode 1KR-VE, 12-valve 3 Silinder Segaris, DOHC, VVT-i, dan 1.2L.

Untuk varian 1.2L-nya, mesin yang dipakai sama persis seperti yang digunakan Calya yaitu 3NR-VE, 4-silinder segaris DOHC Dual VVT-i.

Baca juga: 30 Mobil Terlaris di Indonesia Maret 2024, Daihatsu Sigra Kembali Menjadi Raja

Kapasitas Oli Mesin Toyota Calya dan Daihatsu Sigra

Dari segi karakter, mesin yang digunakan Toyota Calya dan Daihatsu Sigra memiliki kesamaan.

Untuk perbedaan antara Calya dan Sigra terletak pada teknologi, dimana Calya 1.2L dan Sigra 1.2L mengusung teknologi Dual VVT-I, sedangkan Sigra 1.0L masih menggunakan teknologi single VVT-i.    

Kapasitas Oli Mesin Toyota Calya

Tertulis bahwa untuk kapasitas oli mesin Toyota Calya dengan mesin 3NR-VE, 4-silinder segaris DOHC Dual VVT-i membutuhkan oli mesin sebanyak 2,7 liter setiap kali melakukan penggantian tidak termasuk filter oli.

Beda halnya apabila penggantian oli mesin juga disertai dengan pemasangan filter oli baru, maka oli yang harus dituangkan ke dalam mesin sebanyak 3 liter.

Kapasitas Oli Mesin Daihatsu Sigra

Khusus Daihatsu Sigra 1.0L bermesin 1KR-VE, 12-valve 3 Silinder Segaris, DOHC, VVT-i, oli mesin yang dibutuhkan setiap kali melakukan penggantian sebanyak 2,5 liter.

Berikut dengan penggantian filter oli, maka oli yang diperlukan sebanyak 2,7 liter.

Seperti Calya, Sigra 1.2L membutuhkan oli dengan jumlah yang sama.

Sigra varian ini membutuhkan oli mesin sebanyak 2,7 liter, dan 3 liter apabila berikut dengan pemasangan filter oli baru.

Oli Mesin yang Pas Buat Toyota Calya dan Daihatsu Sigra

Untuk diketahui penggantian oli mesin Toyota Calya dan Daihatsu Sigra dilakukan setiap pemakaian 5.000 km atau 6 bulan sekali.

Mengenai oli mesin yang digunakan keduanya, adalah API SL/SN/ILSAC GF-5 dengan viskositas SAE 0W-20, 5W-30 atau 10W-30. 

Calya dan Sigra keluaran baru, sebaiknya menggunakan oli dengan struktur lebih encer, 0W-20 atau 5W-30.

Beda halnya apabila usia mobil sudah di atas 5 tahun, pemilik Calya maupun Sigra bisa menggunakan oli mesin dengan viskositas 10W-30, dengan cairan lebih kental.

Baca juga: Daihatsu Sigra X AT vs Toyota Calya E MT, Harga Selisih Sedikit Mana yang Paling Worth It?

Kapasitas Oli Transmisi Toyota Calya dan Daihatsu Sigra

Toyota Calya dan Daihatsu Sigra dibangun dengan platform yang sama persis.

Mengenai berapa kapasitas oli transmisi yang dibutuhkan, baik Calya maupun Sigra dengan transmisi manual membutuhkan 1,2 liter.

Untuk spesifikasi oli transmisi yang bisa digunakan keduanya adalah API GL-4 SAE 75W-90, 80W-90, atau juga 90W-90.

Bengkel resmi Daihatsu menyarankan untuk penggantian oli transmisi Sigra maupun Calya dilakukan setiap 40.000 km.

Berbeda dengan versi manual, varian matic Calya maupun Sigra membutuhkan oli transmisi dengan jumlah lebih banyak setiap kali melakukan penggantian.

Oli transmisi matic yang diperlukan keduanya setiap kali melakukan penggantian sebanyak 5,47 liter.

Untuk transmisi matic disarankan melakukan penggantian setiap 20.000 km, atau 2 tahun sekali.

Guna mengetahui kondisi oli transmisi matic pada Calya maupun Sigra, pemilik bisa mengeceknya melalui dipstik dengan memeriksa level oli transmisi untuk memastikan ketersediaannya.

Hal ini dilakukan karena jika ditemui volume oli berkurang, maka bisa menyebabkan kerusakan pada bagian komponen lainnya.

Keunggulan Toyota Calya dan Daihatsu Sigra

Toyota Calya dan Daihatsu Sigra merupakan mobil LCGC (Low-Cost Green Car) 7 seater.

Memiliki kapasitas daya tampung yang banyak, harga terjangkau, perawatan mudah dan irit bahan bakar, membuat bukan cuma digemari keluarga Indonesia, namun juga banyak digunakan sebagai taksi online.

Melihat fitur unggulan yang dimiliki, beberapa tipe pada Calya ataupun Sigra berhasil dilengkapi spion dengan pengaturan elektrik, bahkan retractable untuk varian teratas.

Dari segi hiburan, keduanya disematkan head unit layar sentuh yang mendukung konektifitas USB, HDMI, AUX dan bluetooth audio.

Khusus Calya tipe G, sistem hiburannya terkoneksi dengan Smartphone Mirroring Connection yang dapat memberikan kemudahan pairing ke gadget untuk mengakses fitur entertainment dan menambah kental nuansa modern.

Memiliki harga terjangkau, beberapa varian Calya dan Sigra memiliki fitur keselamatan yang terbilang lengkap.

Sebagai bentuk perlindungan serta keselamatan terhadap setiap penggunanya, keduanya berhasil mendapatkan dual SRS airbag, serta peringatan penggunaan seatblet.

Selain itu joknya berhasil dilengkapi dengan ISOFIX yang bisa digunakan untuk mengaitkan car seat.

Mengenai sistem pengereman, pabrikan melengkapinya dengan Anti-Lock Braking System (ABS) dan Electronic Brake-force Distribution (EBD).

Selain itu juga terdapat side impact beam, GOA Body (Global Outstanding Assessment) sebagai proteksi pada rangka mobil dari tabrakan di bagian depan, belakang, dan sisi mobil, kamera parkir serta sensor parkir di belakang.

Dari segi keamanan berkendara bahkan keduanya sudah memperoleh immoblizer serta main & spare key integrater with remote dan alarm system.

Khusus Sigra tipe teratas, mobil ini dilengkapi dengan front corner sensor yang dapat memberikan perintah berupa sinyal suara saat bagian terluar depan mobil mempunyai jarak dekat dengan objek di luar.

Calya dan Sigra 1.2 memiliki tenaga sebesar 88 PS di 6.000 rpm dengan torsi puncak 107 Nm pada putaran 4.200 rpm.

Mesinnya disandingkan dengan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan torque converter. 

Memiliki durabilitas yang tinggi, mesin 1.2L yang digunakan dari segi penggunaan bahan bakar terbilang sangat irit.

Disebutkan bahwa untuk pemakaian dalam kota keduanya bisa menempuh jarak 14 km/liter. 

Angka konsumsi bahan bakar yang lebih impresif dihasilkan ketika mobil digunakan berpergian ke luar kota.

Berkendara di dalam kondisi jalan lurus dan bebas hambatan, bahan bakar yang diperoleh mencapai 19-20 km/liter.

Bicara Sigra 1.0L, mesin 1KR-VE, 12-valve 3 Silinder Segaris, DOHC, VVT-i berteknologi Electronic Fuel Injection yang digunakan dapat menghasilkan tenaga 67 PS di 6.000 rpm serta torsi maksimal mencapai 89 Nm pada putaran 4.400 rpm.

Mesin yang digunakan Sigra 1.0L dipadukan transmisi manual 5-percepatan, yang kemudian diteruskan ke roda depan.

Berdasarakan pengujian aktual, Daihatsu Sigra 1.0 dengan gaya berkendara kombinasi di dalam kota sanggup menempuh jarak 17 km/liter.

Berbeda halnya saat dibawa berpergian ke luar kota dengan kecepatan konstan, untuk penggunaan BBM nya Sigra 1.0 tembus hingga 20 km/liter.

Baca juga: 5 Alasan Tepat Daihatsu Sigra 1.0 Lebih Layak Dipilih Ketimbang 1.2