window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685614302872-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685614302872-0'); });

Dendam Pribadi, Yamaha Tak Mau Ada Nama Marquez di Timnya

Harry · 8 Des, 2023 14:30

Dendam Pribadi, Yamaha Tak Mau Ada Nama Marquez di Timnya 01

Marquez bersaudara tak akan tunggangi Yamaha.
  • Alex Marquez nyaris balap pakai Yamaha dimusim 2020.
  • Ditolak oleh Yamaha.
  • Imbas Sepang Clash 2015 silam.

Beberapa hari ini ramai kabar jika tak akan ada kesempatan untuk nama Marquez membesut motor Yamaha.

Bukan hanya Marc Marquez, bahkan sang adik, Alex Marquez, juga tak akan ada kesempatan membesut motor Yamaha di MotoGP.

Hal ini diungkap oleh Razlan Razali, yang sempat memiliki tim Petronas SRT dan mencoba merekrut Alex Marquez.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613563107-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613563107-0'); });

Kesepakatan itu bahkan disebut telah terjadi musim 2020 lalu, apalagi Alex keluar sebagai juara dunia kelas Moto2 musim 2019.

Dalam dokumenter 'Alex' yang diungkap oleh media DAZN Sports asal Spanyol, Razlan menyebut jika dirinya menyukai Alex.

"Saya suka Alex dan dia ada di daftar saya untuk jadi pembalap di kelas MotoGP," katanya.

Pria asal Malaysia menyebut keduanya telah melakukan pertemuan di motohome Marquez dan berencana mengikatnya dengan kontrak dua tahun.

Rinciannya satu musim di Moto2 dan kemudian MotoGP satu tahun, dan pertemuan itu dilakukan Agustus 2019 silam.

Baca juga : Tim Balap Nascar coba Peruntungan di MotoGP bareng Aprilia

Dendam Pribadi, Yamaha Tak Mau Ada Nama Marquez di Timnya 01

Razlan Razali.

"Kontrak ini untuk dia membalap satu musim Moto2 dan lain MotoGP, usai Fabio Quartararo pindah ke tim pabrikan, Alex akan bersama kami."

"Kemudian kami sudah menandatangani kontrak," bebernya.

Namun Yamaha melarang Razlan untuk mengontrak Alex, sehingga sempat membuatnya marah.

"Mereka bilang tak boleh ada keluarga Marc Marquez di Yamaha. Saya bantah, kenapa toh ini tim saya!" bebernya.

Meski begitu, akhirnya Alex batal bergabung dengan tim Petronas karena Yamaha tak menyetujuinya.

Dendam Sepang Clash

Dendam Pribadi, Yamaha Tak Mau Ada Nama Marquez di Timnya 02

Alex Marquez juara Moto2 2019.

Sumber masalahnya adalah Sepang Clash, yang mana kala itu membuat Yamaha membenci dan dendam dengan Marc Marquez.

Pada balap di Sepang, Malaysia itu, Valentino Rossi direcoki Marc sepanjang awal balapan.

Dirinya terlihat ingin menyerang Rossi yang sedang bersaing ketat dengan Jorge Lorenzo untuk gelar juara dunia kesepuluhnya.

Dirinya pun bersenggolan dengan Marc, yang membuat rider bernomor 93 itu jatuh dan tak melanjutkan balap.

Pada seri terakhir usai Sepang Clash, Rossi dihukum start dari posisi paling buncit dan secara matematis, sulit baginya untuk mengunci juara dunia.

Meskipun Yamaha tetap menjadi juara dunia untuk kategori pabrikan, namun peristiwa tersebut masih membekas di tim Yamaha.

Baca juga : Titik Terang Juara MotoGP Qatar, Akhirnya Direkrut Tim VR46

Dendam Pribadi, Yamaha Tak Mau Ada Nama Marquez di Timnya 03

Kejadian Sepang Clash berbuntut panjang.

Padahal kontrak Alex Marquez bukanlah dengan Yamaha, melainkan dengan Petronas SRT pimpinan Razlan.

Namun pihak Yamaha tak mau kompromi tak tetap tak ingin ada nama keluarga Marquez yang mengendarai Yamaha.

Marc Marquez pun menyubut jika hal itu terjadi bukanlah karena Yamaha, melainkan Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis.

Menurutnya ketimbang rivalitas dirinya dengan Rossi, hal ini terjadi karena rivalitasnya dengan Yamaha.

"Saya selalu punya rivalitas dengan Yamaha. Kami tak pernah bicara banyak dengan Lin Jarvis."

"Rasanya menyedihkan hal-hal itu terjadi di paddock, karena tak peduli apakah Anda seorang kerabat atau teman," kata Marc.

Panjang nih urusan!

Harry

Senior Reporter

Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini. Facebook : Ainto Harry Budiawan Instagram : harrykriwil

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613589386-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613589386-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });