Duet Pendatang Baru Toyota Raize dan Daihatsu Rocky, Mana yang Paling Laris?

Duo Toyota Raize dan Daihatsu Rocky sudah hampir empat bulan lebih resmi mengaspal di Indonesia. Keduanya meluncur bersamaan pada 30 April 2021 lalu, merespons kebijakan relaksasi Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM). 

Gayung bersambut. Harga jual mobil duet Astra grup tersebut menjadi terjangkau, sehingga banyak yang mengincarnya. Terlebih memang sudah lama baik Raize dan Rocky dinantikan jagat otomotif Indonesia. 

Baca Juga: Test Drive Singkat Toyota Raize 1.0T GR Sport CVT: Lincah dan Ganteng, Menggoda Kaum Hawa

Hasilnya penjualan Toyota Raize dan Daihatsu Rocky langsung menunjukkan tajinya. Berdasarkan data penjualan Gaikindo, dua-duanya selalu masuk 20 besar wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) sejak Mei hingga Juli 2021. Bahkan salah satunya langganan 10 model terlaris. 

Nah dari dua mobil terbaru tersebut, mana yang paling laris penjualannya? 

Masih dari data yang sama sebenarnya pasokan unit Raize-Rocky telah dilakukan sejak April. Tujuannya mendistribusikan ke seluruh jaringan penjualan sebagai unit tes maupun display, agar calon konsumen bisa langsung merasakan mobilnya. 

Pada April yang menjadi model produksi angkatan awal, Toyota Raize terkirim ke diler sebanyak 141 unit. Sementara Daihatsu Rocky lebih sedikit sebanyak 52 unit. 

Namun melonjak pada Mei, masing-masing mencatatkan distribusi 1.431 unit dan 1.119 unit. Bulan berikutnya tepatnya Juni, pasokan model ke diler untuk didistribusikan ke konsumen melonjak menjadi 2.339 unit untuk Raize serta 3.471 unit Rocky.

Kemudian data penjualan Juli, pengiriman unit Toyota Raize naik menjadi 2.910 unit. Sayangnya distribusi Daihatsu Rocky turun menjadi 1.896 unit. Ini merupakan imbas kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Mobilitas (PPKM) yang dilakukan sejak awal Mei. 

Baca Juga: Toyota Raize Sudah Dipesan Lebih dari 1.200 Unit Kurang Dari Seminggu, Paling Banyak Tipe GR Sport

"Bulan lalu kami saat PPKM kami menerapkan pengurangan shift, dari dua menjadi satu sehingga bulan lalu cukup besar turun. Kami berjuang untuk produksi meski dampaknya inden karena ada diskon PPnBM, kami minta maaf untuk hal ini," ungkap Marketing Director & Corporate Planning PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra dalam sesi diskusi virtual beberapa waktu lalu. 

Toyota Raize Unggul Tipis

Setelah diakumulasi angka penjualan dua model tersebut, rupanya Toyota Raize unggul tipis karena sudah banyak 6.821 unit yang dikirim ke diler. Sedangkan Daihatsu Rocky pada periode waktu yang sama terkirim sebanyak 6.538 unit. Perolehan ini belum ditambahkan penjualan sepanjang Agustus 2021. 

Untuk model Raize, varian yang paling banyak penjualannya adalah tipe 1.000 cc turbo sebanyak 6.463 unit. Sedangkan pilihan 1.200 cc cuma 358 unit. Adapun Rocky kebalikannya, tipe 1.200 paling banyak dengan penjualan 4.479 unit sementara 1.000 cc turbo 2.059 unit. 

Capaian tersebut sejalan dengan rencana Daihatsu yang akan menjual lebih banyak tipe termurah yang pakai mesin 1.200 cc. "Kami perkirakan bisa sampai 80 persen untuk Rocky 1.200 cc dan 20 persen 1.000 cc," tambah Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso.

Lebih lanjut mengenai varian spesifik, untuk Daihatsu Rocky kebanyakan konsumennya pilih tipe 1.2 X transmisi manual. Adapun Toyota Raize tipe GR CVT satu warna yang ternyata paling banyak diserap pasar.  

Meskipun bermerek Toyota, Raize merupakan mobil yang diproduksi di pabrik Daihatsu Karawang Plant bersamaan pembuatan Rocky. Targetnya pada tahun ini ada 34.300 unit yang diproduksi. Nantinya selain untuk memenuhi kebutuhan domestik, sebanyak 8.800 unit akan dialokasikan untuk pasar ekspor, utamanya negara-negara di Asia Tenggara. 

Baca Juga: Cuma Rp4.5 Juta Setiap Bulan, Berikut Skema Kredit Toyota Raize Untuk Semua Varian