Pengertian Body Roll dan Ketahui Penyebab Mobil Limbung Saat Dikendarai

Apakah kamu pernah mengalami body roll ketika sedang mengendarai mobil? Pengertian body roll ini secara harafiah yaitu sama seperti limbung. Dampaknya bisa menimbulkan kecelakaan, sehingga kamu harus ketahui penyebabnya yang cukup beragam sebagai pencegahan. 

Nah, efek limbung saat mobil berbelok tajam ke kanan atau ke kiri ini disebut dengan body roll. Kondisi limbung yang muncul tentu saja sangat mengganggu penumpang dan pengemudi. Mobil jadi sulit dikendalikan karena gerakan 'oleng' yang muncul.

Pengertian body roll digunakan untuk menggambarkan ketika sebuah mobil terlempar ke luar jalur. Ini terjadi sebagai efek gaya sentrifugal dan suspensi mobil sulit memberikan feedback untuk meredam besarnya dorongan tersebut. Body roll ini bisa terjadi di mobil apapun, namun situasinya makin parah di mobil dengan postur tinggi besar seperti SUV, minibus, truk, atau bus besar.

Limbung juga bisa terasa di jalan lurus atau berpindah jalur saat kecepatan tinggi. Mobil terasa melayang dan membuat penumpang merasa kurang nyaman saat bermanuver atau sebagai efek ayunan suspensi yang berlebihan. 

Dampak body roll inilah yang harus diwaspadai oleh pengemudi. Kendaraan bisa saja terpental atau terguling ketika berbelok dalam kecepatan tinggi. Kejadian ini pun seringkali terjadi di area pegunungan di mana banyak tikungan tajam.

Penyebab Terjadinya Body Roll pada Mobil

Mobil terbalik ketika melintasi tikungan sudah menjadi hal yang sering terjadi. Bahkan, kita sering melihat mobil terguling di jalan tol karena efek body roll yang besar saat bermanuver zig-zag. Saat ini banyak ditemui pengendara ugal-ugalan yang memacu dalam kecepatan tinggi di jalanan sepi dan akhirnya terguling saat di tikungan.

Penyebab mobil limbung atau body roll sebenarnya bisa jadi dari bawaan pabrikan atau kesalahan modifikasi yang dilakukan oleh pemiliknya. Misalnya saja suspensi dibuat lebih empuk tanpa mengimbangi lebar velg, tapak ban atau ground clearance tetap tinggi. 

Dan yang paling sering dan umum terjadi, limbung disebabkan karena suspensi yang sudah lemah. Ini wajar dialami karena peredam kejut memiliki masa pakai optimal. 

Masih seputar suspensi, penyebab limbung bukan cuma dari shock absorber tapi juga per mobil yang mengalami deformasi. Ini disebabkan karena beberapa hal diantaranya usia pakai atau beban berlebih yang diangkut. 

Bahkan, penyebab body roll dan mobil limbung ini bisa muncul karena hal sepele, yaitu ban kurang angin. Jamak diketahui kalau ban kempes atau kurang angin pasti bikin oleng, nah kalau untuk kecepatan tinggi membuat body roll semakin besar.

Body dan Ground Clearance Mobil yang Tinggi Membuat Body Roll Juga Besar

body mobil yang cukup tinggi membuat penumpang akan merasakan limbung ketika berbelok. Ini sering terjadi pada jenis mobil yang memiliki body tinggi antara lain adalah MPV, juga SUV dan minibus. 

Kendaraan yang memiliki bodi tinggi akan mendapatkan gaya dorong yang lebih besar ketika sedang berbelok. Oleh karena itulah kemungkinan terbalik akan lebih besar, baik itu mobil dalam keadaan kosong atau penuh. Itulah mengapa mobil sport punya postur yang pendek dan ceper.

Ground clearance yang juga tinggi secara otomatis membuat mobil beresiko mengalami body roll. Alasannya serupa dengan mobil berpostur tinggi, yaitu efek gaya dorong ke sudut tikungan luar yang besar. Mobil dengan body dan ground clearance tinggi akan sangat mudah terpental.

Mengatasi Body Roll dan Limbung di Mobil, Cukup Mudah

Perlu diketahui, efek body roll mobil berpotensi bahaya, tetapi dapat diminimalisir apabila pengemudi mengetahui karakteristik mobilnya. Upaya modifikasi atau menjaga perilaku berkendara bisa meminimalisir efek limbung.

Mengganti ke Suspensi yang Keras, Atasi Limbung Berlebih

Demi mencegah mobil limbung, disarankan untuk memeriksa atau bahkan mengganti shockbreaker atau suspensi apabila sudah lemah. Kalau dirasa terlalu empuk, bisa diubah menjadi lebih keras, konsekuensinya kenyamanan pengemudi dan penumpang akan dikorbankan.

Namun ketika melewati tikungan dengan kecepatan tinggi, redaman suspensi akan menurunkan gaya dorong akibat gaya sentrifugal. Soal pemasangan suspensi ini bisa memakai produk aftermarket. 

Pemasangan Karet Sport Damper, Cara Mudah dan Murah Atasi Limbung

Anda yang enggan mengubah komponen standar di mobil, bisa mengakalinya dengan memasang aksesoris karet damper pada coil spring. Aksesoris ini dipasang pada sela-sela batang per keong, dengan tujuan membatasi gerakan suspensi. 

Saat sedang melewati tikungan dengan kecepatan tinggi, karet bisa mengurangi gaya tekan yang semakin besar. Jadi, karakter suspensi tetap empuk namun dengan gerak naik turun yang dibatasi damper.