Iritnya Tak Ada Lawan, Konsumsi Bahan Bakar Skutik Ini Bisa Bikin Malu Honda BeAT!

Andalkan mesin 50 cc.
  • Mesinnya kecil.
  • Konsumsi bensin tembus 80 km/liter.

Kalau ditanya motor matic apa yang paling irit saat ini, pastinya mayoritas akan menjawab Honda BeAT.

Tak salah memang, karena motor tersebut diklaim mampu melaju sejauh 60,6 km dengan satu liter bahan bakar. Sangat irit!

Tapi ada satu motor matic Honda lainnya yang bisa bikin malu Honda BeAT terbaru soal irit-iritan konsumsi bahan bakar.

Motor itu adalah Honda Giorno yang dijual di Jepang dengan harga 198 ribu yen atau sekitar Rp 26 jutaan.

Dari situs resminya, Honda mengklaim jika motor satu ini bisa melaju sejauh 80 km dengan satu liter bahan bakar.

Selisih hampir 20 km dengan konsumsi bensin Honda BeAT tadi. Iritnya tak ada lawan!

Baca juga : Kian Variatif, Cicilan Honda Beat 2021 Mulai Rp700 Ribuan

Mesin Kecil Cuma 50 Cc

Ini tak lepas dari teknologi mesin yang digunakan, yakni eSP (Enhanced Smart Power) dan digabungkan dengan suplai bahan bakar injeksi PGM-FI yang dikenal presisi.

Teknologi yang sama juga digunakan untuk skutik terlaris Indonesia itu.

Mesin 50 cc dipadu Idling Stop System membuatnya sangat irit.

Tapi kapasitas mesin jadi pembeda utamanya, Honda Giorno hanya memiliki kapasitas mesin 50 cc saja.

Tapi biar mesinnya kecil, sistem pendinginan sudah pakai cairan loh.

Mesin eSP tadi juga disematkan teknologi Idling Stop System (ISS) yang akan membuat efisiensinya semakin irit lagi.

Tak heran deh kalau iritnya bisa beda signifikan banget.

Baca juga : Gesits Siapkan Model Baru, Pakai Setang Telanjang Ala Honda BeAT Street Harga Rp 28 Jutaan

Tenaga yang dimilikinya hanya 4,5 PS di 8.000 rpm dan torsi 4,1 Nm saja di 6.000 rpm.

Tapi skutik ini diklaim lincah dan responsif, salah satunya berkat rasio kompresi tinggi, 12 : 1.

Dimensinya memang imut tapi punya bagasi yang besar.

Dengan kapasitas tangki 4,5 liter, Honda Giorno ini bisa melaju sejauh 360 km loh.

Kalau dari Jakarta dipakai mudik isi bahan bakar lagi bisa di Cirebon tuh.

Desain Retro yang Unik

Mesin imut nan irit tadi disematkan pada motor berdesain imut dan elegan, dengan lekuk bodi membulat.

Melihat bentuknya, rasanya akan cocok jika dikendarai oleh wanita dan anak muda.

Baca juga : Selain Harga, Ini Empat Alasan Honda Beat 2021 Sejawat Dipilih Masyarakat

Panel meter analog dengan tampilan sederhana.

Bentuknya kental nuansa retro modern, dengan dimensi yang ringkas.

Panjangnya hanya 1.650 mm, lebar 670 mm dan tinggi 1.035 mm. Beratnya saja hanya 81 kg.

Tapi karena dimensinya yang ringkas, lalu kubikasi mesinnya yang juga kecil, Honda Giorno ini bisa disebut motor egois.

Pasalnya cuma bisa dikendarai sendiri, jangan harap dipakai berboncengan karena pijakan kaki pembonceng juga tak tersedia.

Baca juga : Mesin dan Sasis Sama, Kenapa Honda BeAT 2021 Lebih Diminati Daripada Honda Genio 2021?

Soal fitur pun cukup lumayan loh, walau kecil ternyata punya bagasi besar yang bisa menampung sebuah helm full face.

Kemudian ada dua konsol penyimpanan di depan, gantungan barang, kunci pengaman magnet dan power outlet.

Kira-kira cocok tidak jika hadir di Indonesia?

Peluang kehadirannya di Indonesia jelas sangat kecil, kecuali jika kalian memang berniat memboyong langsung melalui tangan importir umum.

Kalau pun kelak PT Astra Honda Motor menjualnya, harganya sudah pasti tak akan murah.

Baca juga : Honda Revo 2021 Kena Update Total di Thailand, Pakai Mesin Baru Iritnya Tembus 76,9 Km/liter!

Statusnya yang produk impor, ditambah kapasitas mesin kecil dan juga daya angkut yang terbatas membuatnya pasarnya akan sangat terbatas.

Dan tentunya di Indonesia motor ini lebih menyasar segmen hobi, bukan pengguna biasa untuk digunakan sebagai motor harian.

Honda Giorno+ di Thailand.

Honda Giorno Versi Asean

Jika motor ini adalah versi JDM alias Japan Domestic Market, maka versi Asean sudah muncul belum lama ini.

Adalah Honda Giorno+ yang pertama kali rilis di Thailand, dengan membawa desain retro modern yang kental.

Dimensinya pun lebih besar dibandingkan Giorno versi JDM, karena memang diset untuk bisa dipakai berboncengan.

Fitur modern diantaranya penerapan lampu-lampu LED, kemudian panel meter sudah full digital serta Bagasi 30 liter.

Versi Indonesia pakai nama Stylo?

Bahkan tersedia pula konsol depan yang juga dilengkapi dengan power outlet untuk mengisi daya smartphone.

Dan jangan berharap juga kalau motor ini bisa seirit Honda Giorno versi JDM ya, karena mesin yang dipakai pun lebih besar.

Meski begitu klaim konsumsi bahan bakarnya masih lumayan irit kok, yakni mencapai 52,6 km/liter.

Baca juga : Bukan eSAF, Ini Modal Honda Giorno+ Buat Lawan Yamaha Grand Filano

Kubikasi mesinnya 125 cc, DOHC 4 katup, pendingin cairan dengan teknologi eSP+ yang memang generasi terbaru dari Honda.

Motor ini juga menjadi produk matic pertama yang menerapkan mesin 125 cc eSP+, lantaran sebelumnya eSP+ dipakai Honda PCX 160 juga Vario160.

Mesin eSP+ jadi andalan.

Mesin Honda Giorno+ punya angka bore x stroke 53,5 x 55,5 mm, beda dari Honda Vario 125 yang di angka 52,4 x 57,9 mm.

Motor ini pun akan hadir di Indonesia awal bulan mendatang, tapi konon dengan format nama yang berbeda nih.

Lewat akun Instragram @welovehonda, PT Astra Honda Motor memberikan bocoran calon motor barunya itu.

Bahkan tagline-nya pun sudah muncul yakni Fashion Meet Power, dan kemungkinan mesinnya akan lebih besar lagi.

Yakni pakai mesin 160 cc eSP+ lengkap dengan sejumlah perbedaan detail lainnya, dari versi Thailand.

Oops... Something broke.
    Channel:
Ikuti media sosial kita:
Harry

Senior Reporter

Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberi...

Video Pendek Terkait

Perbandingan Motor Terkait

Terdapat pembaruan desain camshaft sampai piston. Cocok untuk karakter jalan stop and go juga menanjak. Selain update tampilan dan beberapa fitur serta desain, Yamaha Lexi LX 155 2024 juga mendapatkan pembaharuan di sektor mesin. Bahkan mesin ini lebih anyar dibandingkan milik Yamaha Aerox 155 dan Yamaha NMax lho, atau bisa dibilang generasi ketiga 155 Blue Core. Salah satu perbedaannya ada pada tensioner rantai keteng yang kini menggunakan sistem hidrolik. Untuk itu terdapat jalur oli baru pada
Kini punya tiga varian TVS Callisto 125 jadi tipe paling tinggi PT TVS Motor Company Indonesia (TVSMCI) resmi mengenalkan produk terbarunya yakni TVS Callisto 125 beberapa waktu lalu. Kehadirannya melengkapi varian terdahulu yang sudah ada yaitu Callisto standard dan Callisto Intelligo. Nah, Anda yang mau memiliki motor ini namun masih bingung mau pilih mana, nggak ada salahnya liat dulu perbedaannya. Baca juga: TVS Upgrade Callisto, Pakai Mesin 125 Cc dan Bagasi Muat 2 Helm! Dimensi TVS Callist
Harga jauh lebih mahal dari Jakarta. Dijual sepaket dengan charger. Tersedia di 177 dealer Honda wilayah Jawa Barat. PT Daya Adicipta Motora (DAM) selaku main dealer motor Honda wilayah Jawa Barat (Jabar), resmi merilis EM1 e: dan EM1 e: Plus. Motor listrik Honda tersebut dikenalkan kepada warga Jabar pada hari ini (26/1/2024) di Trans Studio Mall, Bandung. Chief Operating Officer DAM, Lerri Gunawan mengatakan, kehadiran motor ini akan memberikan pengalaman berkendara baru yang menyenangkan. Ter
Yamaha Lexi LX menggunakan mesin 155 cc generasi ke-3 Honda Vario 160 punya angka torsi lebih kecil Baru awal tahun 2024 tapi dunia sepeda motor sudah digemparkan dengan hadirnya Yamaha Lexi generasi terbaru, memang ini menjadi salah satu motor yang ditunggu karena sudah berumur 6 tahun sejak pertama kali diperkenalkan. Yamaha Lexi LX pun resmi menjadi generasi kedua dari Lexi dengan harga jual Rp25,350 juta untuk tipe standar, Rp26,850 juta tipe S version, dan Rp29,900 juta untu varian Connecte
Marquez belum berani memasang target bersaing untuk gelar juara dunia Ia memprediksi kecelakaan pertama bakal terjadi di Malaysia atau Qatar Marc Marquez menyebut kepindahannya ke tim Gresini Racing adalah tantangan besar. Untuk itu, ia belum bisa mematok gelar juara dunia pada MotoGP 2024 ini. Saat presentasi tim beberapa hari lalu, Marquez bahkan hanya berani memasang target bersaing di 5 besar. "Saya tidak bisa mengatakan bertarung untuk kejuaraan, tapi saya merasa bisa untuk posisi 5-6," buk

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor
Honda Beat
Lihat