window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685614302872-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685614302872-0'); });

Jangan Asal Semprot dan Gosok, Begini Urutan Cuci Motor Yang Benar

Ilham · 16 Jun, 2022 16:30

Jangan Asal Semprot dan Gosok, Begini Urutan Cuci Motor Yang Benar 01

Mencuci motor di rumah
  • Siapkan peralatan mencuci agar mudah.
  • Cuci bagian bawah motor terlebih dulu.

Meski sudah masuk di pertengahan tahun, namum cuaca di Indonesia masih tak bisa diprediksi. Hujan masih kerap turun. Hal ini membuat motor menjadi lebih cepat kotor.

Ini karena banyak lumpur dan kotoran yang menyiprati beberapa bagian motor, baik ketika hujan turun atau selepasnya. Kondisi tersebut pun mengharuskan pemilik motor untuk rajin mencuci motor.  

Tak perlu melulu ke tukang cuci motor, karena bisa dilakukan sendiri di rumah kok. Karena sepeda motor yang bersih tidak hanya membuat Anda merasa lebih nyaman dan percaya diri.

Namun ada langkah-langkah yang perlu dipahami saat mencuci sendiri. Jangan asal semprot air dan gosok motor pakai sabun, salah-salah malah bisa timbul baret-baret halus.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613563107-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613563107-0'); });

Baca Juga: Jangan Asal Terlumasi, Begini Cara Rawat Rantai Motor Yang Benar Biar Awet

Persiapkan Alat Yang Dibutuhkan

Mencuci motor sendiri membutuhkan sederet alat. Mulai dari selang, ember, kain microfiber atau yang memiliki permukaan halus, minimal 2 lembar. Kemudian siapkan juga shampoo khusus motor.

Siapkan juga sikat besar untuk mencuci ban, sikat kecil atau sikat gigi untuk menjangkau celah-celah yang sempit.

Cuci Motor Saat Kondisi Dingin

Untuk memulai mencuci, perlu diingat bahwa kondisi mesin motor dalam keadaan dingin. Karena kondisi mesin yang panas dan langsung terkena air bisa membuat kerusakan pada blok mesin dan pangkal knalpot.

Jangan Asal Semprot dan Gosok, Begini Urutan Cuci Motor Yang Benar 01

Jangan cuci motor sebelum dingin

Selain itu, mesin yang masih panas juga beresiko melukai tangan ketika mencuci. Sehingga sebaiknya menunggu sejenak agar mesin motor mendingin lebih dahulu sebelum mencuci.

Bagian Bawah Lebih Dulu

Saat mencuci, sebaiknya juga memperhatikan komponennya lebih dulu. Contohnya dengan menyemprotkan air terlebih dahulu pada bagian bawah. Seperti kaki-kaki sepeda motor, misalnya ban, sepakbor, pelek dan bodi sektor bawah.

Baru kemudian bodi bagian atas. Setelah bagian bawah selesai, mulai mencuci menggunakan shampoo khusus motor dari bagian atas ke bawah secara berulang.

Gunakan Sikat di Bagian Yang Sempit

Pada beberapa area sulit dijangkau, usahakan untuk menggosoknya menggunakan sikat. Ini karena sikat gigi bekas yang dinilai lebih mudah untuk menjangkau bagian yang sulit.

Jangan Asal Semprot dan Gosok, Begini Urutan Cuci Motor Yang Benar 02

Bersihkan rantai bisa memakai sikat gigi bekas

Cara ini terbilang efektif untuk menyentuh bagian pada sela-sela yang sulit dijangkau busa bisa terkena sabun. Sehingga, bersihnya menjadi merata.

Jangan Ada Sisa Sabun

Pasca dicuci dengan sabun dan membilas dengan air. Usahakan untuk membilas dengan air bersih hingga ke sela-sela dan ruang yang sempit. Pastikan semua bagian telah terbilas dengan merata. Sehingga tidak ada sisa sabun yang tertinggal. Pasalnya sisa sabun bisa menimbulkan flek atau bercak.

Untuk motor dengan rantai seperti sport dan bebek, hindari semburan bertekanan tinggi. Hal ini agar pelumas yang melapisi rantai tidak rontok. Selain itu, air juga akan beresiko menimbulkan karat yang membuat rantai mudah putus.

Keringkan Dengan Kain Microfiber

Bila sudah dibilas dan dirasa sudah bersih, keringkan motor dengan lap lembut atau kain microfiber yang sifatnya menyerap air. Motor jangan hanya didiamkan atau dijemur di bawah terik matahari langsung.

Jangan Asal Semprot dan Gosok, Begini Urutan Cuci Motor Yang Benar 03

Pakai kain yang menyerap air

Sebab air sisa bilasan tadi bisa memicu timbulnya bercak atau flek jika terkena panas atau angin. Bahkan, tak menutup kemungkinan juga akan muncul jamur juga.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613589386-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613589386-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });