window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

Indonesia Berpotensi Jadi Pemain Terbesar Mobil Listrik di ASEAN, Ini Sebabnya

Prasetyo · 15 Des, 2021 14:09

Indonesia Berpotensi Jadi Pemain Terbesar Mobil Listrik di ASEAN, Ini Sebabnya 01

Gelombang mobil listrik yang tengah berlangsung di seluruh dunia, siap tidak siap harus dihadapi Indonesia. Bahkan negara kita sangat berpotensi untuk menjadi pemain terbesar di segmen kendaraan listrik berbasis baterai.

Demikian diutarakan Agus Tjahajana Wirakusumah. Pria yang lama berkarir sebagai Direktur Jenderal Kementerian Perindustrian-Perdagangan dan Kementerian Perindustrian Republik Indonesia itu mengatakan jika negara ini memiliki banyak potensi untuk memajukan industri kendarana listrik.

Diantaranya berkat ketersediaan material bahan baku pembuatan baterai listrik seperti nikel, aluminium, mangan, dan cobalt. "Kalau industri ini dibangun, ditambah pasar otomotif dalam negeri yang terbesar di kawasan, maka Indonesia punya potensi menjadi yang terbesar di ASEAN," ucapnya.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

Indonesia Sangat Menarik Bagi Pabrikan Otomotif Dunia

Indonesia Berpotensi Jadi Pemain Terbesar Mobil Listrik di ASEAN, Ini Sebabnya 01

Pasar otomotif Indonesia terbesar di kawasan ASEAN

Lebih lanjut Agus juga menceritakan kalau sudah sejak lama pasar otomotif di Tanah Air mampu menarik sejumlah pabrikan dunia. Bahkan sejak zaman kolonial Belanda, perdagangan mobil pada era ini mendorong beberapa merek otomotif asal Amerika dan Eropa masuk ke Indonesia dengan mitra para pengusaha lokal. Pengusaha lokal inilah yang memasarkan mobil asal Amerika dan Eropa dengan perannya sebagai importir.

Ia menjelaskan, ada sejumlah tokoh otomotif Nasional yang berjasa untuk perkembangan otomotif dalam negeri. Diantaranya William Soeryadjaya, Hadi Budiman, dan Sjarnoebi Said, dan Soebronto Laras. Lewat jasa-jasa mereka inilah produsen otomotif dari Jepang seperti Toyota, Honda, Suzuki, dan Mitsubishi juga akhirnya ekspansi ke Indonesia di tahun 1970-an.

Indonesia Berpotensi Jadi Pemain Terbesar Mobil Listrik di ASEAN, Ini Sebabnya 02

Agus Tjahajana Wirakusumah

Berbekal sejarah itulah, kini Indonesia menjadi pasar otomotif yang dianggap paling potensial bagi sejumlah pabrikan global. Perkembangan dan kemajuan industri otomotif ini pula katanya memmbuta Indonesia semakin diakui dunia. Terutama saat volume pasar otomotif Indonesia tembus satu juta unit sejak 2012, sehingga Indonesia masuk kelompok elite dunia: "klub pasar satu juta unit". 

Sejak itu, pamor industri otomotif nasional semakin tinggi dan menarik banyak merek otomotif dunia menjadikan Indonesia sebagai salah satu basis produksinya, sekaligus bagian dari rantai pasok global (global supply chain).

Luncurkan Butu Tentang Perkembangan Industri Otomotif Indonesia

Indonesia Berpotensi Jadi Pemain Terbesar Mobil Listrik di ASEAN, Ini Sebabnya 03

Buku Industri Otomotif untuk Negeri: Menjadi Pemain Utama Era Mobil Listrik

Dikesempatan yang sama, Agus juga meluncurkan buku berjudul "Industri Otomotif untuk Negeri: Menjadi Pemain Utama Era Mobil Listrik". Agus menjelaskan buku ini mengupas industri otomotif Indonesia sejak era penjajahan Belanda sampai menuju kendaraan zero emission.

Menariknya, buku ini juga menulis tentang perjuangan Indonesia membangun mobil merek nasional (mobnas) dengan konteks global. Mulai era mobnas sebelum sedan Timor, mobil Esemka, hingga mobil mikro nasional seperti Ammdes. Ini menjadi salah satu cerita menarik perjalanan industri ini di Tanah Air sekaligus gambaran betapa tidak mudahnya kegiatan mengembangkan mobil merek nasional.

"Harapan saya buku ini menjadi referensi yang utuh dan lengkap tentang industri otomotif yang selama lima dekade telah berkontribusi sangat besar untuk negeri ini. Semoga buku ini juga menarik perhatian para anak muda dan berbagai kalangan  yang ingin mengenal lebih dalam struktur industri otomotif kita," tukas Agus.

Baca juga : Tak Cuma Kebal Ganjil Genap Jakarta, Ini 5 Keuntungan Beli Mobil Listrik Sekarang

Prasetyo

Editor

Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Beli mobil lebih mudah dan tak perlu nunggu lama

Honda Brio Satya S M/T 2022

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil
Electric Cars Indonesia