Jangan Disepelekan, Ini Manfaat Penting Kita Buka Kaca Sedikit Waktu Parkir Mobil
Yongki Sanjaya · 10 Jan, 2025 18:03
0
0
Mungkin kalian pernah mendengar anggapan buka kaca jendela mobil sedikit saat parkir. Tujuannya demi membantu melancarkan sirkulasi udara dalam kabin.
Bahkan cara ini juga diklaim bermanfaat dari faktor keamanan, karena menyulitkan maling dengan modus pecah kaca mobil. Apakah sebegitu penting buka kaca jendela mobil saat parkir?
Tentunya membuka kaca jendela yang dimaksud bukan di buka sepenuhnya. Namun cukup turunkan sekitar lebih kurang 1 cm, atau setinggi 1-2 ruas jari orang dewasa. Cara ini dianggap masih cukup aman dari ancaman tangan-tangan jahil yang hendak mengambil kendaraan tersebut atau barnag-barang yang ada di dalamnya.
Saran agar langkah ini dilakukan para pengemudi atau pemilik kendaraan memang cukup masuk akal. Mengingat parkir di lahan terbuka memang kerap kali kita lakukan pada keadaan tertentu. Sebab umumnya ruang parkir di area outdoor lebih lebar ketimbang tempat parkir indoor misalnya di dalam basement sebuah gedung.
Nah apakah buka kaca jendela mobil sedikit ini fakta yang harus kalian lakukan atau sekedar mitos belaka? Yuk kita kupas kebenarannya.
Saran agar kalian sedikit menurunkan kaca jendela misalnya di satu atau dua sisi saja, ternyata memiliki dampak positif. Hal ini berkaitan dengan pengaruh tekanan udara dalam kabin mobil.
Udara yang terperangkap dalam kabin akan semakin panas ketika atap mobil langsung terpapar sinar matahari. Jika dibiarkan berlama-lama, maka suhu udara terus meningkat.
Saat kita membuka sedikit kaca jendela mobil saat parkir, maka hawa panas tadi tidak terperangkap dan udara bisa bersirkulasi. Dengan membuka kaca jendela kira-kira hanya 1 cm, bertujuan tidak ada hawa panas yang terperangkap. Bila melihatnya secara teknis, ini memang dapat mengurangi suhu tinggi di dalam kabin mobil.
Pada beberapa mobil dengan kabin yang kekedapan yang cukup baik, membuat udara yang terperangkap di kabun terus memuai karena panas. Hal ini nantinya berdampak pada kaca atau komponen lain di interior tersebut yang jadi retak karena efek tekanan udara dalam kabin.
Buka Kaca Jendela Mobil Sedikit Saat Parkir Bisa Mempersulit Maling Membobol
Hal lain yang kita tidak sadari jika membiarkan ruas jendela mobil yang sedikit terbuka ialah dengan bakal mempersulit pelaku tindak kejahatan dengan modus memecahkan kaca. Penjelasannya yaitu ketika kita membuka sedikit kaca, maka ada sirkulasi udara yang keluar masuk ke dalam interior.
Dengan demikian, kaca jadi tidak mudah pecah saat dilempar pelaku menggunakan serpihan busi. Kalau kaca ditutup rapat, tekanan udara panas yang memuai dalam kabin membuat lebih gampang retak.
Dalam modus kejahatannya, pelaku kerap menggunakan pecahan busi motor yang kemudian diberikan air liur agar pecahan busi tersebut dalam kondisi dingin. Saat busi tadi dilemparkan ke kaca kendaraan yang panas dan bertekanan tinggi akibat ditutup rapat, kaca dengan cepat mengalami keretakan.
Pelaku pencurian pun tinggal mendorong kaca yang retak dan pecah dengan mudah hanya memakai tangan. Setelah terbuka, pelaku tinggal mengambil barang berharga yang ditinggal pemilik di dalam mobil.
Buka Sedikit Kaca Agar Tidak Gampang Retak dan Pecah
Jika kaca tertutup rapat pada saat kita parkir mobil di tempat panas, seperti dibawah matahari langsung atau parkir basement, maka tekanan suhu di dalam akan cepat naik. Kondisi ini bisa menyebabkan kaca memuai, kemudian pecah.
Nah itulah mengapa sangat dianjurkan untuk membuka sedikit kaca mobil agar bisa mengurangi tekanan suhu yang ada di dalam mobil kita. Jadi jika terpaksa parkir di tempat panas, buka kacanya sebaiknya sedikit saja, dan jangan sampai melebihi talang air.
Jadi, jangan lupa untuk memasang talang air supaya menahan air hujan masuk ke dalam kabin. Talang air juga berfungsi melindungi interior saat jendela mobil dibuka sedikit waktu hujan, untuk keperluan sirkulasi udara agar kaca mobil tidak berembun.
Harga talang air mobil ini satu setnya sekitar Rp 150 ribuan untuk empat jendela. Dengan budget segitu dirasa tidak terlalu mahal untuk menjaga kenyaman dan keamanan berkendara.
Kelemahan Buka Kaca Jendela Mobil Saat Parkir
Ketika parkir dalam waktu yang lama, sebaiknya kaca mobil diturunkan sedikit. Tujuannya agar ada sirkulasi udara dari luar sehingga mobil tidak apek meski jarang dipakai. Menurunkan kaca di beberapa mobil justru bisa jadi kontra produktif, sebab bisa jadi ada potensi masuknya benda asing.
Ini karena saat parkir lama pun, di dalam mobil sudah ada sirkulasi udara. Kabin mobil juga bisa terkena air apabila hujan turun. Ini terjadi bila di mobil kita nggak pakai door visor alias talang air, sehingga bakalan basah.
Oleh karena itu, alternatif lain yang bisa dilakukan adalah membuka kaca mobil saat pengemudi baru masuk ke dalam mobil dan memulai perjalanan. Angin sejuk akan mengalir melalui mobil menggantikan udara panas dan membantu menurunkan suhu di dalam kabin. Pengemudi juga bisa membuka kaca separuh, sambil menyalakan AC untuk mengeluarkan udara panas dari dalam mobil.
Kesimpulan
Ada anggapan saat mobil parkir dalam waktu panjang, sebaiknya kaca diturunkan sedikit. Tujuannya agar ada sirkulasi udara dari luar sehingga mobil tidak apek meski jarang dipakai. Tapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Bila memang kondisi mobil kalian telah terpasang door visor maka boleh-boleh saja membuka sedikit kaca untuk mendapat sirkulasi udara. Namun bila tidak ada sebaiknya tidak perlu membukanya bila parkir di outdoor yang situasinya berdebu.
Meninggalkan mobil dalam keadaan tertutup rapat di bawah terik matahari dapat menyebabkan suhu di dalam kabin meningkat drastis. Udara panas yang terjebak di dalam mobil dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan bahkan berdampak buruk bagi kesehatan saat kendaraan digunakan kembali. Oleh karena itu, membuka kaca jendela sedikit saat parkir merupakan solusi sederhana untuk membantu sirkulasi udara dan mengurangi akumulasi panas.
Selain menurunkan suhu kabin, membuka kaca jendela sedikit juga mencegah kelembapan berlebih yang dapat menyebabkan bau tidak sedap. Kelembapan ini sering kali muncul karena perubahan suhu drastis antara siang dan malam. Dengan adanya ventilasi, udara dapat mengalir bebas sehingga interior mobil tetap segar dan bersih. Hal ini terutama penting jika Anda menyimpan barang-barang yang sensitif terhadap panas di dalam mobil.
Namun, perlu diperhatikan bahwa langkah ini memiliki risiko keamanan, terutama jika mobil diparkir di tempat yang rawan pencurian. Untuk mengatasi hal ini, pastikan kaca tidak terlalu terbuka—cukup beberapa sentimeter saja agar tangan tidak bisa masuk. Memilih lokasi parkir yang aman dan terpantau juga menjadi langkah penting untuk meminimalkan risiko ini.
Buka kaca jendela mobiil sedikit saat parkir berkaitan dengan pengaruh tekanan udara dalam kabin mobil. Udara yang terperangkap dalam kabin akan semakin panas ketika atap mobil langsung terpapar sinar matahari. Jika dibiarkan berlama-lama, maka suhu udara terus meningkat.
Apa alasan orang membuka kaca jendela mobil?
Kaca jendela ada kalanya perlu dibuka demi menjaga sirkulasi udara dari dalam kabin mobil terdorong ke luar dan diganti dengan udara baru. Tujuannya demi menurunkan suhu pada kabin yang bisa terus meningkat, terutama saat berkendara siang hari.
Mengapa saat pertama kali masuk mobil dianjurkan buka kaca jendela?
Membuka kaca jendela, baik sebagian atau seluruhnya pada saat kalian pertama kali masuk ke mobil sangat disarankan. Terutama setelah mobil terparkir cukup lama di ruang terbuka. Tindakan ini demi mengeluarkan suhu panas dalam kabin secara lebih cepat, sebelum kalian menyalakan AC.
Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Autofun Indonesia. Penghobi mobil lawas dan anak 90-an banget.
FB:Yongki Sanjaya Putra