window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685614302872-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685614302872-0'); });

Aturan Soal Pelanggaran Tekanan Ban Berlaku di MotoGP Inggris

Ary · 1 Agu, 2023 20:00

Aturan Tekanan Ban MotoGP

Regulasi baru soal tekanan ban motor mulai berlaku di MotoGP Inggris.​​​​​
  • Tekanan angin ban di bawah standar memberikan keuntungan bagi pembalap.
  • Belum ada penerapan diskualifikasi, sanksi masih berupa peringatan dan penalti waktu.

MotoGP akhirnya mengaplikasi Tyre Preassure Monitoring System (TPMS) di motor para pembalap. Penerapan terkait aturan tekanan ban yang mulai berlaku di MotoGP Inggris ini ditujukan agar balapan berjalan adil.

Bukan tanpa alasan, pemberlakukan ini terjadi lantaran adanya indikasi kecurangan yang dilakukan beberapa pembalap tahun lalu. 

Kasus Tekanan Ban di Bawah Standar

Menurut laporan Motorsport Magazine pada MotoGP 2022 seri Jerez (Spanyol), tekanan angin ban motor dari empat pembalap yakni Francesco Bagnaia, Andrea Dovizioso, Alex Rins dan Jorge Martin jauh dari ideal. 

Aturan Tekanan Ban MotoGP

Tekanan ban lebih rendah bisa meningkatkan grip ban pada aspal.

Baca juga: Veni Vidi Vici, Aldi Satya Rebut Kemenangan di WSBK Ceko!

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613563107-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613563107-0'); });

Setelah melakoni balapan MotoGP Jerez itu, masing-masing ban motor berada di bawah batas minimal. Di mana tekanan ban motor di kelas MotoGP semestinya adalah 27,6 psi (depan) dan 24,6 psi untuk ban belakang. 

Sementara jika anginnya dikurangi, memberi dampak positif ihwal daya cengkeram yang lebih baik. Namun, para pembalap belum tentu tahu trik tersebut. Yang artinya, bisa jadi cara curang ini dilakukan oleh pihak teknis masing-masing tim. 

Untuk itu, penerapan soal tekanan ban di MotoGP ini digagas sejak MotoGP 2023. Tapi dikarenakan kerumitan penerapannya, regulasi ini pun baru akan diberlakukan pada MotoGP Inggris pekan ini. 

Michelin selaku pemasok ban tunggal, akan melakukan penyeragaman TPMS. Bukan lagi sensor milik masing-masing tim yang notabene beda vendor. 

Tyre Preassure Monitoring System Michelin

Michelin melakukan penyeragaman TPMS.

Baca juga: Intip Sangarnya Kramer GP2-890RR, Bertenaga 138 PS dan Ilegal di Jalan Raya

Sanksi Pelanggar Aturan Tekanan Ban

Nantinya, produsen ban akan melakukan pengecekan sebelum dan sesudah balap. Jika ditemukan adanya pelanggaran, para pembalap akan mendapatkan sanksi berupa peringatan sampai penalti pasca balapan. 

Berikut detail aturan baru tekanan ban di MotoGP: 

1. Pelanggaran pertama: peringatan
2. Pelanggaran kedua: penalti 3 detik
3. Pelanggaran ketiga: penalti 6 detik
4. Pelanggaran keempat: penalti 12 detik

Lantaran baru diterapkan pada pertengahan musim, maka tidak ada ketentuan hukuman berupa diskualifikasi. 

Selain itu, aturan baru mulai di MotoGP Inggris ini berlaku untuk kelas MotoGP (Sprint Race dan balapan utama). Artinya, belum ditetapkan pada kelas Moto3 maupun Moto2. 
 

Ary

Reporter

Mengulas apapun tentang sepeda motor lalu menerjemahkannya ke dalam tulisan, mungkin hanya secuil sarana untuk berbagi informasi - tanpa maksud menggurui. Karena sejatinya Anda dan Saya punya kesenangan yang sama yaitu mengendarai sepeda motor!

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613589386-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613589386-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });