BPKB Bakal Diubah Jadi Elektronik, Bagaimana Bentuk dan Fungsinya?

• Akan ditambah peranti cip.
• Bentuknya akan tetap seperti buku.

Selain STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan), salah satu bukti keabsahan kepemilikan kendaraan adalah BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor). Kabar terbarunya, kepolisian akan mengedarkan BPKB elektronik tahun ini.

Dilansir dari NTMC Polri (1/1/2023), Direktur Registrasi dan Identifikasi (Dirregident) Korlantas Polri, Brigjen Pol. Yusri Yunus menyebut jika BPKB elektronik itu hadir tahun ini.

Meski demikian, pihaknya belum akan menerapkan dalam waktu dekat karena baru tahap rencana. Sehingga masih ada beberapa proses lainnya sebelum BPKB elektronik dicetak.

"Kan harus dilelang dulu, harus dibuat dulu, kan kita baru rencanakan. Seperti membangun rumah, apakah Januari nanti sudah bisa jadi? Kan sekarang baru saya rancang,” ucapnya dikutip dari NTMC Polri.

Baca Juga: Update Harga Matic Entry Level Januari 2023, Honda BeAT Jadi Segini!

Dirinya menambahkan untuk mengupayakan semaksimal mungkin dalam percepatan pengadaannya. "Tapi tahun depan Insya Allah, kita akan upayakan semaksimal mungkin," paparnya.

Bentuknya Tetap Sama

Mengenai bakal hadirnya BPKB elektronik, Yusri menjelaskan jika tidak ada perubahan signifikan dari sisi fisiknya. Di mana bentuk BPKB masih tetap akan berupa buku. 

Detailnya lebih mirip ke fisik e-paspor (paspor elektronik). Di mana nantinya BPKB elektronik akan dipasang cip RFID sehingga bisa tersambung secara digital. Selain itu akan ada logo cip pada sampulnya sebagai tanda jika BPKB tersebut sudah dilengkapi perangkat tersebut.

Baca Juga: Shell Ikut Turun Harga, Ini Update Harga Bensin Per 4 Januari 2023

Data Kendaraan Lebih Mudah Diakses

Ditilik dari segi fungsi, BPKB elektronik ini akan menyimpan data kepemilikan kendaraan secara digital lewat cip. Cip ini berfungsi menyimpan data kendaraan hingga memudahkan akses.

“Seperti cip pada paspor. Kita bisa tahu isinya, kita bisa tahu dokumen apa yang ada di situ, yang punya siapa, alamatnya di mana, pernah ke luar negeri, pernah ke mana,” pungkasnya.

Fungsi Dasar BPKB

Lebih jauh, fungsi-fungsi dasar dari BPKB tidaklah berubah meski nantinya akan dipasang peranti cip. Seperti dilansir dari situs resmi Polri, ada beberapa fungsi dan peranan BPKB.

Diantaranya dapat disamakan dengan Certificate of Ownership yang disempurnakan dan merupakan dokumen penting yang harus disimpan baik-baik oleh yang bersangkutan.

BPKB akan menyempurnakan cara pengawasan terhadap pemasukan keuangan negara non pajak, kepemilikan kendaraan bermotor dan sebagainya. Selain itu, BPKB dapat dijadikan sebagai jaminan/tanggungan dalam pinjam-meminjam berdasarkan kepercayaan masyarakat.