window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685614302872-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685614302872-0'); });

Cuma di Kalimantan Barat, Yamaha WR 155 R Punya 3 Varian

Harry · 25 Sep, 2023 09:30

yamaha wr 155 r supermoto

Versi supermoto banyak disukai.
  • Ada tiga varian, termasuk varian standar pabrik.
  • Modifikasi lebih simpel.

Motor trail Yamaha WR 155 R dirilis sejak akhir tahun 2019 lalu di Jakarta, yang sekaligus menjadi motor trail 150 cc paling muda.

Yup, karena sebelumnya segmen ini telah diisi oleh Kawasaki KLX 150 dan juga Honda CRF150L, yang juga dari sesama pemain asal Jepang.

Motor ini pun tampil gagah, dengan bentuk yang menjulang tinggi ala motor trail. Kemudian yang menarik, adalah sokongan dapur pacu miliknya.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613563107-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613563107-0'); });

Sokongan mesin 4-tak, SOHC 4 katup, pendingin cairan dengan VVA (Variable Valve Actuation) serta transmisi 6 speed, membuat performanya paling unggul. Bahkan untuk jalanan aspal, nafas mesin terasa panjang. 

Tenaga sebesar 16,7 PS di 10.000 rpm serta torsi 14,3 Nm di 6.500 rpm terasa mantap. Karakternya kuat merata, karena punya 2 durasi noken as untuk putaran bawah sampai tengah dan tengah sampai atas.

Baca juga : Naik Yamaha WR 155 R Gak Pakai Jinjit, Cukup Pasang Dua Part Ini

Cuma di Kalimantan Barat, Yamaha WR 155 R Punya 3 Varian 01

Ban aspal dan pelek jari-jari ring 17 jadi ubahan utama.

Tak heran dengan bekalan tersebut, motor ini banyak dijadikan supermoto agar lebih pas dipakai untuk jalanan aspal mulus.

Tiga Varian Yamaha WR 155 R

Hal ini pun dimanfaatkan main dealer dan dealer untuk menjual Yamaha WR 155 R langsung dengan paket modifikasi supermoto.

Seperti yang kami temui di dealer Yamaha Sungai Pinyuh, Kalimantan Barat (Kalbar) yang menampilkan versi supermoto Yamaha WR 155 R.

Berbeda dengan versi modifikasi dealer yang ada di Jawa, untuk wilayah Kalbar gaya modifikasinya lebih simpel, sehingga nampak seperti bawaan pabrik.

yamaha wr 155 r supermoto

Knalpot Norifumi jadi andalan.

Selain varian standar, dealer tersebut juga menawarkan varian Sumo R, dengan menggunakan ban aspal ring 17 dan pelek jari-jari saja.

Lalu ada varian Sumo S dengan tambahan knalpot racing dari Norifumi dan juga sepatbor belakang model undertail. 

"Dan tentu saja kelengkapan standar motor yang diganti, tetap diberikan kepada konsumen," ujar Ferdi, Service Manager PT Aneka Makmur, Main Dealer Yamaha Kalbar.

Harganya sendiri untuk varian Standar Rp 39 juta, kemudian Sumo R diangka Rp 42,9 juta dan Sumo S dilepas Rp 45,530 juta. Harga tersebut on the road Kalbar.

"Wilayah Kalbar ini memang paling banyak jualan WR 155 R, dari konsumen biasa sampai kepala desa pakai," sambung Ardyanto, GM Sales PT Aneka Makmur.

Baca juga : Upgrade Yamaha WR 155 R Buat Ikut Enduro Cukup Upgrade Kaki-Kaki

yamaha wr supermoto

Sepatbor belakang model undertail, bikin gagah.

Bahkan tahun ini, sebanyak 300-an unit dibeli oleh pemerintah setempat untuk aparat-aparat desa.

"Jadi karena Kepala Desa sudah beli unit pakai Dana Desa duluan, pemerintah provinsi pun ikutan, supaya unit yang dipakai sama, biar seragam," tambahnya.

Pembelian pun bukan melalui proses pitching, melainkan menggunakan LKPP yang memang dipakai untuk belanja pemerintah.

Wah mantap!

Harry

Senior Reporter

Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini. Facebook : Ainto Harry Budiawan Instagram : harrykriwil

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613589386-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613589386-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });