• Pakai OZ Racing untuk ZX-6R.
• Livery yang terinspirasi dari pesawat Sukhoi.

SA Prayitno sepertinya jadi salah satu yang ketagihan dengan Kawasaki Ninja ZX-25R. Pasalnya, pria ini sudah menghabiskan dua unit ZX-25R untuk dimodifikasi. Dan sekarang, giat tersebut berlanjut dengan Kawasaki ZX-25RR. 

Meski begitu ada perbedaan konsep modifikasi jika dibandingkan dengan dua ZX-25R sebelumnya. Modifikasi ZX-25RR-nya kali ini, cukup total dengan penggunaan komponen premium. 

“Ya karena mau tampil beda ada dibandingin sama dua ZX-25R gua sebelumnya, makanya lebih banyak part premium di sini. Kaya beberapa part gua pakai merek Yoshimura,” ujarnya.

Yang pertama bisa dilihat ada pada windshield orisinal yang digantikan dengan produk Yoshimura Wind Armor. Desain kembungnya memberikan aerodinamika lebih bagus, plus warna hitam yang terkesan sangar. 

Baca juga: Jawaban Kenapa Harga Moge Kawasaki Bisa Lebih Murah dari Kompetitor

Komponen asal Jepang ini ternyata juga 'nemplok' di beberapa bagian lain. Ada pada footstep underbone Yoshimura X-Tread dan juga knalpot Yoshimura Hepta Force TSS dengan finalisasi titanium blue pada silencer.

“Paling susah ini cari footstep, sudah cari di beberapa toko aksesoris dan stoknya pada kosong, mungkin karena memang harganya juga lumayan ya jadi gak banyak yang stok part ini,” tunjuk Pras sapaan akrabnya.

Pengereman Jempolan

Ninja ZX-25RR bermesin 250 cc 4 silinder segaris ini punya klaim tenaga maksimal sekitar 48 PS, tentu membutuhkan piranti pengereman optimal. Di sektor ini Pras menggunakan kombinasi part yang memang jempolan.

Dimulai dari master rem depan Brembo RCS19 Corsa Corta, slang rem Hel, kaliper depan Brembo GP4RX, dan kaliper belakang Brembo 2P nickel yang diposisikan menggantung menggunakan bracket WR3.

Baca juga: Pakai Mesin Mirip KLX230 Series, Sport Retro Kawasaki W230 dan Meguro S1 2024 Masuk Indonesia?

“Karena beberapa part pakai dari Jepang, jadi cakram juga coba cari yang dari Jepang. Akhirnya nemu lah cakram SunStar ini buat ZX-25RR berdiameter 310 mm,” tambahnya.

Modifikasi lain di area kaki-kaki berupa penggantian dengan pelek OZ Racing Gass RS-A. Pelek yang sudah teruji di ajang balap ini menggunakan bahan aluminium lalu dicetak dengan cara tempa sehingga kekuatannya cukup terjamin.

Karena pelek ini aslinya untuk ZX-6R, jadi lebih lebar jika dibandingkan pelek orisinal ZX-25RR. Untuk itu, pelek ini dibalut ban Battlax S22 berukuran 120/70-17 depan dan 180/55-17 belakang.

Livery Sukhoi + Carbon Fiber

Sama seperti sektor lain, area setang tidak luput dari komponen aftermarket untuk menunjang selama perjalanan.

Baca juga: Kawasaki Eliminator 2024 Siap Goda Orang Tajir Penyuka Cruiser

Ada penggantian handgrip Domino yang lebih empuk, satu set kopling Accossato Racing, steering damper Ohlins untuk menjaga kestabilan di kecepatan tinggi, dan tidak lupa phone holder sebagai penunjang tambahan selama perjalanan.

Karena motor ini kerap kali digunakan untuk turing bersama komunitas, sektor perlampuan tidak dibiarkan standar. Lampu utama diganti menggunakan Bi-LED projector lengkap dengan fog lamp yang ngumpet di balik fairing.

Terakhir, sekujur bodi dibalut dengan decal garapan Graphics Factory dengan kombinasi komponen carbon fiber bergaya forged lengkap beserta warna hijau yang kontras di sekujur serat carbonnya.

“Livery ini diambil dari Sukhoi SU-27, gak tau kenapa pas ngeliatnya kok keren akhirnya coba diaplikasiin ke ZX-25RR deh,” tutup fouder komunitas Ronin ini.

Mewah!