Ketemu Oknum Polisi Lalu Lintas Nakal? Langsung Laporkan ke Nomor Ini

Kadang kala sering berjumpa oknum polisi lalu lintas (polantas) yang nakal, entah dengan sengaja menilang, mencari-cari kesalahan pengendara sampai meminta uang damai. Hal terbaru adalah oknnum polantas yang mengentikan truk dan meminta sekarung bawang.

Guna meningkatkan kinerja jajarannya, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya membuka nomor khusus untuk menerika laporan dari masyarakat, terkait oknum polantas yang nakal.

Langkah ini diambil untuk menciptakan lalu lintas yang sehat seraya penindakan hukum tanpa pandang bulu, seperti diungkapkan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo.

Baca juga : Polisi Luruskan Isu Penggunaan SIM CI Untuk Motor Listrik, Jadi Kendarai Gesits Pakai SIM Apa?

"Kami membuka jalur hotline mengingat masih terdapat perilaku beberapa oknum polantas yang masih nakal pungli dan sebagainya. Maka, kami mulai hari ini membuka nomor hotline 081298911911," katanya, Rabu (3/11/2021) kemarin.

Sambodo menambahkan, pihaknya meminta masyarakat aktif mengawai petugas lalu lintas, baik saat berada di pelayanan pembuatan SIM, STNK, BPKN atau di jalanan.

Ditlantas Polda Metro Jaya mengatakan, akan langsung menindak berdasarkan laporan masyarakat. Hanya saja pelaporan sebaiknya disertai dengan bukti dan data kuat, seperti foto atau video.

Baca juga : Polisi Beri Dispensasi, Pengendara Moge Bisa Pakai SIM CI Sampai 2022

"Laporkan, Polantas nakal baik di pelayanan SIM, STNK, BPKB atau pun dalam penindakan di jalan. Pungli, meras dan sebagainya, silahkan laporkan ke nomor ini," sambung Sambodo.

"Silahkan sertai laporan, waktu kejadian, dan kalau perlu bukti foto atau video ke hotline tersebut via pesan singkat WhatsApp Messenger," katanya lagi. Harapannya dengan terobosan ini, bisa menghapus petugas nakal yang mencederai hukum dan merugikan masyarakat.

Ratusan Aduan Masuk

Baca juga : Polisi Gencar Razia Motor Pakai Knalpot Racing, Produsen Harap Peraturan Lebih Jelas

Beberapa hari setelah dibukanya hotline tersebut, ratusan aduan masyarakat dilaporkan sudah masuk. Namun menurut Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyonokata laporannya beragam.

Namun sejauh ini tak semua laporan yang masuk bisa ditindak Polda Metro aJaya. Alasannya, karena ada aduan masyarakat yang berasal dari luar wilayah kewenangan Polda Metro Jaya.