Mantan Bos Gojek Bikin Motor Listrik, Dapat Suntikan Dana Rp 563 Miliar!
Ilham · 21 Jul, 2023 20:00
0
0
Dua petinggi Maka Motors
Maka Motors siap luncurkan motor listrik tahun depan.
Dapat suntikan Rp 563 Miliar dari banyak investor.
Satu lagi perusahaan rintisan (startup) didirikan oleh para mantan petinggi Gojek. Melalui jenama Maka Motors inilah mereka bakal meramaikan industri motor listrik di Tanah Air.
Startup ini dibangun pada 2021 oleh Raditya Wibowo yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Transport Officer Gojek. Ada pula Arief Fadillah selaku mantan VP of Driver Core Operations Gojek.
Dalam penggarapannya, Maka Motors mengumumkan adanya pendanaan tahap awal (Seed Funding) sebesar US$ 37,6 juta atau Rp 563 miliar.
Pendanaan tersebut terkumpul dari investor utama yaitu AC Ventures, East Ventures dan SV Investment asal Korea Selatan. Investasi ini bahkan menjadi salah satu pendanaan awal dengan jumlah terbesar di Asia Tenggara untuk startup perangkat keras.
Motornya masih dalam tahap riset
Selain sumber pendanaan di atas, ada juga investor strategis lainnya. Termasuk Northstar Group, Provident, AlfaCorp, Skystar Capital dan Peak XV Partners (sebelumnya dikenal sebagai Sequoia India dan SEA)
Lalu Openspace Ventures, Shinhan Venture Investment, BEENEXT, Kinesys Group dan M Venture Partners (MVP).
“Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan investor yang memahami dan mendukung pendekatan R&D-first kami," ucap Founder & Chief Executive Officer Maka Motors, Raditya Wibowo.
Meski saat ini motor listrik mulai membanjiri pasar Indonesia, namun Maka Motors masih melihat banyak kekurangan dari produk-produk tersebut.
Di mana produk yang ada masih dianggap kurang kompetitif dengan motor bensin dari sisi jarak tempuh, tenaga, fitur, daya tahan dan harga jual.
R&D dilakukan di Indonesia, bukan produk impor utuh
Menjawab peluang tersebut, Maka Motors fokus melakukan penelitian dan pengembangan (R&D) selama dua tahun terakhir. Investasi besar dilakukan dalam pembangunan tim dan proses R&D.
Hal ini dilakukan untuk memastikan Maka Motors menciptakan produk terbaik dengan struktur biaya yang efisien.
"Tidak seperti kebanyakan kompetitor kami, Maka Motors melakukan proses R&D secara in-house dan lokal," papar Raditya Wibowo.
Dengan demikian, pihaknya bisa memiliki kontrol atas supply chain, user insight dan pada akhirnya membawa efisiensi biaya dalam produksi motor listrik tersebut.
"Selain membuat motor listrik yang unggul, kami bermimpi untuk meningkatkan kemampuan SDM Indonesia di bidang R&D dan manufaktur otomotif, dengan mengajak talenta lokal kita dari seluruh dunia untuk pulang membangun bangsa melalui Maka Motors,” tambah Co-Founder & Chief Technology Officer Maka Motors, Arief Fadillah.
