Selain Bikin Motor Esemka, Kanzen Juga Punya Motor Bebek Trail Unik!

• Punya motor crossover bebek dan trail.
• Didesain oleh Mang No asal Indonesia.

Jenama motor asal Indonesia, Kanzen kembali menyeruak pekan ini berkat viralnya foto-foto motor Esemka yang merupakan produk mereka. Motor Esemka yang dihadirkan untuk sarana praktek siswa SMK tersebut berbasis Kanzen Auriga.

Sayangnya, desain Kanzen Auriga terbilang mirip dengan Honda Supra X. Hal ini membuat Kanzen kerap dikenal awam sebagai merek Cina.

Baca Juga: Sekilas Kisah Kanzen, Produsen Motor Esemka Yang Sering Dikira Mocin

Punya Beragam Varian Dengan Desain Asli

Entah apa tujuan Kanzen memilih desain Honda Supra X pada variannya. Kemungkinan untuk mempercepat penjualan atau memang mengikuti tren saat itu yang tengah digemari oleh produk mocin.

Kanzen bahkan memiliki dua tipe yang desainnya mirip Honda Supra X, yakni Kanzen Pesona dan Kanzen Auriga yang didapuk jadi motor Esemka.

Padahal PT Semesta Citra Motorindo (SCM) selaku produsen motor Kanzen juga memproduksi motor-motor dengan desain yang berbeda. Seperti Kanzen Taurus, Taurus Ultima dan Supermoto.

Kanzen Taurus sendiri merupakan motor bebek dengan desain unik yang menonjolkan kesan futuristik lewat sentuhan sudut tajam. Mulai dari batok lampu hingga ke buritan. Menariknya, desain bodi belakangnya dibuat model two pieces yang terpisah dengan warna berbeda.

Mesin Kanzen Taurus bervolume 110 cc, SOHC 2-valve berpendingin udara. Mesin berkarburator ini menghasilkan tenaga 7,7 PS dan torsi 8,04 Nm.

Selanjutnya ada dua varian crossover yang memadukan desain bebek dengan trail. Keduanya berjuluk Taurus Ultima dan Kanzen Supermoto.

Jangan bayangkan tampilannya mirip Honda CT125 ya. Pasalnya, meski jenisnya sama, tapi baik Taurus Ultima dan Kanzen Supermoto masih menghadirkan suspensi depan teleskopik pendek ala bebek. Meski demikian ground clearance dibuat tinggi ala motor trail.

Taurus Ultima dirancang untuk mengincar segmen low end dengan penggunaan double shock dan rem tromol di belakang dan pelek model jari-jari. Selain itu mesinnya hanya 100cc dengan keluaran tenaga sebesar 7,2 PS dan torsi 7 Nm yang irit.

Sedangkan Kanzen Supermoto dibekali suspensi monosok di belakang dan rem cakram di kedua roda. Ditunjang pelek palang, Kanzen Supermoto punya ground clearance hingga 200 mm yang cukup untuk dipakai trabasan di jalan jelek.

Mesin Kanzen Supermoto pun dirancang lebih bertenaga. Volumenya 119 cc pendingin udara SOHC yang sanggup menghela daya 7,9 PS dan 9,2 Nm. Cukup untuk dipakai bertualang di bermacam kondisi jalan.

Baca Juga: Viral Foto Motor Esemka Mirip Honda Supra X, Ternyata Jadi Alat Praktek Siswa SMK

Desain Hasil Tangan Dingin Mang No

Tampilan unik dari motor-motor Kanzen tersebut dihasilkan oleh tangan dingin desainer asal Indonesia, Nono Sumarno. Mulai dari sketsa beragam varian motor Kanzen lahir dari pria yang kerap disapa Mang No ini.

Mang No sebenarnya masih memiliki sederet desain motor di segmen bebek yang sebenarnya layak untuk masuk tahap produksi. Sayangnya, belum masuk tahap produksi, pabrikan Kanzen sudah keburu tutup.