window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685614302872-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685614302872-0'); });

Ducati Multistrada V4 Pikes Peak, Ketika Motor Touring Tampil Racing

Harry · 18 Mei, 2023 09:30

Ducati Multistrada V4 Pikes Peak, Ketika Motor Touring Tampil Racing 01

Jadi kasta tertinggi.
  • Jadi tipe teratas dari keluarga Multistrada.
  • Pakai suspensi elektronic dari Ohlins.
  • Punya aura sporty yang kuat.

Dikenal sebagai sebuah motor touring, Ducati Multistrada (Spesifikasi | Berita) punya banyak line up saat ini di Indonesia.

Dari varian terendah sampai teratas, yang justru punya aura racing yang kental, yaitu Ducati Multistrada V4 Pikes Peak.

Nama Pikes Peak sendiri diambil dari sebuah ajang balap bernama Pikes Peak International Hill Climb, yang kerap disebut juga dengan race to the cloud.

Ducati Multistrada V4 Pikes Peak, Ketika Motor Touring Tampil Racing 02

Punya bentuk eksotis.

Ini karena balap tersebut melintasi jalur satu arah, dengan titik start di bawah pegunungan, dan finish di atasnya.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613563107-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613563107-0'); });

Ducati kerap melakukan riset untuk calon motor barunya dengan mengikuti ajang balap tersebut, termasuk Ducati Multistrada V4 Pikes Peak.

Baca juga : Update Harga Motor Ducati Tahun 2023, Banyak yang Rp 1 Miliar Lebih!

Ducati Multistrada V4 Pikes Peak, Ketika Motor Touring Tampil Racing 01

Mesin V4 jadi andalan.

Dan seperti yang telah disebutkan di awal, jika motor ini punya aura sporty yang lebih kuat, dengan penyematan livery berupa blok putih dan aksen hitam.

Pembeda lainnya yakni windshield yang tak terlalu tinggi, tapi masih adjustable secara otomatis.

Dan yang lumayan mencolok adalah kehadiran dua buah kotak hitam masing-masing di depan dan belakang, yang merupakan sebuah radar.

Ducati Multistrada V4 Pikes Peak, Ketika Motor Touring Tampil Racing 02

Punya livery khusus pada tangki.

Radar ini berfungsi untuk membantu kinerja fitur keselamatan, seperti Blind Spot Detection dan Adaptive Cruise Control.

Belum lagi sematan suspensi elektronik Ohlins, yang juga menjadikan multistrada pertama yang pakai perangkat tersebut. 

Ada pula Cornering ABS, Ducati Wheelie Control, Ducati Traction Control, Vehicle Hold Control, Hands Free Ignition dan lampu yang full led.

Ducati Multistrada V4 Pikes Peak, Ketika Motor Touring Tampil Racing 03

Panel meter canggih sudah full digital.

Dan yang tak ketinggalan tentu saja karakter mesin yang bisa diadjust sesuai keperluan, tapi bedanya ada opsi Race Mode segala lho!

Bicara dapur pacu, Ducati Multistrada V4 Pikes Peak ini dibekali mesin V4 Grandtourismo berkapasitas 1.158 cc.

Yang mengagumkan dari motor ini yakni minim perawatan, karena intervalnya bisa mencapai 60.000 km!

Baca juga : Bukan Monster, Ini Line Up Ducati Terlaris di Indonesia Saat Ini!

Ducati Multistrada V4 Pikes Peak, Ketika Motor Touring Tampil Racing 04

Radar di buritan motor.

Lantas dengan paket lengkap tersebut, berapa harga jual yang ditawarkan untuk pasar Indonesia yang terkenal tinggi untuk pajak moge?

Nah, langsung saja tonton video first impression-nya di bawah ini dan jangan lupa subscribe!

Harry

Senior Reporter

Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini. Facebook : Ainto Harry Budiawan Instagram : harrykriwil

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613589386-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613589386-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });