window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685614302872-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685614302872-0'); });

Ketahui Plus Minus Penggunaan Nitrogen Untuk Ban Motor, Bagus Sih Tapi...

Adit · 29 Okt, 2021 09:00

Banyak yang meyakini bahwa penggunaan nitrogen pada ban motor menjanjikan sejumlah keuntungan. Sebab karakternya berbeda dari udara biasa. Mengutip Consumer Reports, molekul nitrogen lebih besar dari udara biasa dan massa-nya kecil, jadi tidak mudah keluar dari pori-pori ban. 

Nitrogen adalah gas murni yang tidak memiliki air dalam kandungannya. Maka dari itu di atas kertas, gas ini lebih ringan dibanding oksigen. Karena sifatnya itu, dewasa ini penggunaan nitrogen untuk ban makin marak dilakukan. Baik mobil atau motor sekalipun. 

Ketahui Plus Minus Penggunaan Nitrogen Untuk Ban Motor, Bagus Sih Tapi... 01

Pembuktian isi nitrogen pada ban bikin lebih awet dan hemat bahan bakar.

Baca Juga: Mengenal Suzuki Satria F115 Young Star, Motor yang Umurnya Cuma Setahun di Indonesia

Poin Plus Pakai Nitrogen pada Ban Motor

Benefit menggunakan nitrogen sebenarnya tak bisa langsung dirasakan oleh pengendaranya. Dalam artian tidak langsung signifikan bedanya apabila dibandingkan ban motor diisi angin biasa.  

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613563107-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613563107-0'); });

Namun yang jelas efeknya baru terasa pada jangka menengah dan panjang. Sesuai penjelasan sebelumnya, karena ukuran molekulnya besar, maka gas nitrogen tidak mudah menyelinap melalui pori-pori ban. Alhasil tekanan ban lebih stabil, tidak mudah mengalami kenaikan atau penurunan. 

Ketahui Plus Minus Penggunaan Nitrogen Untuk Ban Motor, Bagus Sih Tapi... 01

Ilustrasi perbedaan molekul nitrogen dengan oksigen.

Consumer Reports bahkan pernah melakukan pengetasan terhadap ban yang diisi nitrogen. Tapi bukan untuk dipakai pada kendaraan dan kemudian dikendarai di jalan, melainkan dibiarkan saja di ruang terbuka mulai 20 September 2006 hingga 20 September 2007 dengan tekanan 30 psi.

Hasil yang didapatkan selama setahun, ban hanya kehilangan tekanan 1,3 psi. Pada ban yang diisi angin biasa rata-rata pengurangannya sekitar 3,5 psi. Ini kemudian membuktikan bahwa tekanan nitrogen tetap berkurang, namun tidak begitu signifikan. 

Ketahui Plus Minus Penggunaan Nitrogen Untuk Ban Motor, Bagus Sih Tapi... 02

Ban yang diisi nitrogen biasanya pakai tutup berwarna hijau.

Baca Juga: Jangan Asal, Motor Matic Lepas Filter Udara Bikin Tarikan Enteng Tapi Resikonya Tinggi!

Karena itu, efeknya ban akan memiliki usia pakai yang lama. Berbeda dengan ban yang diisi angin biasa, kadang terjadi defleksi pada dinding ban. Bagian tersebut yang harusnya kuat menjadi penopang bobot kendaraan, manakala tekanannya kurang bisa membuat kualitasnya menurun. Nah dengan nitrogen, hal tadi bisa diminimalisir.

Dengan begitu juga bisa mencegah konsumsi BBM boros. Pengendaraan juga lebih nyaman sebab kondisi ban akan tetap sama, di luar keausan ban karena friksi pada medan jalan. Selain itu karena kandungannya tak memiliki air, bisa mencegah timbulnya karat pada bagian dalam pelek. 

Ketahui Plus Minus Penggunaan Nitrogen Untuk Ban Motor, Bagus Sih Tapi... 03

Isi nitrogen ban motor bisa dilakukan di gerai ban.

Sumber yang sama juga menyebut, penggunaan nitrogen bisa memangkas pengeluaran rutin yang dilakukan untuk perawatan ban, seperti pengisian udara tiap minggu, juga karena efisiensi bahan bakar yang lebih baik.

Namun perlu perhatikan, sebelum menggunakan nitrogen, ban harus dalam kondisi kosong. alias harus dikuras dulu biar tak ada udara lain yang tersisa. Sebab umpama ada percampuran nitrogen dengan gas lain, maka manfaat tadi tidak akan sepenuhnya bisa dipenuhi. 

Poin Minus Pakai Nitrogen, Adakah? 

Sebenarnya khusus poin minus tak banyak yang bisa disebutkan. Justru tidak ada yang salah bila menggunakan nitrogen pada ban mobil, truk, maupun motor.Tapi butuh komitmen tinggi untuk menggunakannya. 

Ketahui Plus Minus Penggunaan Nitrogen Untuk Ban Motor, Bagus Sih Tapi... 04

Salah satu gerai ban yang bisa isi nitrogen adalah Planet Ban.

Sebab saat mengalami kekurangan tekanan, maka ban harus diisi lagi pakai nitrogen untuk memastikan pengguna mendapatkan manfaat yang diinginkan. Itu pertama, kemudian ada kemungkinan pengeluaran lebih besar di awal. Sebab pengisian nitrogen dibanderol lebih tinggi daripada angin biasa.

Umumnya biaya mengisi nitrogen awal sebuah ban, dibanderol Rp 10 ribu per ban, dan tambah nitrogen Rp 5 ribu untuk mobil. Adapun untuk motor mulai dari Rp 3 hingga 5 ribuan biayanya. Tinggal kalikan jumlah ban, maka itu yang harus Anda bayar untuk mendapatkan benefit dari nitrogen.  

Baca Juga: Nih Motor Jepang Termurah di Indonesia, Harga Cuma Rp 15 Jutaan Bensinnya Irit Banget!

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613589386-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613589386-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });