Turun Drastis! Penjualan Motor Bulan April 2023 Cuma 354.323 Unit

• Motor matic stabil kuasai 90 persen pasar.
• Angka ekspor malah naik dibanding Maret.

Setelah euforia rekor penjualan sepeda motor baru di bulan Maret yang fantastis, maka di bulan April kondisinya berbeda. Karena ada penurunan cukup drastis dari penjualan sebelumnya.

Dari data AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) tercatat hanya ada 354.323 unit motor yang dilepas sepanjang April. Angka tersebut turun hingga 279.432 unit.

Padahal bulan sebelumnya penjualan motor baru di pasar domestik mencapai 633.155 unit. Kondisinya pun turun jika disandingkan dengan data dari bulan April 2022 lalu.

Di mana sepanjang April 2022 lalu, terdapat 439.472 unit motor yang terjual di Indonesia. Sehingga selisih penjualan dari tahun lalu mencapai 85.149 unit. Cukup signifikan!

Ada kemungkinan faktor libur panjang saat Lebaran turut menentukan turunnya penjualan. Apalagi banyak orang yang lebih fokus pada kebutuhan menjelang hari raya tersebut.

Dengan catatan itu, total penjualan motor baru sepanjang bulan Januari-April 2023 sudah mencapai 2.178.396 unit. Sedangkan target penjualan motor dari AISI sepanjang 2023 mencapai 5,6 juta unit. 

Baca Juga: Siapin Budget Lebih, Ini Tanda-Tanda Motor Minta Servis besar

Skuter Matic Masih Kuasai Pasar

Untuk penyerapan pasar sepeda motor domestik di Tanah Air, skuter matic masih terlalu perkasa. Ada market share sebesar 90,02 persen yang dikuasainya.

Sementara tipe underbone yang hanya diwakili oleh sedikit model mampu menjaga market share sebesar 5,12 persen. Terakhir ada model sport yang kini 4,86 persen. 

Baca Juga: Penjualan Motor Februari 2023 Drop, Motor Matic Kuasai 90 Persen Pasar Domestik

Pasar Ekspor Tumbuh

Meski penjualan motor domestik turun, namun data ekspor justru menggembirakan. Sepanjang April lalu, angka ekspor motor dari Indonesia mencapai 41.201 unit.

Ada kenaikan ekspor motor dibandingkan bulan Maret yang hanya dilepas 36.962 unit. Sedangkan komposisi model yang diserap pasar global lebih variatif.

Memang model skuter matic masih berjaya, tapi market sharenya hanya 54,22 persen. Sedangkan tipe sport berada di posisi dua dengan 25,01 persen disusul underbone atau bebek sebesar 20,76 persen.