6 Hal Sepele Tapi Penting Saat Melakukan Test Drive Mobil Baru atau Bekas

Ketika membeli mobil bekas atau baru, tidak ada salahnya untuk melakukan sesi test drive atau uji coba. Dengan mencobanya, Anda akan lebih mengetahui bagaimana rasanya dibalik kemudi atau walau hanya duduk sebagai penumpang.

Namun yang tak kalah penting dari melakukan test drive, Anda bisa menghindari dari kata menyesal. Karena bagi sebagian orang, memilih mobil memang tidak bisa mudah diputuskan karena hanya terlihat sedap dipandang mata.  

Baca juga: Pria Asal Depok Ini Dapat Hyundai Creta Gratis, Padahal Cuma Test Drive Mobil Baru di GIIAS 2022

Sebaliknya, memilih mobil perlu lebih detail, agar Anda merasakan bagaimana sensasi teknologi, fitur hingga performa saat dipacu sehingga mendapatkan mobil yang sesuai dengan ekspektasi. 

Bicara soal test drive mobil baru atau bekas, kenapa hal ini sangat perlu dilakukan? Tentu agar dapat memverifikasi apakah mobil ini cocok dengan yang Anda inginkan atau tidak. 

Baca juga: 5 Hal Yang Perlu Diperiksa Saat Cek Unit dan Test Drive Mobil Bekas, Biar Makin Kelihatan Minusnya

Nah, agar tidak menyesal dan membuat Anda penasaran, berikut ini beberapa hal sepele yang bisa Anda lakukan saat test drive mobil baru ataupun mobil bekas.

1. Jajal Semua Tombol

Ketika sedang melakukan sesi tes drive, tidak ada salahnya mencoba mengenal semua fungsi dan fitur yang ada pada kendaraan itu. Maka dari itu, habiskan waktu Anda dengan menyalakan beberapa fitur dengan memencet beberapa tombol yang ada pada lingkar kemudi atau berdekatan dengan area sopir. Termasuk menyalakan dan mematikan lampu serta mengaktifkan wiper.

Baca juga: Beli Mobil Bekas Harus Test Drive, Berikut Langkahnya!

2. Ajak Orang Lain untuk Menilai

Ketika ingin melakukan test drive sebaiknya ajak orang lain untuk ikut. Seperti pasangan Anda, atau anggota keluarga yang lain. Pastikan mereka ikut memberikan penilaian terhadap kendaraan itu, apakah menyukainya atau tidak.

3. Lakukan Pengereman Secara Frontal

Jika sedang melakukan test drive, jangan ragu Anda untuk mencoba beberapa hal, termasuk melakukan pengereman secara frontal layaknya berhenti secara mendadak. Langkah ini mengetahui seberapa hebat daya cengkram mobil ke aspal ketika diuji. Namun, pastikan pengujian ini dilakukan bukan di jalan raya yang kondisinya sedang padat. 

4. Jangan Mencoba Satu Mobil

Bisa saja mobil yang Anda incar adalah mobil yang sangat memuaskan. Namun, tidak ada salahnya Anda juga mencoba beberapa mobil lainnya yang dirasa levelnya berbeda. Hal ini perlu dilakukan untuk memastikan bahwa tidak melewatkan beberapa hal baik di mobil yang lain. Misalnya Anda sedang incar mobil yang irit BBM, tapi tak ada salahnya tes juga mobil hybrid atau full elektrik.

5. Coba Mobil Kompetitor

Ketika Anda melakukan test drive mobil baru atau bekas, maka pastikan juga mencoba kompetitornya. Contoh, jika Anda ingin membeli mobil small SUV yaitu Toyota Raize, maka Anda bisa perlu juga menjajal sang kompetitornya, seperti Honda WR-V atau Daihatsu Rocky.

6. Lakukan Simulasi di Parkiran

Ketika melakukan sesi test drive Anda bisa melakukan simulasi berada di parkiran. Hal ini dianggap cukup penting karena terkadang, tak sedikit pengemudi sangat malas jika harus melakukan parkir, khususnya di tempat yang sempit. Maka dari itu, pastikan juga mobil yang dicoba memiliki beberapa fitur-fitur yang mampu membantu saat parkir, seperti rear camera atau kamera belakang, sensor parkir, atau kamera 360.