Perbedaan Transmisi CVT dan Metik Konvensional, Pengaruhnya Apa Pada Kenyamanan? 

Mobil yang dijual di Indonesia terdiri atas beberapa jenis transmisi yang umum digunakan. Secara umum kita hanya tahu manual dan otomatis, padahal transmisi metik ada bermacam jenisnya. Untuk itu kita perlu mengetahui perbedaan transmisi metik biasa atau CVT. 

Secara keseluruhan, komponen yang terdapat di dalam mesin matik konvensional dan CVT sebenarnya hampir sama. Namun, inovasi dan kebutuhan mendorong mulai banyak mobil bertransmisi otomatis atau matik yang menggunakan teknologi continous variable transmission (CVT).

Sistem perpindahan giginya pun berbeda, karena untuk metik konvensional berpindah bertahap. Sedangkan untuk metik jenis CVT langsung meluncur saja tanpa ada jeda. 

Sebab pada metik konvensional perpindahan transmisi digerakan oleh seperangkat planetary gear set. Didalamnya terdapat rasio gigi yang berbeda-beda menyesuaikan putaran mesin dan kecepatan kendaraan. Jenis metik konvensional ini masih banyak digunakan pada MPV seperti Toyota Avanza 2021, Mitsubishi Xpander 2021, atau Suzuki Ertiga 2021. 

Sementara pada CVT, proses perpindahan tranmsisi dihasilkan oleh perubahan diameter pully karena gaya centrifugal. Cara kerja amat mirip dengan transmisi CVT pada skutik. CVT ini lebih sering digunakan pada mobil menengah atas, dan untuk kelas MPV baru Honda Mobilio yang memakainya. 

Perbedaan Cara Kerja Transmisi Metik, Beda Kenyamanan Berkendara

Susunan transmisi dan cara kerja CVT mirip seperti pada motor skutik.

Pada matik konvensional, perangkat planetary gear set sangat bergantung pada kinerja oli. Itulah mengapa seluruh perangkat ini harus dilumasi oleh oli untuk mengatur perpindahan gigi secara hidrolis.
 
Transmisi otomatis AT Torque Converters menggunakan 3 komponen utama yaitu torque converters, planetary gear set, hydraulic control unit. Fungsi dari Hydraulic Control Unit adalah mengontrol kopling. Dimana pada mobil transmisi manual, gerak kopling dikontrol dari pedal pengemudi. 

Torque converter bekerja dengan memanfaatkan tekanan oli dari valve body yang menggerakkan input shaft dari transmisi otomatis yang berguna untuk menggerakkan mobil.

Jenis transmisi otomatis AT menghasilkan performa akselerasi lebih bagus dari CVT. Selain itu biaya perawatan lebih murah walaupun komponennya lebih banyak. 

Transmisi CVT Cara Kerjanya Lebih Sederhana

Pada CVT juga memakai minyak pelumas dalam gigi rasio. Tapi untuk mengatur perpindahan gigi cuma ada belt baja yang jadi media untuk menaikan atau mengurangi momen gerak transmisi. Transmisi jenis CVT dapat melakukan perubahan gigi rasio menyesuaikan dengan putaran mesin.

Tiap puli pada transmisi CVT bekerja dengan didorong oleh sistem pompa fluida. Kondisi tersebut membuat beban kerja mesin jauh lebih ringan. 

Gerak sabuk baja ini membuat perpindahan gigi sangat halus dan terkadang tidak terasa oleh pengemudi. Selain itu, hentakan saat perpindahan gigi juga sangat kecil. 

Kelebihan dan Kelemahan Transmisi Metik

Penjelasan secara sederhana, transmisi otomatis konvensional adalah direct replacement dari transmisi manual. Karena pada transmisi AT ini perubahan transmisinya bahkan hingga 8 kecepatan. 

Sedangkan untuk transmisi CVT, sistem kerjanya persis seperti skutik. CVT memproporsikan putaran mesin terbaik dengan kecepatan yang kita mau. 

Jenis transmisi CVT sangat cocok bagi pengendara yang menginginkan kenyamanan dan serba mudah dalam berkendara. Karena saat mengendarai mobil dengan transmisi CVT hanya tinggal gas dan rem saja dengan perpindahan gigi yang sangat halus.

Perbedaan mobil CVT dan AT konvensional, metik CVT lebih irit bahan bakar. Ini karena kita bisa menjaga putaran mobil yang cenderung jarang tinggi. 

Pada transmisi CVT, setelah kickdown menambah akselerasi untuk menyalip, Anda tidak perlu menekan gas lagi terlalu banyak. Belt baja dan gigi rasio menjaga kecepatan mobil tidak langsung drop seiring kita bisa menurunkan putaran mesin.

Namun untuk kelemahannya, transmisi CVT ini konon biaya perawatan maupun perbaikannya lebih mahal. Kekurangan lain transmisi CVT tak bisa memberikan efek engine brake seperti halnya transmisi manual ataupun metik biasa.

Kesimpulan

Sekalipun pengoperasiannya serupa namun pads dasarnya metik konvensional dan CVT adalah dua jenis transmisi yang berbeda. Setiap jenis transmisi punya cara kerja dan kelebihan masing-masing.

Transmisi CVT ini diciptakan untuk menghasilkan sensasi berkendara lebih nyaman dan akselerasi halus. Namun konsekuensinya, harga mobil maupun perawatan transmisi metik CVT juga lebih mahal daripada manual atau metik biasa.

Untuk kalian yang suka bepergian ke luar kota tapi enggan repot main kopling, maka transmisi otomatis konvensional jadi pilihan yang ideal. Jenis transmisi ini bisa memberikan efek engine brake lebih baik ketimbang CVT ketika melewati turunan panjang.  

    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Au...

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Toyota Avanza

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2022 Toyota AVANZA G 1.5

Rp 219,00 Juta
Rp 4,46 Juta/bln

7.835 km

1,5 tahun

Java East

Cek Tawaran Juli

2020 Toyota AVANZA VELOZ 1.5

Rp 214,00 Juta
Rp 4,36 Juta/bln

15.086 km

3,5 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2021 Toyota AVANZA VELOZ 1.5

Rp 222,00 Juta
Rp 4,52 Juta/bln

17.091 km

2,5 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2021 Toyota AVANZA VELOZ 1.5

Rp 216,00 Juta
Rp 4,40 Juta/bln

8.996 km

2,5 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2021 Honda MOBILIO RS 1.5

Rp 220,00 Juta
Rp 4,48 Juta/bln

12.090 km

2,5 tahun

Java East

Cek Tawaran Juli
Lihat Lebih

Video Tiktok

Related Videos

Avanza, Xpander, Ertiga, Siapa yang Paling Lega dan Banyak Fitur? | Mobil Baru di GIIAS 2021

New Honda Mobilio 2021 "Separuh Anda yang lain"

Berita Terbaru

6 Catatan Penting Wuling Air ev Selama di Indonesia

Tepat 11 Agustus 2022, mobil listrik Wuling Air ev memasuki satu tahun kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Nah, bersamaan dengan kehadiran Wuling Motors di Indonesia sejak Juli 2017, merek mobil asal China ini menggelar acara Green Drive Festival dengan mengundang konsumen Air ev serta komunitas Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI). Dalam acara tersebut, Wuling Motors menghadirkan berbagai aktivitas seru serta penampilan dari stand up comedian, Mongol, dan hingga mendatangkan penyanyi

Review Pemilik: Honda City Hatchback RS 2021, Cocok Buat Dimodif

**Artikel ini adalah pengalaman pribadi dari pemilik Honda City Hatchback RS 2021 Honda City Hatchback RS dihadirkan sebagai penerus Jazz GK5 di Tanah Air. Mewarisi berbagai keunggulan yang menjadi ikonik hatchback Honda, City Hatchback RS terlihat stylish, sporty, canggih, serta memiliki performa besar, yang mempunyai karakter 11-12 dengan Jazz. Pada review pemilik kali ini, kami akan mengulas City Hatchback RS manual lansiran April 2021. Menurut cerita dari pemilik, ia membeli mobil ini dalam

Top 5 Artikel Pekan Ini, Harga Bekas Innova Reborn Diesel yang Stabil Sampai Carry Bagong Pakai Turbo

Kepopuleran Toyota Innova Reborn diesel rupanya belum luntur oleh waktu. Bahkan kemunculan Innova Zenix dengan teknologi hybrid tidak menghapus kecintaan masyarakat Indonesia akan MPV bermesin diesel tersebut. Tak heran harga jual Toyota Innova Reborn diesel saat ini masih sangat bertahan dan masih banyak peminatnya. Hal itu pula yang menjadikan artikel Autofun khususnya mengenai Toyota Innova Reborn Diesel masih tinggi pembacanya. Berikut 5 artikel paling populer di Autofun periode 10 - 15 Apri

Asyik, Jalan Tol Puncak - Cianjur Segera Dibangun

Pemerintah terus menggeber akses jalan tol di Indonesia, termasuk mempersiapkan pembangunan jalan tol Puncak - Cianjur dengan rute Bogor-Sukabumi-Cianjur-Bandung (Bosuciba). Langkah ini direncanakan langsung oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota atau Kabupaten, untuk mengurai kemacetan belasan tahun dan meningkatkan ekonomi di wilayah yang menjadi favorit pariwisata. Baca juga: Begini Caranya Biar Lewati Gerbang Tol Tanpa Berhenti Menurut Gubernur Jawa Barat, jalan tol P

Bukan LMPV, Ini Mobil-mobil Honda Terlaris di Indonesia

Penjualan mobil Honda mengalami peningkatan secara nasional hingga 26 persen di semester pertama tahun 2023. Menurut catatan, penjualan retail (dealer ke konsumen) Honda sejak Januari sampai Juni 2023 tercatat 67.797 unit, sedangkan di periode yang sama tahun lalu hanya terjual 53.910 unit. Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy mengatakan, alasan peningkatan penjualan Honda di semester pertama tak lepas dari penyegaran produk-produk Honda yang diterima ba

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Varian Baru
Toyota

Toyota Agya

Rp 175,40 - 253,50 Milyar

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil

Perbandingan Mobil Terkait

Toyota Avanza
Lihat