Pengendara Mobil Berpelat Nomor Polisi Ancam Sopir Taksi Online Pakai Pistol, Netizen Kompak Lapor
Herdi · 5 Mei, 2023 14:02
0
0
Seorang pengemudi taksi online mendapatkan pukulan dan todongan senjata api dari pengendara mobil saat berada di ruas tol Jakarta-Tangerang, Kebon Jeruk, Jakarta barat, tepatnya dekat exit Tol Tomang.
Aksi ini terekam kamera penumpang belakang taksi online tersebut, kemudian viral di akun media sosial Tiktok. Dalam rekamannya, pelaku yang bertubuh gempal mengenakan kaos warna abu-abu dengan menenteng senjata api sambil berkata kasar.
Seorang pengemudi taksi online mendapatkan pukulan dan todongan senjata api
"Turunluh sini 4nj***," ucap si pelaku sembari mencoba membuka pintu mobil. Tidak hanya itu, pelaku juga melayangkan sejumlah pukulan ke muka pengemudi taksi online yang diketahui bernama Hendra.
Tak sampai disitu, dia juga mengancam akan mencatat no plat nomor mobil taksi dan menantangnya untuk berkelahi di jalan, yang diketahui peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (4/5/2023) malam.
Aksi koboi jalanan ini menuai sorotan karena selain memaki dan menenteng senjata api, pelaku juga mengendarai mobil dengan menggunakan pelat nomor dinas kepolisian. Tentu saja ini jadi mencoreng pihak berwajib, mengingat aksi ini menjadikan pihak kepolisian terkesan arogan. Padahal, kepolisian sendiri saat ini diminta untuk bersikap ramah kepada masyarakat.
Dipicu Hal Sepele
Kasus aksi koboi jalanan yang melabrak pengendara taksi online ini disebutkan karena masalah sepele. Hendra sendiri mengaku kekerasan dan ancaman ini terjadi karena masalah pelaku tak terima disalip olehnya.
Pelaku menggunakan mobil dengan plat nomor polisi dan membawa senjata api
"Saat macet disitu ada celah, dan saya pindah ke paling kanan pojok, cuma dari belakang saya nggak dikasih jalan langsung dipotong gitu, yaudah saya ngalah saya balik ke kiri ke semula, ama dia dipotong lagi di jalur itu," ungkap Hendra.
Diketahui, Hendra sendiri pada malam hari usai kejadian melaporkan aksi kekerasan dan ancaman tersebut ke Polda Metro Jaya. Adapun pelaku yang belum diketahui identitasnya saat ini sedang dilakukan pencarian untuk penangkapan, dan akan diadili oleh kepolisian.
Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.
