window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685614302872-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685614302872-0'); });

Siapkan Uang Bensin Lebih, Pemerintah Berencana Bakal Hapus Premium dan Pertalite!

Adit · 24 Des, 2021 15:30

Siapkan Uang Bensin Lebih, Pemerintah Berencana Bakal Hapus Premium dan Pertalite! 01

Pemerintah akan menghapus jenis BBM Premium dan Pertalite.
  • Pemerintah mewacanakan hapus Premium dan Pertalite
  • Masyarakat akan didorong menggunakan Pertamax

Bikers siap-siap menambah jatah uang bensin, karena pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan menghapus jenis bahan bakar minyak atau BBM RON 88 yang dijual Pertamina dan biasa disebut Premium. Nantinya selama masa transisi, BBM RON 90 yakni Pertalite bakal menjadi penggantinya. Bagi pengendara motor, tentunya wajib tahu hal ini. 

Baca Juga: Harga Pertamax Turbo Naik, Masihkah Efisien Buat Campuran Pertalite Untuk Naikkan Oktan?

Transisi yang disebutkan merupakan upaya agar masyarakat menggunakan BBM yang lebih ramah lingkungan. Selanjutnya ketika masa transisi usai, penjualan Pertalite juga akan dihentikan. Oleh karena itu jenis BBM yang akan tersedia paling rendah nantinya memiliki kadar oktan di atas 91, yang diklaim lebih ramah lingkungan. 

Namun produk Pertamina tidak ada jenis BBM dengan karakteristik tersebut, di atas Pertalite adanya Pertamax dengan RON 92. Sehingga otomatis, bagi pemotor yang semula menggunakan Pertalite, kini harus membiasakan mengisi tangki motornya pakai Pertamax

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613563107-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613563107-0'); });

Siapkan Uang Bensin Lebih, Pemerintah Berencana Bakal Hapus Premium dan Pertalite! 01

Masyarakat nantinya akan didorong menggunakan Pertamax.

"Kita memasuki masa transisi di mana Premium RON 88 akan digantikan dengan Pertalite RON 90, sebelum akhirnya kita akan menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan," ujar Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Soerjaningsih, mengutip Kantor Berita Antara. 

Soerja menambahkan, jenis bahan bakar RON 88 sekarang ini hanya digunakan di tujuh negara. Volume penggunaannya juga terbilang kecil, lantaran kesadaran masyarakat menggunakan BBM berkualitas lebih baik dinilai jadi penyebabnya. 

Siapkan Uang Bensin Lebih, Pemerintah Berencana Bakal Hapus Premium dan Pertalite! 02

Nanti secara bertahap suplai Premium akan dikurangi.

Untuk penerapannya di Indonesia, Soerja mengungkapkan baha pemerintah tengah menyusun peta jalan penggunaan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan dan punya kualitas baik. "Roadmap ini ada tata waktu di mana nantinya kita akan menggunakan BBM ramah lingkungan, ada masa di mana Pertalite harus dry, harus shifting dari Pertalite ke Pertamax," lanjutnya. 

Berdasarkan riset, transisi penggunaan Premium ke Pertalite akan menurunkan kadar emisi karbondioksida hingga 14 persen. Perubahan dari Pertalite ke Pertamax justru lebih baik lagi, tingkat emisi karbondioksida bisa turun hingga 27 persen. 

Siapkan Uang Bensin Lebih, Pemerintah Berencana Bakal Hapus Premium dan Pertalite! 03

Ketika Premium dihapus, konsumen bisa pilih Pertalite.

Baca Juga: Program Pertalite Harga Khusus Harganya Naik, Apa Masyarakat Pemakai Premium Masih Tergoda Untuk Pindah?

Masyarakat Akan Diedukasi Menggunakan Pertamax

Strategi penghapusan jenis BBM tersebut adalah simplifikasi varian produk yang menyesuaikan Peraturan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK) Nomor P.20/Menlhk/Setjen/Kum.1/3/2017 yang mengatur soal baku mutu emisi gas buang kendaraan bermotor tipe baru, untuk kendaraan bermotor roda empat atau lebih. 

Di dalam beleid aturan, pemerintah telah menetapkan BBM yang memenuhi standar Euro 4 setara RON 91 ke atas mulai 2019 secara bertahap sampai 2021. Kemudian disebutkan, kadar oktannya yang di bawah 91 masuk standar Euro 2 yaitu Premium dan Pertalite. 

Siapkan Uang Bensin Lebih, Pemerintah Berencana Bakal Hapus Premium dan Pertalite! 04

Ketika Pertalite juga dihapuskan, nantinya masyarakat harus menggunakan Pertamax.

Tahapan penghapusan jenis BBM tersebut terbagi menjadi tiga tahap. Pertama pengurangan suplai Premium dibarengi edukasi dan kampanye untuk mendorong konsumen menggunakan BBM RON 90 ke atas. 

Kedua pengurangan Premium dan Pertalite di SPBU disertai edukasi untuk mendorong penggunaan BBM khususnya Pertamax. Ketiga, simplifikasi produk bensin yang dijual di SPBU hanya menjadi dua varian: BBM RON 91/92 serta BBM RON 95. 

Siapkan Uang Bensin Lebih, Pemerintah Berencana Bakal Hapus Premium dan Pertalite! 05

Selain Pertamax, masyarakat juga bisa gunakan Pertamax Turbo dengan nilai oktan 98.

Meskipun ada wacana ini, Pertamina ujar Vice President Corporate Communication Pertamina, Fahriyah Usman mengatakan masih menyediakan dan mendistribusi Premium maupun Pertalite sebagaimana penugasan pemerintah dalam Peraturan Presiden Nomor 43 Tahun 2018, tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.

"Saat ini sesuai ketentuan yang ada, Pertamina masih menyalurkan Premium dan menyediakan Pertalite di SPBU di Indonesia, untuk itu masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap menggunakan BBM sesuai kebutuhan," katanya dalam keterangan resmi. 

Baca Juga: Harga Pertamax Turbo dan Pertamina Dex Naik Lagi, Ini Daftar Terbarunya

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613589386-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613589386-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });