Presiden Jokowi Ajak Italia Kembangkan Ekosistem EV di Indonesia

Presiden RI Joko Widodo bertemu Perdana Menteri (PM) Italia Giorgia Meloni untuk membahas sejumlah kerja dan investasi Italia di Indonesia, termasuk pengembangan kendaraan listrik atau electric vehicle (EV),

Ya, pertemuan ini kedua pemimpin antar kedua negara ini dilakukan di acara KTT G20 2023 di Bharat Mandapam, IECC, Pragati Maidan, New Delhi, India, akhir pekan lalu. 

Baca juga: Presiden Jokowi Ungkap Macet dan Polusi Jakarta Jadi Alasan Muncul LRT Jabodebek

Dalam kesempatan tersebut, presiden yang akrab disapa Jokowi itu juga menyampaikan beberapa hal kepada Giorgia perihal peningkatan investasi.

"Saya sambut baik peningkatan investasi Italia dan peresmian pabrik Piaggio tahun lalu," ungkap Jokowi seperti dilansir situs resmi Sekretariat Kabinet RI.

Baca juga: Sah! Pabrik Vespa Resmi Beroperasi di Cikarang Rakit Model Ini

Ya, di akhir tahun 2022, PT Piaggio Indonesia meresmikan pabrik produksi pertamanya di Indonesia ini berada di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Berdiri di atas lahan seluas 55.000 meter persegi, pabrik Piaggio yang dibangun sejak November 2021 lalu dengan nilai investasi senilai 20 juta dolar AS ini, jadi yang ketika di kawasan Asia Pasifik, setelah Vinh Phuc (Vietnam) dan Foshan (Tiongkok).

Baca juga: Pemerintah Targetkan 1 Juta Unit Mobil Listrik di Indonesia

Presiden Jokowi Ajak Italia Kembangan Ekosistem EV di Indonesia

Selain menyambut baik niatan investasi di Indonesia, mantan Gubernur DKI Jakarta dan Walikota Solo itu mengapresiasi komitmen Italia dalam skema Just Energy Transition Partnership (JETP). 

"Saya harap komitmen segera diimplementasikan karena dukungan mobilisasi pendanaan adalah elemen penting transisi energi," kata Presiden.

Seperti diketahui, skema JETP merupakan perjanjian pendanaan transisi energi di Indonesia senilai US$20 miliar yang disepakati negara-negara maju saat konferensi Tingkat Tinggi dG20 di Bali, tahun 2022 lalu.

Selain itu, orang nomor satu itu mengundang Italia untuk terlibat dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dan infrastruktur hijau. 

“Saya juga undang Italia untuk kembangkan ekosistem EV, infrastruktur hijau dan pembangunan Ibu Kota Nusantara,” ajaknya.

Ehm, jadi penasaran kira-kira ada kejutan apa lagi ya dari Italia untuk Indonesia.