Dari tiga negara di Asia Tenggara, hanya tinggal konsumen Indonesia yang belum mendapatkan kesempatan mencicipi Honda City 2021 terbaru. Thailand bahkan sudah mendapatkan dua model berbeda, yaitu Honda City Hatchback 2021 dan Honda City 2021 sedan, sementara di Malaysia, sudah mendapatkan Honda City varian sedan. Lalu bagaimana dengan konsumsi bahan bakar yang ditawarkan oleh Honda City 2021 tersebut?

Di Thailand, konsumen mendapatkan pilihan Honda City Hatchback 2021 dengan mesin 3-silinder 1.0L Turbo dan Honda City 2021 sedan dengan mesin hybrid e:HEV. Sementara di Malaysia, mereka mendapatkan Honda City 2021 sedan dengan pilihan mesin 4-silinder 1.5L DOHC i-VTEC dan opsi mesin hybrid e:HEV. Di Indonesia sendiri, dari pantauan pada website Samsat DKI Jakarta sebelumnya, tercantum bahwa Honda City 2021 yang akan dipasarkan di sini bermesin 1.5 liter.

Jika kemarin kami sudah memaparkan berapa besar konsumsi bahan bakar Honda City 2021 bermesin 1.5 liter non turbo (Naturally Aspirated – NA) yang diuji oleh rekan kami di Malaysia, maka kali ini kami akan memaparkan perbandingannya dengan dua saudaranya yang lain yaitu Honda City Hatchback 2021 bermesin 1.0L Turbo dan Honda City 2021 e:HEV hybrid. Ini dia, komparasi konsumsi bahan bakar  Turbo vs NA vs hybrid, siapa yang unggul?

Konsumsi bahan bakar Honda City Hatchback 2021

Honda City Hatchback 2021 yang dijual di Thailand mengusung mesin 3-silinder 1,0 liter 12 katup dengan turbocharger. Mesin ini menyuguhkan tenaga puncak hingga 122 PS pada 5.500 rpm dan torsi maksimal 173 Nm yang bisa didapat mulai 2.000 rpm hingga 4.500 rpm. Daya dari mesinnya itu diantarkan ke roda depan melalui transmisi otomatis CVT.

Dari hasil pengujian bahan bakar yang dilakukan oleh Kementrian Industri di Thailand, disebutkan bahwa konsumsi bahan bakar Honda City Hatchback 1.0L Turbo ini adalah 21,7 km/liter untuk dalam kota dan 24,3 km/liter untuk perjalanan luar kota. Artinya, konsumsi bahan bakar rata-rata adalah 23,3 km/liter dengan emisi CO2 sebesar 100 gr/km

Konsumsi bahan bakar Honda City e:HEV

Untuk Honda City e:HEV dengan teknologi hybrid, di balik kap mesin terdapat mesin 1,5 Liter Atkinson cycle yang menjalankan dua motor listrik. Motor listrik pertama akan memasok sumber daya untuk baterai lithium-ion (generator), sementara motor listrik kedua langsung menggerakkan roda depannya sebagai roda penggerak.

Mesin ini menghasilkan tenaga puncak 98 PS pada 5.600 – 6.400 rpm dan torsi maksimal 127 Nm pada 4.500 – 5.500 rpm. Sementara motor listriknya menghasilkan tenaga puncak 109 PS pada 3.500 – 8.000 rpm dan torsi maksimal hingga 253 Nm mulai 0 – 3.000 rpm. Total tenaga hingga 126 PS tersebut diantarkan ke roda depan melalui transmisi otomatis CVT.

Seperti halnya Honda City Hatchback, nilai konsumsi bahan bakar mobil yang diuji oleh Kementrian Industri di Thailand adalah 40,0 km/liter untuk penggunaan dalam kota dan 23,2 km/liter untuk perjalanan luar kota. Konsumsi bahan bakar rata-rata mencapai 27,8 km/liter dengan emisi CO2 85 gr/km.

Konsumsi bahan bakar Honda City 2021 1.5L

Berbeda dengan angka konsumsi bahan bakar yang dimiliki kedua model Honda City di atas. Untuk angka konsumsi bahan bakar Honda City 2021 1.5L adalah hasil pengujian yang dilakukan oleh rekan media kami di Malaysia. Seperti yang diketahui, mobil ini menggunakan mesin mesin 4-silinder 1,5 liter DOHC i-VTEC yang dapat menghasilkan tenaga puncak 121 PS pada 6.600 rm dan torsi 145 Nm pada 4.300 rpm. Transmisi yang digunakan adalah transmisi otomatis CVT.

Hasil pengujian konsumsi bahan bakar Honda City 1.5L ini didapatkan angka konsumsi dalam kondisi lalu-lintas lengang dan lancar adalah 18,7 km/liter. Sementara saat diuji dalam kondisi lalu-lintas yang lebih padat, didapat hasilnya 13,9 km/liter. Sehingga konsumsi bahan bakar rata-rata yang kami dapatkan adalah 15,9 km/liter. Klaim dari Honda sendiri, konsumsi bahan bakar Honda City 2021 ini dapat mencapai 18,5 km/liter.

Kesimpulan

Dari ketiga informasi di atas, maka hasilnya adalah sebagai berikut:

Note:
Kurs 1 baht = Rp467,6
Kurs RM 1 = Rp3463,78

Jika dilihat dalam komparasi konsumsi bahan bakar ini, angka konsumsi bahan bakar Honda City paling hemat memang disuguhkan oleh Honda City e:HEV, meskipun perbedaan konsumsi rata-rata tidak terlalu jauh dengan Honda City bermesin 1.0L Turbo. Yang paling signifikan mungkin adalah konsumsi bahan bakar di dalam kota, dimana Honda City e:HEV mampu mencapai 40,0 lm/liter. Artinya, jika Anda lebih banyak menggunakan mobil ini di dalam kota, lebih baik pilih varian hybrid ini.

Memang perbedaan harga yang cukup besar juga ditunjukkan oleh model hybrid ini. Selisih harga sebesar Rp40 jutaan bisa dibilang cukup signifikan, namun jika melihat fitur yang dimiliki oleh Honda City e:HEV ini memang jauh berbeda dengan dua varian lainnya.

Kehadiran fitur keselamatan Honda Sensing adalah salah satu poin penting. Lihat saja deretan jaminan keselamatan yang ditawarkan: 

• Adaptive Cruise Control (ACC)
• Collision Mitigation Braking System (CMBS or AEB)
• Forward Collision Warning (FCW)
• Lane Keeping Assist System (LKAS)
• Road Departure Mitigation (RDM)
• Lane Departure Warning (LDW)
• Auto High-Beam (AHB)

Sementara untuk di Indonesia, tampaknya kahadiran Honda City e:HEV ini masih belum dapat diharapkan hadir dalam waktu dekat. Salah satu alasannya terkuatnya menurut kami adalah soal harga yang akan dibenderol di sini. Harga Honda City E CVT 2019 yang merupakan varian tertinggi yang dijual saat ini di Indonesia adalah, Rp352,6 juta. Artinya jika mendapatkan imbuhan berbagai fitur dan teknologi hybrid yang ada di sini, bisa jadi harganya akan semakin melonjak. 

Hemat kami, varian Honda City Hatchback 2021 maupun Honda City 2021 varian sedan bermesin 1,5 liter yang akan dibawa PT Honda Prospect Motor (HPM) ke Indonesia sudah menyuguhkan konsumsi bahan bakar yang cukup hemat di kelasnya. Jika memang Honda berencana membawa untuk mengusung Honda City e:HEV tampaknya konsumen perlu bersabar untuk menunggu hingga implementasi PP No. 73 Tahun 2019 mulai diberlakukan pada Oktober 2021 ini.