Berita gembira diumumkan oleh Nissan bagi konsumen mobil di Indonesia karena Nissan Leaf akan segera meluncur di Indonesia dalam waktu dekat. Hal ini diumumkan langsung oleh Isao Sekiguchi selaku Regional Vice President Marketing and Sales Nissan ASEAN dalam acara webinar Nissan Futures kemarin (4/2). 

“Kami sangat antusias untuk memberitahu konsumen di Indonesia dan juga Filipina bahwa Leaf akan meluncur di sana dalam beberapa bulan mendatang,” ujar Isao Sekiguchi. Sebelumnya Isao juga menyebutkan bahwa mobil listrik unggulan Nissan ini telah memasuki pasar Hongkong, dan ASEAN, yaitu Singapura, Malaysia dan Thailand.

Awalnya, mobil ini sempat direncanakan untuk meluncur pada tahun 2020 lalu, namun pada akhirnya dimundurkan. Nissan hanya memperkenalkan Nissan Kicks e-Power pada bulan September 2020 lalu. Saat ini, selain mobil listrik Nissan Leaf dan Nissan Kicks e-Power, Nissan juga telah memasarkan Nissan Serena e-Power di Singapura

Spesifikasi Nissan Leaf

Nissan Leaf merupakan mobil listrik yang diperkenalkan oleh Nissan pertama kali pada tahun 2010. Hingga saat ini sudah ada dua generasi Nissan Leaf di dunia dan telah terjual hingga 500 ribu unit secara global di 59 negara. Generasi kedua Nissan Leaf tentu saja telah mendapatkan penyempurnaan disbanding generasi sebelumnya, terutama untuk baterai dan jarak tempuhnya.

Di balik badannya, Nissan Leaf mengusung baterai lithium-ion 40 kWh dan motor listrik yang diletakkan di bagian depan. Dengan kombinasi tersebut, Nissan Leaf memiliki output tenaga hingga 150 PS dan torsi 320 Nm. Daya jelajahnya disebut mampu mencapai 400 km dalam kondisi kecepatan konstan atau sekitar 270 km untuk rute yang kombinasi.

Untuk mengisi baterainya, hanya dibutuhkan waktu 1 jam jika menggunakan quick charging 50 kW, atau jika menggunakan home charging sebesar 7 kW, dapat terisi dalam 7 jam. 

Sebagai sebuah mobil listrik modern, Nissan Leaf juga dijejali berbagai fitur pintar. Menjadi bagian dari Nissan Intelligent Mobility, mobil ini mengusung fitur seperi Intelligent Forward Collision Warning with Intelligent Emergency Braking, Intelligent Ride Control, Intelligent Trace Control, dan Intelligent Around View Monitor with Intelligent Moving Object Detection.

Seperti halnya pada Nissan Kicks e-Power, Leaf juga memiliki teknologi e-pedal atau penggunaan satu pedal untuk berakselerasi dan deselerasi. O’ya untuk akselerasinya, Nissan Leaf diklaim mampu berlari dari kondisi diam hingga 100 km/jam hanya dalam 7,9 detik!

Rival Nissan Leaf di Indonesia

 Di Indonesia, Nissan Leaf jelas akan bertarung langsung Hyundai Ioniq sebagai sesama mobil listrik. Saat ini, harga Hyudai Ioniq di Indonesia dibanderol sebesar Rp624,8 juta (on the road DKI Jakarta), selain itu, satu-satunya pesaing terdekat adalah Toyota Altis Hybrid yang harganya sebesar Rp292,6 juta.

Harga Nissan Leaf di Indonesia memang belum pernah disebutkan, namun jika melihat harganya di negara tetangga, seperti Malaysia sebesar RM 181.263 atau Rp625 jutaan. Artinya, bisa saja harga Nissan Leaf di Indonesia akan berada di rentang harga yang sama dengan Hyundai Ioniq dan Toyota Corolla Altis Hybrid di kisaran Rp600 jutaan.

Jika Nissan dapat menghadirkan Nissan Leaf dengan banderol harga yang kompetitif, bukan tak mungkin hal ini akan memberikan persaingan yang sehat di pasar otomotif Tanah Air. Apalagi berdasarkkan hasil riset Nissan bersama Frost & Sullivan menyebutkan bahwa konsumen mobil di Indonesia telah siap masuk ke trend mobilitas listrik pada 2021 ini.