Mobil Hyundai Indonesia

Hyundai Motor Company merupakan sebuah produsen mobil yang merupakan divisi dari Hyundai Kia Automotive Group. Hyundai adalah produsen mobil terbesar di Korea Selatan. Dalam bahasa Korea, Hyundai berarti “zaman sekarang”. Chung Ju-yung mendirikan Hyundai Engineering and Construction Company pada 1947. Hyundai Motor Company kemudian didirikan pada 1967 dan berbasis di Yangjae-dong, Seocho-gu, Seoul. Di tengah-tengah pasar otomotif dunia yang didominasi oleh produk-produk mobil Jepang, ternyata berhasil untuk menembus pasar internasional. Model pertama yang diproduksi oleh perusahaan ini adalah Hyundai Cortina. Mobil ini merupakan hasil kerjasama dengan Ford Motor Company dan dipasarkan pada tahun 1968. Kemudian pada tahun 1983, Hyundai mulai mengekspor model Pony ke Kanada. Sayangnya model ini belum bisa diekspor ke Amerika Serikat karena belum memenuhi standar emisinya. Angka penjualan Hyundai Pony di Kanada bisa dibilang sangat baik. Hal ini karena Hyundai Pony menawarkan kualitas yang baik dengan harga yang lebih terjangkau. Pada tahun 1986, Hyundai akhirnya mulai menjual produknya di Amerika Serikat dengan memboyong Hyundai Excel. Model ini kemudian menjadi nominasi Produk Terbaik di urutan ke 10 oleh Majalah Fortune. Hyundai juga memproduksi mobil dengan teknologinya sendiri mulai tahun 1988, dan Hyundai Sonata adalah model pertamanya. Kemudian pada tahun 2004, Hyundai berada pada posisi kedua pada studi yang dilakukan J.D. Power and Associates dalam hal kualitas. Alhasil, Hyundai menjadi salah satu dari 100 merek paling bernilai di dunia. Sejak tahun 2002, Hyundai juga menjadi salah satu sponsor resmi Piala Dunia FIFA. Sayangnya kesuksesan Hyundai ini harus mengalami hambatan. Pada tahun 2006, pemerintah Korea Selatan melakukan investigasi terhadap pemimpin Hyundai, Chung Mong Koo, yang juga merupakan putra dari Chung Ju-yung atas dugaan korupsi. Pada tanggal 28 April 2006, Chung ditangkap dan resmi didakwa atas penggelapan sebesar 100 miliar Won. Wakil Chairman dan CEO Hyundai pada waktu itu, yakni Kim Dong-jin, akhirnya menggantikan posisinya sebagai pemimpin perusahaan tersebut. Hyundai disebut-sebut sebagai perusahaan otomotif dengan pertumbuhan penjualan tercepat di dunia. Bersama dengan Kia, saat ini Hyundai adalah produsen mobil terbesar keempat di dunia berdasarkan penjualan yang tercatat pada tahun 2010 dengan catatan angka penjualan sebesar 3,6 juta unit kendaraan di seluruh dunia. Hyundai memiliki fasilitas produksi mobil terintegrasi terbesar dunia yang berlokasi di Ulsan, Korea Selatan. Pabriknya ini mampu memproduksi 1,6 juta mobil per tahun. Di Indonesia, Hyundai pertama kali hadir pada tahun 1995 melalui Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) PT. Citra Mobil Nasional. Hyundai meluncurkan model mobil Hyundai Elantra, yang diproduksi di fasilitas perakitan yang berlokasi di Bekasi Barat. Pabrik ini memiliki kapasitas produksi yang mencapai 10.000 unit setahun. Produk Hyundai yang ada di Indonesia saat ini meliputi Hyundai Avega, Grand Avega, H-1/Starex, Sonata, i10, Hyundai New Elantra dan Tucson. Sedangkan beberapa model yang pernah dijual sebelumnya antara lain Hyundai Accent, Atoz, Matrix, Getz, Coupe, Grandeur/Azera, Santa Fe, dan i20. Hyundai i20 dihentikan penjualannya bulan April 2012 dan digantikan dengan kehadiran Hyundai Avega. Di antara seluruh model mobil yang dipasarkan, konsumen Hyundai di Indonesia ternyata paling berminat pada model Hyundai Starex, Hyundai Grand i10, dan Hyundai H1.