Hal-Hal Terkait Yamaha FreeGo Connected 2023, Pahami Sebelum Beli
Harry · 20 Nov, 2022 12:30
0
0
Yamaha FreeGo jadi lebih sporty.
Desain berubah total jadi lebih sporty dan ramping.
Bagasi besar jadi andalan.
Mesin dan kaki-kaki tak berubah.
Jika saat dikenalkan tahun 2018 lalu sosok Yamaha FreeGo terkesan biasa-biasa saja, tapi untuk model baru yang dirilis belum lama ini di IMOS 2022, rasanya banyak yang menyukainya.
Secara bentuk, jelas motor bernama lengkap Yamaha FreeGo Connected 2023 ini lebih menarik. Proporsi bodinya lebih pas, dengan garis bodi tegas dan semakin kuat kesan sporty.
Jangan bayangkan lagi sosok motor yang gempal, dengan ukuran lampu belakang terlalu besar. Kini semuanya didesain ulang lebih proporsional, dan asyiknya tanpa menghilangkan kelengkapan khasnya.
Nah, seperti apa sih sosok motor ini? Langsung deh simak hal yang sering ditanyakan terkait Yamaha FreeGo terbaru ini. Yang mau beli wajib tahu nih!
1. Dimensi Yamaha FreeGo Connected Lebih Kecil?
Perubahan desain menyeluruh pada motor ini, ternyata tak serta merta turut mengubah dimensi motor secara keseluruhan. Dibandingkan model sebelumnya yang rilis tahun 2018 lalu, masih relatif sama.
Dimensi masih sama dengan model sebelumnya.
Panjangnya tetap 1.905 mm, lebar motor tetap 690 mm. Hanya saja model baru sedikit lebih tinggi, dengan 1.115 mm, berbanding tinggi model lawasnya yang diangka 1.100 mm.
Sumbu roda pun masih tetap 1.275 mm namun tinggi jok sedikit bertambah menjadi 780 mm dari sebelumnya 778 mm. Tenang, masih tetap nyaman dan mudah dikendarai siapa pun kok.
2. Sudah Ada Konsol Penyimpanan Depan?
Soal akomodasi, motor matic satu ini sangat memuaskan dan layak dihandalkan untuk penggunaan harian. Bagaimana tidak, di balik joknya terdapat ruang penyimpanan berkapasitas 25 liter!
Sudah ada konsol depan.
Jelas lebih dari cukup untuk menyimpan helm full face atau open face, juga beberapa barang kecil lainnya. Tapi sayangnya pada model sebelumnya, tak ada konsol penyimpanan depan.
Kini model barunya sudah punya, letaknya tepat di bawah kunci kontak dengan model terbuka tapi termasuk dalam. Lumayan bisa buat menyimpan botol air minum ukuran sedang, juga handphone saat sedang diisi dayanya.
Nah, kalau memang kalian mengincar tipe ABS, harus siap-siap kecewa nih. Pasalnya rem dengan teknologi anti mengunci tersebut sudah dihilangkan, karena peminat dan kebutuhan pasar pada segmen ini tak membutuhkan.
Tak ada lagi tipe ABS.
Alhasil saat ini Yamaha FreeGo terbaru hanya ditawarkan dengan tipe standar dan juga Connected dengan Smart Key System dan juga hadirnya fitur Stop & Start System.
4. Pakai Mesin Hybrid?
Oke, soal mesin banyak yang mengira kalau motor ini akan jadi matic 125 cc kedua Yamaha yang disematkan mesin berteknologi hybrid seperti Yamaha Fazzio. Namun ternyata tidak, karena masih pakai jantung pacu yang lama.
Mesin masih pakai yang lama.
Spesifikasinya 4-tak, SOHC 2 katup, pendingin udara, dengan injeksi bahan bakar. Kapasitas mesin 125 cc berkat paduan bore x stroke 52,4 x 57,9 mm. Tenaga maksimalnya mencapai 9,5 PS @ 8.000 rpm serta torsi 9,5 Nm @ 5.500 rpm.
5. Tangki Bensin di Kolong Aman?
Salah satu keunikan dari motor ini adalah posisi mulut tangki bahan bakar yang ada di bawah setang. Letaknya jelas memudahkan saat hendak mengisi bahan bakar, karena tak perlu repot membuka jok.
Letak tangki bahan bakarnya sendiri berada di bawah dek. Gampang pecah dong? Tenang, selain tertutup cover bodi kolong, bagian bawah tangki bahan bakar juga diberi pelindung lagi, jadi aman dari benturan.
6. Harganya Jadi Mahal?
Nah ini bagian yang penting, kelas Yamaha FreeGo 2023 ini bukanlah matic entry level, namun menengah dengan rentang harga Rp 20 jutaan. Tepatnya Rp 21, 4 juta untuk tipe Standard dan Rp 23,2 juta untuk tipe Connected, harga on the road Jakarta.
Yamaha FreeGo Connected 2023 rilis di IMOS 2022.
Uniknya, harga tersebut bersinggungan dengan Honda Vario 125 2023, yang notabene adalah lawan sepadan untuk Yamaha Lexi, matic Maxi paling kecil Yamaha. Tapi melihat fungsionalitas dan desain barunya, harga tersebut masih oke dong?
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil
