window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685614302872-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685614302872-0'); });

Kepincut Yamaha Nmax Bekas? Periksa Dulu 5 Bagian Ini Supaya Tak Tekor!

Harry · 18 Agu, 2021 17:30

Dengan harga yang mulai terjangkau, Yamaha Nmax dalam kondisi bekas layak menjadi salah satu skutik incaran. Tapi yang namanya motor bekas, tentu ada beberapa hal yang harus diwaspadai kala melakukan inspeksi unit.

Ini supaya jangan sampai seperti beli kucing dalam karung, secara fisik bagus, sudah keluar uang untuk menebus, eh ternyata tak lama muncul banyak masalah. Ujung-ujungnya harus keluar dana lagi. Bikin tekor itu namanya.

Baca juga : Tebar Siluet, Yamaha Indonesia Akan Luncurkan Yamaha NMax 2021 Versi Connected Non ABS?

Kepincut Yamaha Nmax Bekas? Periksa Dulu 5 Bagian Ini Supaya Tak Tekor! 01

Yamaha Nmax generasi pertama harga bekasnya kini murah.

Harga Yamaha Nmax bekas sendiri saat ini dijual mulai dari Rp 15 jutaan saja. Itu untuk rakitan tahun 2015 tipe non ABS. Untuk tipe ABS bisa mendekati Rp 20 juta, tergantung kondisi.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613563107-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613563107-0'); });

Nah, ada beberapa bagian yang mesti diperiksa dengan seksama jika memang kalian sudah ngebet mau punya Yamaha Nmax ini. Penjelasan lengkapnya dipandu Yoga Ningrat, dari Yoga Motoshop, bengkel spesialis skutik Maxi Yamaha.

Baca juga : Dijual Mulai Rp 29,75 Juta, Cicilan Termurah Yamaha Nmax 2021 Cuma Rp 1,2 Jutaan Saja

1. Suara Mesin

Saat mencari unit, coba nyalakan mesin dan dengarkan, apakah halus atau tidak. Kemudian cek lagi melongok bagian blok mesin, untuk mengetahui apakah mesin pernah dibongkar atau belum.

"Biasanya terlihat dari warna blok, kalau dia warnanya lebih cerah seperti baru dan biasanya ada bekas lemnya, berarti pernah dibongkar," buka Yoga kepada Autofun beberapa waktu lalu.

Kepincut Yamaha Nmax Bekas? Periksa Dulu 5 Bagian Ini Supaya Tak Tekor! 01

Warna blok mesin beda pertanda mesin pernah dibongkar.

Suara mesin yang kasar juga bisa terjadi akibat tensioner rantai keteng yang sudah putus pernya. Ini menjadi penyakit khas pada Yamaha Nmax generasi awal, solusinya bisa ganti pakai tensioner milik Yamaha Jupiter Z atau Aerox.

2. Cek Lubang Knalpot

Jika kondisi knalpot sudah mulai dingin, colek lubang knalpot unit incaran kalian menggunakan jari. Perhatikan apakah jari kalian kering atau justru basah.

Baca juga : Lawan Semakin Tangguh, Ini Ragam Jurus Sakti Yamaha Nmax 155 2021 Untuk Hadapi Honda PCX 160 2021

"Kalau basah ditakutkan ada kebocoran dibagian mesin, jangan lupa cek kondisi oli dari dipstick, warnanya dan volume olinya," beber Yoga yang bengkelnya ada di Cibubur, Jakarta Timur ini.

Kepincut Yamaha Nmax Bekas? Periksa Dulu 5 Bagian Ini Supaya Tak Tekor! 02

Memeriksa lubang knalpot bisa mengetahui kondisi internal mesin.

Kebocoran yang dimaksud akibat kondisi ring piston yang sudah lemah, atau piston dan blok mesin yang sudah baret-baret efek dari jarang ganti oli, dan volume oli mesin berkurang. Mengganti blok mesin baru tentu tak cukup Rp 300 ribu loh!

3. Kelurusan Sasis

Sebelum dipakai jalan, coba luruskan posisi roda depan kemudian lihat motor dari arah belakang. Jika sasis normal, maka roda belakang dan depan akan garis lurus.

Baca juga : Lupa Rawat Radiator, Overheat Bisa Mengancam Honda PCX 160 dan Yamaha NMax Anda!

"Kalau gak simetris pas dicoba jalan itu pasti berasa, entah lari kiri atau lari kanan. Larinya agak ngesot sedikit gitulah," urainya. Kalau sasis sudah tak lurus, ada indikasi motor pernah tabrakan.

Kepincut Yamaha Nmax Bekas? Periksa Dulu 5 Bagian Ini Supaya Tak Tekor! 03

Sasis bermasalah membuat motor tak nyaman dikendarai.

4. Engine Mounting

Karena tenaga yang besar, kerap dipakai berakselerasi spontan dan juga lantaran usia pakai, membuat karet engine mounting aus. "Jika karet engine mounting sudah pecah, gejalanya goyang seperti ban kempis," kata Yoga lagi.

5. Rem ABS

Khusus untuk peminat Yamaha Nmax bekas tipe ABS, modul rem ABS (Anti-lock Braking System) ini ada beberapa kasus bermasalah, khususnya untuk rakitan 2015 dan awal 2016. Cirinya indikator ABS pada panel meter akan menyala terus.

Baca juga : Honda PCX 160 2021 Dijejali Teknologi Baru, Penantang Yamaha Nmax Ini Semakin Tangguh

Kepincut Yamaha Nmax Bekas? Periksa Dulu 5 Bagian Ini Supaya Tak Tekor! 04

Jalur kerja rem ABS Yamaha Nmax lama.

"Kita sering nangangin rata-rata tahun segitu. Untuk cek gampang sih, saat tes jalan, kalau sensor ABS nyala dan mati saat dipakai jalan itu normal. Tapi kalau nyala terus itu ada masalah pastinya," beber Yoga.

Ada beberapa tingkat kerusakan pada rem ABS ini. Dari yang ringan karena sensor kotor, sampai yang paling ditakutkan modul ABS rusak. Mengganti modul ABS bisa habis biaya Rp 4 sampai Rp 5 jutaan.

Baca juga : Yamaha FreeGo 2021, Skutik 125 cc Imut Dengan Bagasi Setara Yamaha Nmax 155

Kepincut Yamaha Nmax Bekas? Periksa Dulu 5 Bagian Ini Supaya Tak Tekor! 05

Yamaha Nmax generasi awal masih banyak dicari masyarakat.

Kesimpulan

Yamaha Nmax memang menjadi salah satu skutik premium yang diminati. Harga bekasnya yang sudah semakin murah, membuat mereka yang memiliki dana terbatas kini bisa lebih mudah untuk memilikinya.

Namun sejumlah hal harus diperhatikan supaya tak sampai menjebol dompet akibat mendapat unit tak sehat. Lebih baik bersabar dalam mencari-cari unit idaman.

Harry

Senior Reporter

Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini. Facebook : Ainto Harry Budiawan Instagram : harrykriwil

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_motor_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685613589386-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685613589386-0'); });
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });