Akun Tiktok yang memiliki profile Automotive, EV dan Offroad itu menyebutkan jika selama ini belum pernah melihat baterai mobil drop. Alhasil dia mengatakan, ini kejadian pertama yang diketahuinya.
Akun tersebut menyebutkan, kronologi peristiwa tersebut terjadi saat ingin menggunakan mobil di garasi, namun secara tiba-tiba saja baterai nge-drop, dari 80 persen ke 0 persen.
Saat mobil mencoba kembali dicas, ternyata tetap tak bisa terisi. Bahkan, kondisi baterai tetap di posisi 0 persen. Alhasil, mobil pun harus ditowing dan didorong hingga ke bengkel.
"Saat ini mobil tengah dalam penyelidikan di Hyundai Leuwipanjang, Bandung," kata pengunggah video.
“Semoga bisa segera sembuh mobilnya bro. Mudah-mudahan Hyundai Indonesia bisa segera menyelesaikan masalah ini dengan baik,” ujarnya.
Dia berharap, jika memang ada potensi kerusakan yang serupa pada Hyundai Ioniq 5, maka diharapkan dapat segera mengumumkannya kepada publik.
“Akan sangat berbahaya dan merepotkan, kalau tiba-tiba saja batere mobil drop di jaln tol,” tutupnya.
Viralnya Hyundai IONIQ 5 baterai drop membuat AutofFun penasaran dan mencoba menghubungi Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Makmur.
Hanya saja, hingga artikel ini ditayangkan, Makmur belum menyampaikan informasi apapun. Padahal hingga kini, video yang ditayangkan kurang dari 24 jam tersebut hingga saat ini sudah ditonton lebih dari dari 850 ribu, like lebih dari 21 ribu, komen 2.955, disimpan 1.846, serta dibagikan sebanyak 2.908 kali.
Seperti diketahui, Hyundai IONIQ 5 sudah menggunakan platform E-GMP, dan tersedia dalam 2 tipe berdasarkan kapasitas baterai, yakni Standard sebesar 56 kWh dan Long Range sebesar 72 kWh.
Kedua varian IONIQ 5 menggunakan baterai polimer lithium-ion 72,6 kWh dengan jangkauan mengemudi hingga 298 mil atau bekisar 479 km.
Pihak Hyundai mengklaim kemampuan pengisian dari 10 persen hingga 80 persen hanya membutuhkan waktu 18 menit saja pada daya 350 kW. Bahkan dalam keadaan darurat, Hyundai Ioniq 5 hanya membutuhkan waktu pengisian 5 menit untuk menempuh jarak sejauh 100 km.