Membandingkan Konsumsi Bensin Matic 125 Cc, Tebak Siapa Paling Irit?

Komparasi bensin matic 125 cc
  • Konsumsi bensin paling efisien didapat dari matic 125 Yamaha.
  • Pengetesan menggunakan metode full to full dan bensin RON 92.

Pasar sepeda motor di era ini sudah dikuasai oleh tipe matic yang kini punya konsumsi bensin semakin irit, apalagi produsen sepeda motor terus mengembangkan motor matic mulai dari 110 cc, 125 cc, 150 cc bahkan sampai 250 cc.

Namun untuk kebutuhan commuter sehari-hari rasanya cukup bermain di kelas 110-160 cc, tapi jika masih mempertimbangkan efisiensi bahan bakar juga performa yang pas, bisa mempertimbangkan matic bermesin 125 cc.

Pasalnya matic kelas 125 cc ini memiliki efisien bahan bakar yang cukup baik. Nah, berikut kami jabarkan hasil konsumsi bahan bakar matic 125 yang sudah dites tim AutoFun Indonesia.

Pengetesan dilakukan dengan metode full to full menggunakan bensin RON 92 melewati kondisi jalan yang beragam. Ada motor apa saja dan bagaimana hasilnya?

Vespa LX 125

Pertama ada dari pabrikan asal Italia yang khas akan rangka monokok dan desain ikonik, yaitu Vespa dengan varian LX 125 edisi Batik yang kami uji selama beberapa minggu untuk mengetahui impresi termasuk konsumsi bahan bakarnya.

Vespa LX 125 dibekali rangka monokok yang cukup berat dibandingkan merek lain

Spesifikasi mesinnya pakai teknologi i-Get, SOHC 3 katup, fuel injection, dan masih berpendingin udara mengandalkan kipas yang terpasang di sisi kanan mesin.

Baca juga: Anti Ribet, Vespa Klasik Bisa Pakai Pelek 12 Inci! Ini Rahasianya

Mesin dengan kapasitas murni 124,5 cc ini klaimnya punya tenaga maksimal 10,4 ps di 7.400 rpm dan torsi maksimal 10,2 Nm pada 6.000 rpm.

Setelah beberapa kali pengujian full to full pada tangki 7 liternya didapatkan angka rata-rata konsumsi bahan bakar Vespa LX 125 adalah 42,7 km/liter.

Benelli Panarea 125

Kemudian ada matic andalan dari Benelli yaitu Panarea 125 yang punya desain klasik modern dengan bentuk lebih boxy atau kotak, spesifikasi mesinnya SOHC 2 katup, fuel injection, dan masih mengandalkan pendinginan angin.

Benelli Panarea

Kapasitas murni mesinnya 123,5 cc berkat kombinasi diameter piston 53,5 mm dengan panjang langkah 55 mm.

Baca juga: Benelli Siapkan Mesin 250 Cc 4 Silinder, jadi Pesaing ZX-25RR?

Dengan spesifikasi mesin tersebut klaimnya Benelli Panarea 125 punya tenaga maksimal 8,5 ps di 7.500 rpm dan torsi maksimal 9,2 Nm pada 6.000 rpm.

Pengukuran metode full to full pada tangki bensin 4,6 liternya dilakukan selama beberapa kali, dan menghasilkan angka rata-rata konsumsi bahan bakarnya 43,5 km/liter.

TVS Ntorq 125 Race XP

Matic 125 cc berikutnya yang pernah kami coba adalah pabrikan asal India, yaitu TVS Ntorq 125 Race XP yang merupakan motor matic dengan tampilan sporty.

TVS Ntorq 125 Race XP punya konsep yang sporty

Bisa dilihat dari desain bodinya yang serba seolah ingin meningkatkan sisi aerodinamika dengan sudut tajam dan garis desain mengarah ke belakang.

Baca juga: TVS Apache RTE Jadi Andalan Balap Motor Listrik Pertama di India

Apalagi dikombinasi dengan pilihan warna yang cukup kontras dan berani, ada penggunaan warna merah, silver, dan hitam.

Spesifikasi mesinnya SOHC 2 katup, fuel injection, dan masih mengandalkan pendingin udara.

Kapasitas murni mesinnya 124,7 cc yang didapat dari kombinasi diameter piston 53,5 mm dengan panjang langkah 55,5 mm, punya 2 riding modes membuat mesin yang punya rasio kompresi 10,3:1 ini punya 2 klaim tenaga dan torsi berbeda.

Tenaga maksimal dan torsi maksimal untuk Street Mode adalah 8,9 ps di 7.000 rpm dan 10 Nm di 5.500 rpm, lalu pada Race Mode tenaga maksimalnya menjadi 10,1 ps pada 7.000 rpm dan torsi maksimal 10,8 Nm pada 5.500 rpm.

Baca juga: Tes Filter Ferrox Buat TVS Ronin, Tenaga dan Torsi Kompak Naik!

Metode full to full dilakukan pada tangki 5,8 liternya dengan beberapa kali pengujian dan hasilnya TVS Ntorq 125 Race XP memiliki rata-rata konsumsi bensin 45,4 km/liter.

New Honda Vario 125

Dari pabrikan Sayap Tunggal ada New Honda Vario 125, motor yang mendapatkan update tipis di sektor bodi, pelek, dan sedikit di area fitur ini menjadi matic andalan untuk kelas 125 cc.

Mesin New Vario 125 tidak banyak ubahan dari generasi sebelumnya

Untuk spesifikasi mesin tidak banyak berubah, masih menggunakan mesin SOHC 2 katup, pendingin cairan, dan eSP dengan perbandingan kompresi 11:1.

Kapasitas murninya 124,8 cc hasil dari dari kombinasi diameter piston 52,4 mm dengan panjang langkah 57,9 mm, klaim tenaga maksimalnya ada di angka 11,1 ps pada 8.000 rpm dan torsi 10,8 Nm di 7.000 rpm.

Baca juga: Saudara Honda CB150R Kena Sentuhan MotoGP, Harganya lebih Murah

Pengujian full to full pada tangki bensin 5,5 liternya dilakukan selama beberapa kali dan mendapatkan hasil konsumsi bahan bakar rata-rata 45,7 km/liter.

Yamaha FreeGo

Pabrikan Garputala jadi pabrikan sepeda motor yang punya line up matic 125 cc paling banyak, seperti adanya Yamaha FreeGo yang memiliki konsep unik dengan letak tangki bensin berada di bawah kaki pengendara.

FreeGo dengan desain bodi gambot

Soal mesin motor ini pakai SOHC 2 katup, fuel injection, pendingin udara, dan pakai teknologi milik Yamaha yang disebut Blue Core.

Kapasitas mesin murninya 124,8 cc hasil dari kombinasi diameter piston 52,4 mm dengan panjang langkah 57,9 mm, klaim tenaga maksimalnya 9,5 ps di 8.000 rpm dan torsi 9,5 Nm pada 5.500 rpm, rasio kompresi dipatok cukup rendah hanya 9.5:1.

Baca juga: 350 Bikers Ramaikan Maxi Yamaha Day 2023 Kalimantan Barat

Tangki bensin 4,2 liternya diisi penuh beberapa kali dan menghasilkan data konsumsi rata-rata bensinnya mencapai 45,9 km/liter.

Yamaha Gear 125

Basic mesin yang digunakan Yamaha Gear 125 bisa dikatakan identik dengan yang dipakai FreeGo 125, tetap pakai mesin SOHC 2 katup, fuel injection, pendingin udara, dan Blue Core.

Pakai mesin yang sama dengan FreeGo

Kapasitas murninya juga 124,8 cc dari kombinasi diameter piston 52,4 mm dan panjang langkah 57,9 mm, bahkan klaim tenaga maksimal, torsi maksimal, dan rasio kompresinya pun sama.

Meski begitu dari sektor bodi Gear 125 lebih compact dan modern untuk mengincar selera konsumen muda, beda dengan FreeGo yang punya desain lebih kalem.

Baca juga: Gak Cuma Tangki 23 Liter, Ini Daftar Fitur Andalan Yamaha Tenere 700 World Raid

Gear 125 juga punya tangki bensin 4,2 liter, ketika dilakukan pengujian rata-rata bahan bakar hasilnya berada di rentang angka 42-47 km/liter tergantung cara berkendaranya.

Suzuki Avenis 125

Jagoan satu-satunya dari Suzuki, yaitu Avenis 125 juga patut diperhitungkan bagi mereka yang ingin mencari sepeda motor bertenaga tapi dengan efisiensi bahan bakar baik.

Mesin 125 cc SEP milik Avenis cukup efisien bahan bakar

Baca juga: Bakal Ada Motor Nasional Malaysia Bermesin Suzuki, PT SIS Ikut Dilibatkan?

Meskipun memang desain motor ini sangat condong ke selera pengendara di India sesuai dengan negara asalnya, jadi wajar bikers di Indonesia butuh waktu untuk menerima desainnya.

Spesifikasi mesinnya SOHC 2 katup, fuel injection, pendingin udara, dan pakai teknologi yang diberi nama SEP atau Suzuki Eco Performance.

Kapasitas murni mesinnya 124,2 cc hasil dari kombinasi diameter piston 52,5 mm dengan panjang langkah 57,4 mm, klaim tenaga maksimalnya 8,7 ps di 6.750 rpm dan torsi maksimal 10 Nm pada 5.500 rpm.

Metode full to full dilakukan dengan mengisi penuh tangki 5,2 liternya selama beberapa kali dan hasilnya didapatkan angka rata-rata konsumsi bahan bakar 47,9 km/liter.

Yamaha Fazzio

Peringkat kedua teririt matic 125 cc versi AutoFun Indonesia ditempati oleh Yamaha Fazzio, matic 125 cc baru dari Yamaha yang masuk di kelas Classy Yamaha.

Mesin 125 cc generasi terbaru dengan hybrid pada Fazzio

Klasiknya desain Fazzio memang cukup unik, karena bukan menggunakan desain serba membulat namun menggunakan desain elips seperti desain lampu-lampu penerangannya.

Baca juga: Sebab Motor Bebek Yamaha Jadi Favorit di Perbatasan Indonesia-Malaysia

Untuk urusan mesin memang matic satu ini mengambil basic dari Gear 125 maupun FreeGo, tapi ada sedikit pembaharuan di sini seperti dimensi crankcase yang lebih pendek dan sudah disematkannya teknology hybrid.

Spesifikasi utamanya tetap pakai mesin SOHC 2 katup, fuel injection, pendingin udara, Blue Core, dan kapasitas murninya juga 124,8 cc dari kombinasi diameter piston 52,4 mm dan panjang langkah 57,9 mm. 

Meski spesifikasi utamanya sama, tapi klaim tenaga maksimal dan torsi maksimalnya berbeda, Fazzio punya klaim tenaga maksimal 8,42 ps di 6.500 rpm dan torsi maksimal 10,6 Nm di 4.500 rpm dengan rasio kompresi cukup tinggi, yaitu 11:1.

Hasil pengujian rata-rata konsumsi bensin pada mesin barunya pun cukup signifikan, karena Fazzio menghasilkan angka 50,5 km/liter.

Yamaha Grand Filano

Matic 125 cc dengan konsumsi bahan bakar paling efisien jatuh kepada Yamaha Grand Filano, matic Classy Yamaha dengan konsep klasik modern yang cukup premium.

Meski bodinya gambot, tapi konsumsi bahan bakarnya paling efisien

Baca juga: Cuma di Kalimantan Barat, Yamaha WR 155 R Punya 3 Varian

Desain Grand Filano terbaru ini memang cukup ikonik terutama bodi belakangnya yang cukup lebar, ibaratnya punya lebar bodi belakang yang mirip dengan Vespa.

Sektor mesin yang digunakan Grand Filano identik dengan Fazzio yang memang lebih dulu keluar, tapi dengan spesifikasi yang sama ternyata klaim tenaga maksimal dan torsi maksimalnya sedikit lebih rendah.

Klaim tenaga maksimal Grand Filano hanya 8,3 ps di 6.500 rpm dan torsi maksimalnya hanya 10,4 Nm pada 5.000 rpm, tapi tetap dengan rasio kompresi 11:1.

Hasil dari pengujian rata-rata konsumsi bahan bakar dengan metode full to full pada Grand Filano pun terpaut tipis dengan Fazzio, Grand Filano mencatatkan angka 50,7 km/liter.

Dan berikut rekapan konsumsi bensin motor matic 125 cc selengkapnya. Catet ya!

Data Konsumsi Bensin Matic 125 Cc

Vespa LX 125 42,7 km/liter
Benelli Panarea 125 43,5 km/liter
TVS Ntorq 125 Race XP 45,4 km/liter
New Honda Vario 125 45,7 km/liter
Yamaha FreeGo 45,9 km/liter
Yamaha Gear 125 42-47 km/liter
Suzuki Avenis 125 47,9 km/liter
Yamaha Fazzio 50,5 km/liter
Yamaha Grand Filano 50,7 km/liter
*pengukuran metode full to full, BBM oktan 92
    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Video Pendek Terkait

Perbandingan Motor Terkait

Berita Terbaru

Saudara Honda CB150R Kena Sentuhan MotoGP, Harganya lebih Murah

Dirilis menjelang MotoGP Bharat 2023. Mesinnya 184 cc berpendingin udara. Dalam menyambut MotoGP Bharat 2023 atau GP India pekan lalu, Honda Motorcycle & Scooter India (HMSI) merilis dua model edisi Repsol mereka dari varian Hornet 2.0 dan Dio 125. Meski bukan tipe sport fairing, keduanya tampil sporty berbalut livery tim balap Repsol Honda. Model yang cukup menarik adalah Honda Hornet 2.0 lantaran bertampang mirip dengan Honda CB150R Streetfire di Indonesia. Tsutsumu Otani, Managing Director, P

1.400 Bengkel Federal Oil Adu Mekanik di Mechanic Training Contest 2023

Kontes mekanik jadi bagian dari upaya Federal Oil meningkatkan kompetensi mekanik. Lebih dari 2.000 mekanik ikut serta. Federal Oil kembali menggelar sebuah kompetisi bertajuk Mechanic Training & Contest 2023. Di ajang berskala nasional kali ini, sebanyak 1.400 bengkel andil untuk mengadu para mekanik andalannya. Mengutip keterangan pihak PT Exxonmobil Lubricants (EMLI) selaku produsen oli Federal Oil, lebih dari 2.000 mekanik ikut berpartisipasi di acara tersebut. Mekanisme seleksi kompetisinya

Gak Cuma Tangki 23 Liter, Ini Daftar Fitur Andalan Yamaha Tenere 700 World Raid

Ditunjukan untuk penyuka turing dengan jarak tempuh jauh. Shockbreaker depan dan belakang punya jarak main panjang. Yamaha Tenere 700 hadir di Indonesia yang didatangkan langsung oleh beberapa Importir Umum (IU), salah satunya 2 Wheelers By Glamour Auto Boutique yang menghadirkan Tenere 700 dalam versi standar dan World Raid. Untuk varian World Raid dibanderol Rp 485 juta off the road yang mana lebih mahal dibanding varian standar, lantas apa saja fitur andalan dari Tenere 700 World Raid yang me

TVS Apache RTE Jadi Andalan Balap Motor Listrik Pertama di India

↵ Statusnya jadi balap nasional India. Motor listriknya belum dijual umum. Pabrikan motor asal India, TVS terus menunjukan pengembangan yang signifikan belakangan ini. Bukan hanya di Indonesia dengan sejumlah model dan diler baru, tapi juga di pasar global. Jika belum lama ini pabrikan berlogo kuda ini merilis naked bike bertampang garang, TVS Apache RTR 310, maka pekan lalu mereka mengenalkan program balap motor listriknya. Ajang balap tersebut berjuluk TVS Racing Electric One Make Championship

Peugeot Django 150 ABS Dilepas Rp 65 Juta, Jadi Lawan Berat Vespa?

Punya sensasi berkendara yang nyaman khas Django 150. Pakai desain grill juga DRL baru dengan lampu utama LED. Peugeot Motorcycles hadir kembali di Indonesia dinaungi langsung oleh Moto8 Group dengan langsung membawa line up andalannya yaitu Peugeot Django 150 ABS 2023. Tim AutoFun Indonesia pun sudah berkesempatan untuk menjajal secara langsung selama beberapa hari untuk merasakan sensasi berkendara motor yang punya harga jual Rp 65 juta ini. Beberapa pembeda Django 150 ABS di tahun 2023 ini bi

Rekomendasi Motor

PopulerTerbaruPembaruan
Aprilia

Aprilia Tuareg 660

Rp 65,60 Juta

Lihat Motor
Hot
Yamaha

Yamaha Nmax

Rp 30,20 - 32,26 Juta

Lihat Motor
CFMOTO

CFMoto 250 CLX

Belum Tersedia

Lihat Motor
Segway

Segway E200P

Belum Tersedia

Lihat Motor
Alva

Alva One

Rp 3,50 Juta

Lihat Motor
Honda

Honda ST125 Dax

Rp 81,75 Juta

Lihat Motor
Benelli Panarea 125
Lihat