Mau Jualan Mobil Listrik, Wuling Ingin yang Paling Cocok Buat Indonesia
Prasetyo · 3 Nov, 2021 15:01
0
0
Wuling Motors (Wuling) sudah bersiap untuk menghadirkan mobil listrik di Indonesia. Satu diantarnya dengan rencana menghadirkan Wuling Hongguang Mini EV. Tapi itu cuma satu langkah yang akan dilakukan Wuling. Karena ada beberapa persiapan lagi yang dilakukan pabrikan Cina ini supaya menghadirkan produk yang tepat bagi para pelanggannya.
Danang Wiratmoko, Product Plaing Wuling Motors mengungkapkan kalau pihaknya memang sedang mempersiapkan sebuah ekosistem baru untuk kendaraan listrik (EV) Wuling di Indonesia. "Memang ada banyak yang harus kita lakukan, karena ini kan produk yang benar-benar baru dan sebelumnya tidak pernah ada disini," katanya ketika ditemui beberapa waktu lalu.
Wuling punya platform mobil listrik mungil
Persiapan itu, ungkap dia, bukan cuma sekedar menghadirkan produk mobil listrik Wuling. Tapi juga memikirkan layanan penjualan dan purna jualnya. Sehingga diharapkan para pelanggan merasa aman dan nyaman ketika menggunakan mobil listrik tersebut.
Danang menyebutkan, selain mempersiapkan produk, tentunya Wuling juga harus memikirkan kesiapan jaringan dealer. Saat ini Wuling sudah memiliki lebih dari 120 dealer yang tersebar di seluruh Indonesia. Yang menurut Danang, ini bisa memperkuat lini distribusi jika perusahaan ingin menghadirkan mobil lsitrik.
Selain itu Wuling juga mulai melatih para SDM termasuk tim teknisi untuk menanggulangi berbagai keluhan maupun perawatan mobil listrik Wuling. "Meskipun sebenarnya perawatan mobil listrik itu lebih ringkas dari mobil biasa, tapi kita akan mulai juga siapkan para teknisi," katanya. Hal ini lantaran teknisi tetap dibutuhkan untuk perawatan komponen di luar baterai dan motor listrik, seperti transmisi, suspensi, dan sebagainya.
Wuling juga akan siapkan jaringan charging station
Danang juga mengiyakan tentang rencana dikemudian hari Wuling akan menyiapkan pula jaringan stasiun pengisian baterai mobil listrik di beberapa dealer. Tujuannya demi memberikan kenyamanan dari setiap pelanggan kendaraan tanpa bahan bakar tersebut.
Wuling Hongguang Mini EV yang akan dipasarkan di Indonesia
Selain menyiapkan jaringan dan juga infrastrukturnya, Danang pun menyebutkan kalau sampai saat ini Wuling masih terus menggali informasi tentang kebutuhan mobil listrik di Indonesia. Hal ini agar ketika sudah saatnya mulai menjual kendaraan tanpa BBM, maka hal tersebut wajib sesuai dengan yang dibutuhkan oleh konsumen di pasar domestik.
"Yang terus kita lakukan sekarang adalah menyesuaikan produk dengan pasar di Indonesia itu seperti apa. Mobil yang seperti apa yang diminati disini. Orang maunya tuh mobil listrik yang bagaimana. Termasuk kekhawatiran orang akan mobil litrik itu apa saja sih," jelas dia.
Langkah ini dirasa amat penting mengingat karakter konsumen di dalam negeri tentu berbeda dengan negara lain. Ia pun berharap, jika di negara asalnya beberapa mobil listrik Wuling seperti Wuling Hongguang Mini EV diganjar garansi sampai 8 tahun maka itu bisa diterapkan juga ketika masuk Indonesia. "Kalau ada garansi seperti ini pun bisa ada rasa aman buat kepemilikan konsumen nantinya," tukas Danang.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.
