Modifikasi Honda Vario 160 2022 Ini Habiskan Rp 50 Jutaan Dalam Seminggu Demi Jadi Yang Pertama!
Fariz · 19 Mar, 2022 09:00
0
0
Ngebet jadi Vario 160 modifikasi pertama yang hadir di Indonesia
Digarap dengan jangka waktu satu minggu saja
Hadirnya Honda Vario 160 2022 langsung membuat heboh dunia permotoran. Pasalnya Honda Vario kali ini dibekali dengan desain yang jauh lebih gambot dibanding generasi-generasi sebelumnya.
Gambotnya Honda Vario 160 gak hanya di desain bodi, tapi juga kaki-kaki ikut melebar lengkap dengan balutan ban ukuran yang lebih besar. Ada juga kapasitas mesin yang ikut membengkak jadi 160 cc menggunakan basic Honda PCX 160 2022.
Hadirnya Honda Vario 160 membuat sebagian orang ingin jadi yang pertama memilikinya dan bagi modifikator jadi ingin yang pertama memodifikasinya. Seperti yang dilakukan oleh Muhammad Ridwan.
“Padahal awalnya lama mikir beli apa enggak, soalnya saat launching Honda Vario 160 foto-fotonya gak ada yang bagus. Pas liat langsung di dealer ternyata bagus juga, akhirnya langsung beli yang tipe CBS biar biaya modifnya lebih murah, hahaha…” bukanya kepada AutoFun Indonesia.
Agar menjadi yang pertama, motor pun langsung digarap sesaat setelah sampai di tangan. Gak tanggung-tanggung semua pekerjaan dan aksesoris bisa didapat secara cepat hanya dalam waktu satu minggu.
“Modif motor ini seminggu pas. Motor dateng tanggal 24 Februari, tanggal 3 Maret udah selesai langsung naik posting. Ini biar jadi yang pertama tayang, karena yang pertama pasti bakal rame.”
“Dan bener aja motor ini langsung rame di sosmed, selang sehari berikutnya baru ada modif Honda Vario 160 yang lain deh. Cat bodi aja baru kali ini minta cepet, akhirnya cat bodi kelar empat hari, hahaha…” sambungnya seraya berbisik dalam seminggu menghabiskan dana hingga Rp 50 jutaan untuk modifikasinya.
Pilih Warna Ngejreng
Warna baru yang dipilih untuk Honda Vario 160 miliknya menggunakan warna biru yang terbilang cerah, tujuannya agar menjadi spotlight di mana pun motor ini berada. Yang unik warna birunya justru terinspirasi dari warna tutup kaleng tiner.
“Belajar dari anak motor sekarang kan emang warna motornya mencolok. Tadinya mau warna biru Fazzio, eh tapi pas sampe tukang cat ngeliat warna biru tutup tiner, akhirnya langsung nunjuk itu deh. Pelek juga sengaja putih biar semua mata tertuju padamu, hahaha…” sambung pemilik gerai modifikasi RIC Lighting dan RIC Auto Care ini.
Warna biru barunya langsung menyelimuti bodi Vario 160 ini, tampilan pun langsung berubah lebih segar. Karena dikerjakan dalam waktu singkat, sempat ada sedikit miss communication antara Chiwo dan yang menggarap pengecatan.
“Dasi depan tadinya biru juga, padahal sudah dibilang hitam. Karena diburu-buru kayanya, hahaha… Akhirnya biar cepet, sementara distiker hitam dulu. Dudukan pelat nomor di dasi depan juga dihilangin,” tunjuk pria yang bengkelnya ada di bilangan Kramat Jati, Jakarta Timur ini.
Kaki-Kaki Disulap Pendek
Untuk membuat tampilannya terkesan makin padat, kaki-kaki coba dibuat lebih pendek. Dimulai dengan menurunkan suspensi depan yang membuat sepakbor depannya lebih rapat dengan bodi.
“Kurang lebih turun tiga cm, tapi harus coak cover atas karena mentok sok. Kalau gak coak paling cuma dapet dua cm. Sok Öhlins belakang lagi susah, tapi emang rezeki dapet aja. Panjangnya 325 mm, sedikit lebih pendek dari bawaan Honda Vario 160,” tambah pria kelahiran Sukabumi, Jabar ini.
Ban depan yang digunakan juga turut downsize, dari yang ukuran awalnya 100/80-14 diubah menjadi 90/80-14 menggunakan FDR MP27. “Ban ini kaya gak pernah salah sih, profilnya selalu bagus pas kepasang,” sebut pria yang mulai bermain retrofit lampu sejak tahun 2015 ini.
Cakram Lebar dan Brembo
Kaki depan kembali dibuat padat dengan penggunaan cakram TDR 260 mm yang menempel pada adaptor aluminium CNC. Cakramnya ini diapit langsung oleh Brembo M50 yang tersambung dengan master rem Brembo RCS17 Corsa Corta melalui selang rem Hel.
“Cakram dan bracket kalipernya ini sama kaya Honda Vario sebelumnya. Tapi ada sedikit perbedaan, posisi cakram lebih keluar. Makanya perlu sedikit papas bracket biar gak mentok baut cakram,” tunjuk Chiwo.
Karena memang memiliki bengkel modifikasi custom lampu utama, maka lampu utama Vario 160 milik Chiwo pun gak ketinggalan kena modifikasi. Sepasang projector Biled Grand CBI pun dipasangkan di dalam reflektor besarnya.
“Ada juga angle eyes, devil eyes, alis running LED, sakelar GSX-R1000, dan electric levelling. Ini sih ngerjainnya gak sampe seharian, hahaha… Tapi normalnya kalau ada antrian bisa sekitar dua mingguan,” ujar pria kelahiran tahun 1992 ini.
Part CVT HondaPCX 160
Karena pakai basic mesin dari Honda PCX 160, jadi tidak heran kalau cover CVT Vario 160 bisa pakai milik Honda PCX 160. Pasalnya kedua matic ini memiliki desain cover CVT yang berbeda, milik Honda PCX 160 lebih banyak aksen plastik dan sedikit lebih membulat.
“Pakai bak CVT Honda PCX 160 ini terispirasi dari temen, Danu dari RD Matic Shop. Pas diliat memang lebih cakep sih, bagian plastiknya juga lebih banyak dari bawaan Honda Vario 160, jadi pas dilapis carbon fiber lebih terlihat,” lanjut Chiwo.
Untuk mendongkrak tampilan di sisi kanan, knalpot orisinal diganti dengan Leo Vince 4Road yang punya dimensi silencer panjang cocok dengan bodi besar Vario 160. Terakhir, hampir seluruh bautnya diganti dengan yang berbahan titanium.